Mimpi  Properti


Alhamdulillah.  Hasil karya saya yang berisi dan berjudul "Ingin Punya Rumah Sendiri" yang masuk nominasi 20 (dua puluh) besar Blog Kontes Mimpi Properti dinyatakan sebagai Juara II.   Informasi ini saya peroleh dari kiriman WA Mba Una yang datang langsung di Pameran yang berlokasi di Taman Ismail Marzuki Jakarta sore tadi (21/9/2014).

Daftar Lengkap  Para pemenang 1, 2 dan 3 adalah Sbb :
Juara I : Fariz Chamim MLG. (Malang)
Juara II : Asep Haryono (Pontianak)
Juara III : Ifan Andri Prastya (Wonogiri)

Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada Mba Una atas jerih payahnya bela belain melaporkan secara langsung suasana pameran Mimpi Properti yang berlangsung di Taman Ismail Marzuki Jakarta sore tadi.     Thanks juga buat Angga dan Kekes rekan saya di Pontianak Post yang sudah membantu saya selama ini. (Asep Haryono)
Catatan Asep Haryono

Kerja Bhakti memang rutin diselenggarakan secara berkala minimal 1 kali dalam 4 bulan, namun sehubungan dengan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 69 (Enam Puluh Sembilan) , maka Kerja Bakti pun segera diadakan. Alhamdulillah selesai kemarin pagi (Sabtu, 16 Agustus 2014).   Dengan menyertakan beberapa orang Warga khusus Blok C Komplek Duta Bandara, penulis pun diundang untuk ikut "memeriahkan" kerja bakti ini.  Bukan sekedar "penggembira" saja tentunya juga turut "blusukan" gitu deh.



Dimulai tepat pada pukul 08.00 WIB hari Sabtu kemarin (16 Agustus 2014),  kami berkumpul di rumah Bapak Ketua RT Blok C Duta Bandara.   Dengan masing masing membawa "senjata" untuk keperluan kerja Bhakti.  Mission hari itu adalah membersihan saluran air, parit, dan drainase sekitar komplek.   Sebelum berangkat ke medan "tempur", kami pun menyantap hidangan kue kue yang sudah disediakan oleh "komandan" Kerja Bhakti Pak Herman, Ketua RT Blok C.  

Hidangan kue kue yang disediakan Pak Ketua RT mumer alias murah meriah.  Ada kroket isi mie dan kentang, Risoles, Kue Lapis, Bolu , Lemper dan tidak ketinggalan adalah minumannya.   Masa makan kue tidak disertai dengan minumannya.

Bisa tersedak nanti kalau makan tidak minum.   Minumannya ada 2 (dua) macam : Kopi dan air mineral dalam gelas merek tertentu.  Penulis sendiri sudah habis 5 (lima) Kroket Isi Mie.  Favorit soalnya sih.   Namun sayang giliran mau menyantap kue yang  6 nya sudah raib disamber bapak yang duduk di depan penulis.  Nasib mu nak nak.


Ketemu Ular Sawah

Kami melakukan "patroli" ke sekitar komplek Duta Bandara sambil "blusukan" ke dalam parit parit, got, drainase, dan saluran air.  Jika kedapatan banyak sampah sampah yang menyumbat saluran air dan drainase sekitar Komplek,  kami pun "blusukan" alias turun ke dalam parit, got, atau di mana saja dimana kedapatan penyumbata tadi. 

Areal Kompel Duta Bandara memang dekat dengan Sawah milik warga setempat.  Jadi air yang beredar di sekitar komple, khususnya saluran pembuangan limbahnya akan "melewati" sungai dan akhirya akan terus menuju Sungai Kapuas.

Tak disangka sangka,  saat kami berendam di dalam selokan dekat sawah dengan maksud untuk membersihkan drainase dan saluran limbah,  kaki salah seorang dari kami merasakan ada desir seperti ada sesuatu "benda" yang melintasii kakinya.  Menurut salah seorang saksi mata yang berada dekat dengan beliau melihat ada kelebatan "benda" memanjang berkelok kelok di dalam air  drainase yang agak keruh oleh sampah. "Awas ular" teriak salah seorang dari mereka.    Kami yang memang sudah membawa Parang da Clurit di tangan masing masing sudah siap membabat benda yang diyakini sejenis Ular Sawah.


