Pengalaman Operasi Katarak Di Pontianak - Bagian PERTAMA

Tag : curahanhati - Asep Haryono | Pengalaman Operasi Katarak Di Pontianak - Bagian PERTAMA - Powered by Blogger

Pontianak Tidak pernah terbayang dalam hidup saya jika pada akhirnya saya harus menjalani operasi mata katarak pada tanggal 1 Desember 2022 yang lalu di Kimia Farma Pontianak.

Saya sudah membuat VLOG pendek nya, namun terbatas hanya di akun channel Youtube pribadi saya saja. Saya tidak mempublikasikan di Instagram danFacebook. Untuk dalam bentuk tulisannya belum saya buat sama sekali Atas izin Allah SWT, saya membuatnya dalam bentuk tulisan ini

Bagaimana ceritanya? Pembaca blog yang budiman, berikut adalah kisahnya


Awal Gejala nya
Kira kira awal bulan Nopember 2022, pandangan mata saya seperti ada kabut, namun saya tidak yakin apa penyebabnya. Beberapa hari kemudian iseng iseng saya memicingkan mata sebelah, saya tutup mata kiri saya dan saya melihat dengan hanya sebelah mata saja yakni mata sebelah kanan Alhamdulillah baik baik saja. Jelas dan terang.

Namun begitu saya tutup mata kanan saya, dan saya melihat dwngan menggunakan mata sebelah kiri pandangan blur atau buram. Tulisan di depan yang hanya jarak 1 meter saja tidak terlihat. Pada awalnya saya kira buram karena kotoran mata saja , saya kucek dengan air tetap pandangan buram. Timbul was was juga ada apa ini?

Nomor antrian di Puskesmas  Pontianak Tenggara

Periksa mata di Puskesmas
Setelah mengetahui awal gejalanya, keesokan harinya saya memutuskan untuk memeriksakan mata pada Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) Pontianak Tenggara yang terletak di Gg Bansir Pontianak pada tanggal 22 Nopember 2022 Hari Selasa sekitar jam 09.20 WIB Pagi, dan tentunya setelah melengkapi Administrasi di loket pendaftaran (Saya menggunakan BPJS Kesehatan), dan semua lengkap.

Saat diperiksa oleh tim Dokter PUSKESMAS, saya didiagnosis mengalam H52 atau dalam bahasa medisnya Disorders of refraction and accommodiation atau dalam bahasa awamnya disebut dengan mata MINUS.

Saat saya mendengar penjelasan dokter, kesimpulan sementara yang saya dengar adalah saya kena mata MINUS. Dalam hati saya bergumam, ini bakalan saya menggunakan kaca mata nih, wah bisa mirip Harry Potter donk nanti, halalh).

Sejurus kemudian, oleh dokter PUSKESMAS Pontianak Tenggara saya kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Universitas Tanjungoura (UNTAN) Pontianak Itupun sebenarnya saya bebas memilih mau dirujuk ke rumah sakit mana, namun saya meminta di rujuk ke RS UNTAN Saja. Alasannya saya sudah sering berkunjung ke RS UNTAN untuk beberapa urusan, jadi cukup hafal.

Alhamdulillah surat rujukannya saya dapatkanm dan tertera jelas di surat Rujukan FKTP tercantum tanggal rencana kunjungan ke RS UNTAN hari itu juga. Sebenarnya Surat Rujukan FKTP ini berlaku hingga tanggal 14 Feb 2023.

Saya pun bergegas langsung menjuju RS UNTAN


Divonis KATARAK Harus Operasi
Dengan membawa Surat Rujukan FKTP dari Puskesmas Pontianak Tenggara, saya langsung mendaftar di loket pendaftaran di Rumah Sakit Universitas Tanjungpura (RS UNTAN) sekitar jam 10.10 WIB. Namun dokter spesialis mata yang bertugas di hari itu (Selasa, 22 Nopember 2022) adanya di jam 13.00 WIB.

Kalau saya menunggu kelamaan, akhirnya saya pulamg dahulu ke rumah, dan datang kembali ke RS UNTAN pada jam yang sudah ditentukan jam 13.00 WIB

Alhamdulillah,, kemudian saya datang lagi ke RS UNTAN pada jam yang sudah ditentukam yakni jam 13.00 WIB, saya pun duduk di ruang tunggu atau tempat duduk di depan POLI MATA RS Untan. Cukup lama juag saa duduk kadang juga berdiri , menunggu nama saya dipanggil. Mungkin ada sekitar 1 jam saya menunggu nama sya dipanggil.

