Tag :
Opinion
- Asep Haryono | Bagaimana Supaya Kamu Tidak Menjadi Korban Scammer - Powered by Blogger
Pontianak Mencari teman hidup atau jodoh sudah lazim saat ini di seluruh penjuru dunia. Ini sudah bukan menjadi rahasia umum lagi. Sudah hal yang lazim di jaman serba online sekarang ini, orang mencari informasi apa saja sudah tersedia dengan mudah. Hanya dengan mengetikkan keyword (kata kunci) maka informasi yang kita ingin sudah terhampar di depan mata. Apa pun yang anda inginkan , informasi dengan derasnya begitu mudah didapatkan. Bagaimana Supaya Kamu Tidak Menjadi Korban Scammer
Namun demikian bahaya akan selalu datang mengintai di sekitar kita. Salah satunya adalah banyaknya Scammer (penipu) di dunia maya. Ada banyak sekali jenis dan tipe para penipu inil. Dan kamu harus waspada terhaoap trik licik mereka yang selalu punya cara baru untuk menjerat anda masuk menjadi korban penipuan mereka. Apa itu di Facebook, Twitter, Linkedin, Youtube, WhatsApp, hingga website. Yang namanya penipu ada di sekitar kita yang siap mengintai kapan saja
Romance Scammer (Penipu Asmara)
Apa itu Romance Scammer atau Penipus Asmara? Sahabat bisa mencari sendiri informasinya di Google. Yang ingin saya bagikan di sini adalah resiko atau bahaya bahaya yang bisa anda temui jika bersosialisasi di sosial Media seperti di Facebook, Telegram, WhatsApp, atau website. Saya coba bahas sedikit untuk Jenis penipuan yang satu ini.
Bagi mereka yang kebetulan “jomblo bahagia” mungkin tidak ada masalah, namun bagaimana mereka yang sudah kebelet kepengen cari lawan jenis untuk dijadikan teman hidup, teman kencan, atau apa lah (Saya sendiri tidak menganjurkan –red), ini adalah urusan pribadi kamu. I have nothing to do with that issue. Saya hanya coba membagi bahaya bahaya apa saja yang mungkin kamu dapatkan jika mendapati penipu jenis ini, Romance Scammer
Saya mau bertanya. Apa kamu sering mengunjungi Tinder, atau applikasi pencari teman , atau mengunjungi dating service atau situs kencan? Atau mencari pasangan di saluran Telegram, IG atau apa saja? Saya hanya bertanya saja. No offended please (mohon tidak tersinggung ya brader). Nah scammer sudah bercokol di sana. Mereka.
Mereka pada umumnya, dan seringnya menggunakan foto profil orang lain (Bukan fotonya sendiri), dan sudah pasti tanpa izin. Nah para penipu ini berpura pura menjadi seorang gadis, dengan tubuh aduhai (maaf), semuanya hanya untuk menarik kamu masuk dalam jebakan “asmara” nya. Tujuannya bisa bermacam macam. Scammer mengintai kantong atau uang kamu, atau kamu menjadi korban scamming mereka. Ini yang harus diwaspadai. Akan saya bahas di judul yang laind ari artikel saya hari ini
Pertanyaannya adalah “Bagaimana supaya Kamu tidak terjebak menjadi Korban para Scammer di Internet”? Yuk saya coba bahas singkat saja dalam artikel ini. Beberapa materi saya petik dari sumber sumber lain
Namun demikian bahaya akan selalu datang mengintai di sekitar kita. Salah satunya adalah banyaknya Scammer (penipu) di dunia maya. Ada banyak sekali jenis dan tipe para penipu inil. Dan kamu harus waspada terhaoap trik licik mereka yang selalu punya cara baru untuk menjerat anda masuk menjadi korban penipuan mereka. Apa itu di Facebook, Twitter, Linkedin, Youtube, WhatsApp, hingga website. Yang namanya penipu ada di sekitar kita yang siap mengintai kapan saja
Romance Scammer (Penipu Asmara)
Apa itu Romance Scammer atau Penipus Asmara? Sahabat bisa mencari sendiri informasinya di Google. Yang ingin saya bagikan di sini adalah resiko atau bahaya bahaya yang bisa anda temui jika bersosialisasi di sosial Media seperti di Facebook, Telegram, WhatsApp, atau website. Saya coba bahas sedikit untuk Jenis penipuan yang satu ini.
Bagi mereka yang kebetulan “jomblo bahagia” mungkin tidak ada masalah, namun bagaimana mereka yang sudah kebelet kepengen cari lawan jenis untuk dijadikan teman hidup, teman kencan, atau apa lah (Saya sendiri tidak menganjurkan –red), ini adalah urusan pribadi kamu. I have nothing to do with that issue. Saya hanya coba membagi bahaya bahaya apa saja yang mungkin kamu dapatkan jika mendapati penipu jenis ini, Romance Scammer
Saya mau bertanya. Apa kamu sering mengunjungi Tinder, atau applikasi pencari teman , atau mengunjungi dating service atau situs kencan? Atau mencari pasangan di saluran Telegram, IG atau apa saja? Saya hanya bertanya saja. No offended please (mohon tidak tersinggung ya brader). Nah scammer sudah bercokol di sana. Mereka.