Untuk menghndari hal hal yang tidak diinginkan, para bapak bapak yang dari tadi berendam di air drainase atau parit sekitar sawah diminta segera naik ke atas.  Penulis pun sigap naik ke atas.  Penulis pun menaruh clurit , dan langsung menyambar kamera digital saku jadul kesayangan, siap mendokumentasikan momen "bersejarah" ini.   


Ada 3 orang bapak bapak pemberani tetap di air, dan menyergap sang ular.   Singkat cerita sang Ular berhasil ditangkap.  Bak seperti dalam film ANACONDA, the hunt for the black orchid aja.  Itu ular sebenarnya ada di bawah kaki kami kami saat di air.   Tapi syukurlah ular Sawah yang panjangnya lebih dari 2 (dua) meter tersebut berhasil ditangkap. (Asep Haryono)

Siap beraksi
KERJA BAKTI :  Sejumlah warga komplek Duta Bandara yang akan kerja bakti siap dengan senjata masing masing.  Ada yang membawa pisau, golok serta clurit buat menebas.  Foto Asep Haryono


nyebur ke air
BLUSUKAN:  Saluran drainase dan pembuangan limbah di sekitar Sawah dibersihkan dari sampah yang menyumbat.    Foto Asep Haryono
awas ular di bawah kaki
SALURAN AIR :  Ternyata ada Ular Sawah berukuran cukup besar wara wiri (hilir mudik)  dan sudah menunggu di bawah kaki kaki kami saat terjun di air..  Foto Asep Haryono
ular tertangkap
ULAR DITANGKAP :  Warga berhasil menangkap Ular Sawah tersebut dengan bangga diperlihatan kepada penulis.  Menurut salah seorang warga yang menyergap binatang ini, sang ular rencananya akan diserahkan kepada Kebun Binatang di Pontianak.  Foto Asep Haryono


NARSIS:  Kesempatan ini tak disia siakan oleh Penulis untuk Selfie ala kadarnya bersama "pawang" ular alias si pemberani yang menangkap Ular yang ternyata bernama depan sama dengan nama depan Penulis : Asep.  Oalaa sama ni yee..  Foto Asep Haryono

 



..
Gambar dari Internet


SUN ANUGERAH CARAKA KOMPETISI MENULIS MEDIA 2014
  • Periode lomba: 11 Agustus – 30 September 2014
  • Batas akhir pengumpulan artikel dan foto baik dalam bentuk soft copy maupun link tulisan untuk media adalah 30 September 2014 pukul 23.59 WIB
  • Pemenang akan diumumkan melalui sunlife.co.id, www.brighterlife.co.id, Facebook Brighter LifeID, dan twitter@BrighterLifeID.TEMA: MELEK FINANSIAL

SUB TEMA:
  • Pentingnya Edukasi Finansial Sejak Dini
  • Bijak Mengelola Keuangan Keluarga
  • Masyarakat Melek Finansial
  • Mengajak Perempuan Melek Finansial
  • Sejahtera di Masa Pensiun
SYARAT UMUM MENGIKUTI KOMPETISI
  1. Lomba terbuka untuk umum (Warga Negara Indonesia) yang berprofesi sebagai wartawan, kontributor, atau koresponden resmi dari berbagai media (cetak dan online) resmi di seluruh Indonesia.
  2. Tidak ada batasan umur.
  3. Peserta adalah perorangan (individu).
  4. Jumlah peserta dari satu media tidak dibatasi.
  5. Artikel yang dilombakan telah dimuat di media cetak atau online (bukan media internal dan personal), periode 1 Januari hingga 30 September
  6. Peserta bebas menurunkan pemberitaan dalam berbagai bentuk: pemberitaan, feature article, hasil wawancara, dan lain sebagainya.
  7. Mengirimkan naskah beserta bukti pemberitaan (softcopy) di koran/ tabloid/majalah yang memuat tulisan tersebut dan tulisan di online media yang disertai link berita tersebut kepada panitia. Pengiriman naskah harus dilengkapi dengan 1 (satu) buah salinan kartu pers /kartu identitas (hasil scan) perusahaan serta 1 (satu) buah salinan kartu identitas KTP/SIM (hasil scan) yang masih berlaku dan nomor telepon yang dapat dihubungi.
  8. Tulisan yang dikirim bersifat konstruktif, sopan, tidak mengandung unsur pornografi ataupun SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antar Golongan).
  9. Peserta membebaskan perusahaan atau pihak-pihak manapun yang berhubungan dengan penyelenggaraan kompetisi ini dari segala bentuk tuntutan dari pihak-pihak lain yang terkait dengan hasil karya peserta yang diikutsertakan di dalam kompetisi.
  10. Apabila di kemudian hari peserta melakukan pelanggaran atas persyaratan dan ketentuan kompetisi menulis, dan terbukti bahwa naskah yang dilombakan merupakan karya plagiat/bukan hasil karya peserta sendiri, pemberian data yang keliru dan/atau tidak benar, maka peserta akan didiskualifikasi.
KRITERIA PRA-SELEKSI PENULISAN JURNALIS