Ruang Tunggu  POLI MATA RS Untan

Alhamdulillah, saat nama saya dipanggil, saya pun masuk ke daam ruangan periksa mata di POLI MATA Saya tidak dapat sembarang mengambil foto atau video begitu saja karena memang ada ketentuan tidak boleh melakukan pengambilan gambar atau foto. Ada beberapa Alat Tes Mata yang harus saya lalui saat itu yang harus saya lalui Saya pun diberikan beberapa obat tetes di mata sebelah kiri saya.

Akhirnya sampailah pada bagian yang mendebarkan. Yakni mendengar penjelasan Doker POLI MATA RS Untan atas semua tes tes mata yang saya lalui.

Hasil analisa dari Dokter spesialis Mata RS UNTAN sampailah pada kesimpulan bahwa mata sebelah kiri saya bukan mengalami H52 atau Disorders of refraction and accommodiation atau dalam bahasa awamnya disebut dengan mata MINUS, melaikan Katarak dengan level 4 persen

Saya pun bertanya “Apa yang dimaksud dengan Level 4 persen? Apa ada yang sampai 100 persen?”. Dokter pun menjawab ‘” 4 persen artinya sudh buram sama sekali, dan itu tidak bisa diatasi dengan kaca mata dan harus dilakukan tindakan operasi”

Yang cukup mengejutkan kata dokter bahwa sebenarnya kedua mata saya mengalami KATARAK (jederr bagai palu godam menghantam kepala saya saat mendengar penjelasan dokter). Namun dokter menambahkan bahwa mata sebelah kanan, kataraknya tipis sekali dan tidak berdampak sama sekali Hanya mata kiri yang kataraknya sudh menebal

Dokter yang memeriksa saya (dokternya cantik loh oopps) bertanya kepada saya “Kapan taunya matanya buram”? Saya jawab awal Nopember 2022. Dari sini saya berpikir andai saja saya rajin memeriksakann diri ke dokter (periksa kesehatan Mata), mungkin bisa dicegah Ini sudah terlambat. Kata orang sudh stadium 4 sudah tidak bisa diatasi dengan kaca mata, dan harus operasi.

Saya terdiam beberapa saat

“Bagimana bapak operasi ya”? Kata dokter. Serem dokter kata saya. Dokter pun tersenyum manis, dan bilang “saya juga takut sama dokter Gigi” Hehehe Dokter pun menjelaskan operasi Katarak sudah modern dan tidak pakai bongkar mata segala, hanya ada pembiusan lokal saja, dan aman,

Dokter pun menjelaskan bahwa Operasi Mata Katarak sifatnya tidak emergency artinya operasi mata bisa dilakukan kapan saja.. Kalau saya sih maunya segera saja. Oke kata dokter. Akhirnya dokter Poli Mata RS UNTAN pun merujuk ke KIMIA FARMA Jl Ahmad Yani Pontianak sebegai tempat dilakukan Operasi Mata Katarak tanggal 24 Nopember 2022 hari Kamis


KMIA FARMA, Kamis, 24 Nopember 2022
Dan Alhamdulillah saya pun datang ke KIMIA FARMA Spesialis Mata, dan THT Jalan Ahmad Yani Pontianak . Setelah urusan administrasi selesai, saya pun menunggu panggilan Singkat nya, sayapun dipanggil sesuai dengan nomor antrian, dan diminta masuk ke ruang pemeriksaan mata terlebih dahulu.

Saya pun diperiksa matanya oleh dua orang suster/perawat. Saya pun didudukan dalam bangku dan menggunakan alat khusus untuk kedua mata saya. Saya pun diminta membaca tulisan dan huruf dari jarak tertentu untuk kedua mata saya, dan seperti yang diketahi mata kiri sudah tidak bisa melihat walau jarak dekat. Kemudiaan saya diminta kembali ke ruang tunggu, nunggu dipanggil kembali.

Singkant, saya pun dipanggil lagi. Saya diminta masuk ke ruangan khusus ada banyak alat alat tes Mata di dalam ruanan itu. Saya mengira ruangan inilah tempat saya di operasi nantinya (Kelak ruangan operasinya ada di lantai 2 atas).

Tanggal operasi katarkanya dijadualkan pada
tanggal 1 Desember 2022 jam 15.30

Dokter yang memeriksa saya bernama dr.Mawan Adikusuma Sp.M didampingi oleh beberapa asistennya dokter wanita, saya pun kembali diperiksa kedua mata saya. Hasilnya positif kedua mata saya terkena KATARAK, namun hanya mata KIRI yang harus segera di operasi. Tanggal operasi katarkanya dijadualkan pada tanggal 1 Desember 2022 jam 15.30 ditempat yang sama KIMIA FARMA


Bagiamana jalannya Operasi Kataraknya?
Nantikan lanjutannya di bagian kedua tulisan ini. Insya Allah 

---