Mereka pada umumnya, dan seringnya menggunakan foto profil orang lain (Bukan fotonya sendiri), dan sudah pasti tanpa izin. Nah para penipu ini berpura pura menjadi seorang gadis, dengan tubuh aduhai (maaf), semuanya hanya untuk menarik kamu masuk dalam jebakan “asmara” nya. Tujuannya bisa bermacam macam. Scammer mengintai kantong atau uang kamu, atau kamu menjadi korban scamming mereka. Ini yang harus diwaspadai. Akan saya bahas di judul yang laind ari artikel saya hari ini
Pertanyaannya adalah “Bagaimana supaya Kamu tidak terjebak menjadi Korban para Scammer di Internet”? Yuk saya coba bahas singkat saja dalam artikel ini. Beberapa materi saya petik dari sumber sumber lain
Waspada Tipu Daya Para Scammer
Seperti yang sudah saya sebut di atas, mencari teman baru dari platform media sosial sangat umum saat ini baik untuk pengembangan pribadi atau karir seperti mendapatkan kesempatan baru untuk bekerja di luar negeri dan banyak lagi tujuan lainnya. . Namun suatu ketika, dengan maksut dan alasan tertentu, orang bisa jatuh ke dalam masalah pribadi seperti mencari teman hidup, pasangan hidup di sosial media atau melalui situs situs pencarian teman.
Menemukan pasangan seumur hidup baru bisa menjadi masalah yang sangat serius bagi mereka yang tidak tahu aturan dasar tentang cara berhubungan dengan orang yang baru dikenal di sosial media/ Apa pun alasannya, jangan mudah terjebak atau percaya begitu saja kepada orang yang baru kamu kenal di Internet. Ini saja dahulu kunci utama keselamatan anda. Nah ada beberapa TRIK para Scammer (Penipu) yang bisa kamu pelajari, waspadai, dan hindari jika menemukan gejala gejala mereka akan melakukan ini :
Tawaran Pekerjaan Mudah Gaji Besar
Nah ini adalah salah satu Trik para Scammer untuk mejebak kamu masuk menjadi korban mereka. Sebenarnya bisa panjang kamau membahas ini, dan tidak akan cukup 1 hari. Namun saya coba rangkum saja ya.
>
Nah untuk jenis Penipuan ini, Jika kamu misalnya saat ini sedang mencari pekerjaan, lalu kamu bertemu seseorang yang baru anda kenal di sosial media (Linkedin, WhatsAppa, Telegram atau apa saja sosial media-red) lalu menawarkan kepada kamiu Pekerjaan Mudah dengan Gaji Besar di dalam atau di luar Negeri, tanpa pengalaman kerja, , tanpa dokumen, nah waspadalah. Kamu sedang dipancing masuk dalam jebakan Human Trafficking atau perdagangan manusia.
Sebagai contoh aja ya. Sebagai ilustrasi. Kamu mendapatkan tawaran pekerjaan sebagai penjaga Toko. Misalnya ya. Di Inggris Kamu hanya diminta menyediakan Passport, Koper (Pakaian kamu) saja Semua sudah beres ditanggung oleh Agen Pencari Kerja yang anda kenal itu. Baik Tiket Pesawat Pergi Pulang, Akomodasi, Penhginapan, dan Gaji Besar. Semua dokumen mereka yang urus. Dan ini serius banyak terjadi sekarang. Mereka lah korban perdagangan manusia atau bahasa kerennya adalah Human Trafficking
Begitu anda tiba di Bandara Inggris, anda akan dijemput oleh Agen Pencari kerja, dan Handphone dan Passpor anda akan disita oleh mereka. Kamu akan dibawa ke mobil untuk di bawa ke sebuah tempat, komplek perumahan atau Gedung dan anda akan ditahan di sana. Kamu akan diminta mengembalikan Tiket Pesawat yang sudah mereka bayarkan untuk mendatangkan kamu. Kamu akan disuruh kerja 24 jam tanpa Gaji. Ada banyak contoh contoh para korban Perdagangan Manusia ini beredar di sosial media. Jangan sampai kamu menjadi korban berikutnya
Passpor dan HP kamu kan sudah ada pada mereka. Nah para Agen Pencari Kerja inilah yang akan menghubungi Keluarga anda di Indonesia, bahwa anda sudah menjadi tahanan mereka, dan akan dilepaskan jika membayar tebusan ratusan juta rupiah. Jika tidak, maka anak mereka akan menjadi budak mereka se umur hidup. Atau kamu malah di "jual" lagi ke Agen lain. Ini akan semakin runyam. Nah ini saja contoh sederhana apa yang terjadi jika kamu menjadi korban Perdagangan Manusia dengan iming iming pekerjaan. Mengerikan tentunya bukan
Kamu sebaiknya tidak memberikan informasi penting rahasia kepada orang yang baru kamu kenal di sosial media seperti nomor rekening Bank, atau diminta mengirim foto foto syur kamu kepada orang yang kamu kenal baru di Internet. Ingat Scammer bisa menjadi apa saja, mau jadi cewek bohay sekalipun bisa mereka. Nah jika kamu melewatri batas seperti mengirim intimate picture, bisa jadi kamu akan menjadi korban Blackmail (pemerasan) yang menuntut tebusan.
Sebenarnya masih banyak lagi TRIK TRIK dari para scammer yang akan menakutkan kalau saya bahas semuanya di sini. Mungkin dilain kesempatan Insya Allah akan saya sampaikan dalam tema tema yang lain. Kejahatan dunia maya memang nyata dan selalu mengintai kelemahan kita. Para scammer ini cerdik dan selalu memiliki cara baru untuk memancing kamu masuk ke dalam perangkap kejahatan mereka. Keterbatasan waktu jugalah, bahkan kamu juga pastinya akan bosan jika artikel ini terlalu panjang. (Asep Haryono)
No comments:
Thank you for your visit.. Be sure to express your opinion. Your comment is very important to me :)