  1. Berita telah dipublikasikan di media bersangkutan.
  2. Memenuhi syarat ukuran minimal:
    • 4 kolom x 120 mm untuk surat kabar
    • ½ halaman untuk tabloid
    • 1 halaman untuk majalah
    • Minimal 400 kata media online
  3. Tulisan harus sesuai dengan tema umum lomba dan kemudian memilih salah satu sub tema atau sub tema lain yang tidak lari dari tema umum.
  4. Peserta dapat mengumpulkan sebanyak-banyaknya artikel dalam kurun waktu lomba.
  5. Karya yang diikutsertakan untuk lomba merupakan karya asli dan belum pernah meraih penghargaan apapun.
  6. Seluruh pemberitaan yang menyebut PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life) baik sebagai pemberitaan utama, sebagai narasumber berita atau sebagai salah satu pemain utama di industri memenuhi syarat diikutsertakan dalam lomba.
  7. Pemberitaan yang tidak menyebutkan Sun Life, namun mengangkat tema yang sejalan dengan visi, topik, dan kampanye Sun Life juga memenuhi syarat diikutsertakan dalam lomba.
 KRITERIA PENILAIAN UNTUK KOMPETISI PENULISAN
  • Judul, isi, dan nada pemberitaan sejalan dengan tema lomba.
  • Nada pemberitaan positif bagi industri maupun masyarakat.
  • Informasi yang disampaikan dalam pemberitaan harus:
  • Benar
  • Berdasarkan fakta yang akurat
  • Menerapkan kaidah-kaidah jurnalisme yang tepat,
  • Tidak ada kesalahan penulisan, typo, atau caption
  • Memosisikan Sun Life secara tepat dalam industri.
  • Ilustrasi visual (foto) menjadi unsur penentuan pemenang dari dewan juri jika pada penilaian akhir juri. menetapkan terdapat lebih dari satu pemberitaan yang memperoleh nilai tertinggi.
  • Ukuran pemberitaan menjadi unsur penentuan pemenang dari dewan juri jika pada penilaian akhir juri. menetapkan terdapat lebih dari satu pemberitaan yang memperoleh nilai tertinggi.
  • Kepedulian penulis terhadap topik lomba yang terefleksikan dalam bentuk jumlah pemberitaan yang dikirimkan menjadi unsur penentuan pemenang dari dewan juri jika pada penilaian akhir juri menetapkan terdapat lebih dari satu pemberitaan yang memperoleh nilai tertinggi.
  • Dewan juri memiliki hak prerogatif untuk menentukan pemenang.
 MEKANISME PENJURIAN
  1. Karya yang diterima akan diseleksi oleh panitia melalui tahap seleksi administrasi dan berdasarkan kategori, kemudian diserahkan kepada dewan juri. Masing-masing juri mengajukan nominasi karya terbaik untuk dinilai dalam sidang dewan juri. Keputusan akhir dewan juri menentukan satu pemenang untuk masing-masing kategori. Kompetisi ini mengikutsertakan pihak independen untuk menjaga kredibilitas lomba.
Dewan juri:
  • Priyambodo, Direktur Eksekutif Lembaga Pers Dr Soetomo (LPDS) dan Wartawan Senior LKBN ANTARA(Penulisan).
  • Ainun Chomsun, Founder of Akademi Berbagi.
  • Shierly Ge, Head of Marketing PT Sun Life Financial Indonesia.
  1. Karya yang tidak memenuhi syarat pengiriman dinyatakan gugur (kalau tidak sesuai kriteria salah satu saja).
  2. Dengan mengirimkan karya tulis berarti peserta telah dianggap menyetujui semua ketentuan teknis dan persyaratan yang telah ditetapkan oleh panitia. Semua hasil pemberitaan/publikasi di media dalam bentuk tulisan yang diikutsertakan dalam lomba harus sudah diterima dalam bentuk soft copy melalui email: sac14_sunlife@cognito.co.id dengan tembusan ke alamat email: ajeng@cognito.co.id serta rufaida@cognito.co.id paling lambat 30 September 2014 pukul 23.59 WIB.
  3. Pada subyek email ditulis: SAC14 / NAMA MEDIA / NAMA JURNALIS / ARTIKEL 1 (apabila jurnalis mengirimkan lebih dari satu tulisan maka harap dipisah pengiriman email-nya dan pada subyek ditulis “SAC14 / NAMA MEDIA / NAMA JURNALIS / ARTIKEL 2” dan seterusnya.)
  4. Dokumen yang dikirimkan via email atau pos adalah kartu identitas serta karya yang dilombakan.
  5. Tim Panitia akan mengirimkan artikel kepada dewan juri untuk dinilai pada minggu ketiga Oktober2014.
  6. Hasil keputusan juri akan diumumkan pada 10 November2014 (jika ada perubahan, akan diumumkan kembali).
  7. Keputusan juri adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
  8. Panitia akan menghubungi pemenang dan melayangkan surat kepada Pimpinan Redaksi atas karya yang menang.PEMENANG DAN HADIAH
    Kategori Kompetisi Menulis Media:
    Juara I Rp 10 juta + sertifikat + merchandise Sun Life
    Juara II Rp 7,5 juta + sertifikat + merchandise Sun Life
    Juara III Rp 5 juta + sertifikat + merchandise Sun Life
    Hadiah Hiburan untuk 10 pemenang masing-masing mendapatkan Rp 1 juta + merchandise Sun Life
Catatan: Peserta tidak dipungut biaya.



Sumber dari  : brighterlife

Biar nda penasaran, klik di sini ya Kompetisi Menulis Media, Sun Anugerah Caraka 2014
Pengantar
Menjadi tua adalah hal yang manusiawi sifatnya.  Setiap manusia dari sejak lahir dari buaian sang ibu hingga pada akhirnya tentu akan memasuki tahap usia hari tua atau lanjut usia (Lansia).   Bagaimana sikap kita terhadap kedua orang tua kita yang tentunya akan semakin bertambah usianya?  Bagaimana dengan sikap kita sendiri dalam menghadapi usia kita sendiri yang akan semakin bertambah hingga usia tua? 

Berapakah batas usia manusia hingga akhir hayatnya?  Tidak ada yang tahu pasti, tentunya hanya TUHAN yang mengetahui.. Nah  Mempersiapkan diri sejak dini dalam menghadapi usia senja tentu bukanlah hal yang mudah karena semuanya menyangkut kesiapan mental kita dalam menghadapi masa masa usia tua yang pasti akan dilaluinya.  Ada 3 (tiga) hal yang seharusnya menjadi perhatian kita semua dalam mempersiapkan diri memasuki usia Tua hingga lebih dari 64 Tahun


Pertama, Menjaga Kesehatan Usia Senja
Sudah bukan rahasia lagi jika seseorang mencapai usia berkah hingga lebih dari 64 (Enam Puluh Empat) tahun kondisi kesehatannya pasti akan jauh menurun.  Yang sejak usia mudanya penuh dengan energi dan daya semangat secara alamiah berangsur angsur kondisi kesehatannya menurun sangat drastis.  Baik pada kedua orang tua kita atau bahkan diri kita sendiri tentu sudah harus mempersiapkan diri untuk memasuki tahap penurunan kesehatan ini.

Bagaimana dengan sikap kita sendiri dan juga sikap anggota keluarga lainnya terhadap penurunan kesehatan saat memasuki hari tua ini haruslah mendapat perhatian yang seksama.  Bagaimana sikap anak anak mereka dalam memperlakukan orang tua yang sudah semakin tua hingga sakit sakitan harus mendapatkan perhatian bersama.  Bagaimana memperlakukan orang tua yang semakin menua juga harus diberikan perhatian ekstra dan bijaksana.   Menjaga kebugaran dan menjaga agar tetap sehat di usia
lebih dari 64 (Enam Puluh Empat) tahun adalah hal yang sangat penting.

Kedua ,Tetap Semangat Dalam Masa Pensiun

Bagaimana dengan Pensiun?   Mungkin orang tua kita adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan batas usia tertentu sudah harus pensiun tentunya bukan?  Nah bagaimana jika kedua orang tua kita bukan dari kalangan 
Pegawai Negeri Sipil (PNS) , bisakah kita mempersiapkan diri untuk juga bahagia di usia "pensiun"?.   Baik Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Swasta, semuanya akan memasuki masa masa di mana seseorang sudah tidak aktif lagi dalam bekerja mencari nafkah.  Hidup di masa tua hingga berusia lebih dari 64 Tahun tentunya harus didukung dengan perencanaan keuangan yang sehat.

Bagaimana merencanakan keuangan yang sehat dalam mempersiapkan diri memasuki usia hingga
usia lebih dari 64 (Enam Puluh Empat) tahun?  Salah satunya adalah saving (Tabungan) dan atau investasi.  Jika semuanya direncanakan dengan baiik, kebiasaan melakukan investasi atau punya kebiasaan menabung yang baik bisa mendatangkan banyak manfaat jika sudah memasuki usia 64 Tahun.   Akan ada banyak pengeluaran di masa Tua baik pembiayaan kesehatan karena akan menjalani perawatan kesehatan di usia tua hingga keperluan sehari hari (konsumtif) lainnya.   Siapkan investasi dan tabungan dengan baik agar bahagia dan sejahtera di usia Tua.

Ketiga, Menghindari Stress
Bagaimana dengan sikap kita sendiri dalam menghadapi kematian?. Bukan maksud untuk menakut nakuti namun yang dinamakan kematian pasti akan dialami oleh setiap orang termasuk kedua orang tua dan diri kita sendiri.  Memahami bahwa manusia ada batas usianya dan memberikan pendampingan kepada kedua orang tua dalam bentuk perhatian yang baik adalah hal yang bijaksana.

Kematian adalah hak setiap orang termasuk kedua orang tua dan diri kita sendiri.  Bagaimana sikap anak anak terhadap "masa depan" kedua orang tua kelak, bagaimana sikap kita jika orang tua sudah meninggal dunia?
Semua orang harus siap dengan apa yang dinamakan tahapan Kematian.  Oleh karena itu sikap anak anak terhadap kedua orang tua yang semakin menua, atau diri kita sendiri yang akan memasuki usia senja haruslah dicermati.

Menyadari bahwa usia sudah tidak muda lagi dan akan segera memasuki masa tua harus ditanamkan sejak dini.  Memberikan perhatian kepada kedua orang tua yang semakin senja dan mengurus sendiri tanpa menyerahkan tanggung jawab kepada orang lain patut dicontoh oleh keluarga lainnya..  Hindari stress atau Depresi karena semua orang pasti akan memasuki masa Tua dan harus siap menghadapi Kematian yang datang sewaktu waktu

Giveaway Road To 64
Road To 64 Giveway Pak Dhe

Bagian Penutup
Seperti yang sudah disinggung pada bagian awal tulisan inii bahwa menjadi Tua adalah hal yang manusiawi   Berusia hingga lebih dari 64 Tahun adalah hal yang istimewa  Diberikan kehidupan oleh TUHAN dengan usia yang panjang dan berkah adalah suatu kebahagiaan tersendiri   Sikap generasi muda terhadap kedua orang tuanya yang pasti akan mengalami penuaan dan menghadapi kematian harus disadari sejak awal.

Bagaimana dengan diri kita sendiri dalam mempersiapkan diri untuk memasuki usia Tua hingga lebih dari 64 Tahun
tergantung pada kesiapan dan ketersediaan waktu untuk menjaga dan merawat kesehatan diri sendiri.  Karena usia Senja identik dengan masalah kesehatan yang semakin menurun.   Menjaga kesehatan agar tetap prima, memperhatikan asupan gizi yang baik, olah raga yang teratur hingga menghindar stress adalah contoh contoh sikap hidup yang baik dalam memasuki usia Tua hingga lebih dari 64 Tahun. Siapkah dri kita masing masing dalam memasuki masa tua?  (Asep Haryono).
Catatan Asep Haryono


Sesuai dengan rencana maka Hadiah hadiah buku untuk para pemenang GiveAway Simplyasep edisi bulan Januari 2014 secara resmi sudah dikirimkan tadi siang (Rabu, 12 Januari 2014) sekitar pukul 14.00 WIB Waktu Kota Pontianak, Ibukota Propinsi Kalimantan Barat.  Ketiga amplop hadiah tersebut menggunakan jasa PT POS INDONESIA melalui Kantor Pos Besar I Pontianak yang terletak di Jalan Sultan Syahrir atau biasa disebut Daerah New City atau Kota Baru. 

Berikut dibawah ini adalah nama nama para pemenang Giveaway blog Simplyase Edisi Bulan Januari 2014  sebagai berikut  :
  • Budy Lasmana.
    Alamat : Gunung Anyartengah Gang x Nomer xx. RT xx RW xx Surabaya. Kode post : 60294
  • Ade Delina Putri.
    Alamat : Komp. SBS Blok CD x No. xx RT xxx/RW xxx Kel. Harapan Jaya, Bekasi Utara 17124
  • Mochammad Imam Syamsul Arifin.
    Alamat : Desa Sumbermulyo RT xx RW xx Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang, kode pos 61485


Sebelum diposkan ya di foto fulu kiriman suratnya.  Foto Asep Haryono
SIAP DIKIRIM  : Sebelum dikirim ketiga amplop yang berisi buku buku untuk pemenang GiveAway bulan Januari 2014 diambil gambarnya terlebih dahulu.  Foto Asep Haryono

Tanda Bukti Pengiriman Hadiah.  Nota dari Kantor Pos.  Foto Asep Haryono
NOTA :  Tepat sekitar pukul 14.00 WIB Waktu kota Pontianak, ketiha amplop hadiah itu sudah dikirimkan.  Berikut adalah foto Tanda Bukti Pengiriman Hadiah.  Nota dari Kantor Pos.  Foto Asep Haryono

Sekedar mengingatkan bahwa yang menjadi peserta Tebak Foto tepatnya dalam Kontes Giveaway Edisi Bulan Januari 2014 adalah mereka mereka yang BELUM beruntung pada penyelenggaraan GiveAway bulan bulan sebelumnya.  Jadi mereka mereka itu sudah otomatis diikutsertakan dalam GiveAway Edisi Januari 2014 kemarin  So eh jadi mereka tidak perlu lagi mengirikan jawabannya lagi.  

Begitu juga mereka mereka yang Belum bernasib mujur pada penyelenggaraan GiveAway bulan Januari 2014 in maka sudah otomatis diikutsertakan lagi pada penyelenggaraan GiveAway bulan Pebruari 2014 yang masih berlangsung hingga tanggal 28 Pebruari 2014 ini.  

Jadi mereka tidak perlu lagi mengirimkan jawabannya.  Itulah barangkali salah satu keunikan penyelenggaraan Giveaway Simplyasep selama tahun 2014 ini. I hope so and I know so.  Jika tidak ada kendala Insya Allah GiveAway simplyasep akan diselenggarakan setiap bulan selama tahun 2014 ini   Insya Allah.  (Asep Haryono).

Ini Graha Pena Pontianak Post
Foto Asep Haryono

Kepada
Para peserta GiveAway Simplyasep
Sahabat Blogger di mana saja berada
Dalam dan Luar Negeri



Pengumuan Pemenang Giveaway "Motor Impian" Edisi Januari 2014 sudah diumumkan kemarin tanggal 2 Pebruari 2014.  Nama nama para pemenang bisa dilihat di sini.    Namun demikian boleh juga diinformasikan lagi hari ini
  • 1 (Satu) pemenang : Budy Lasmana
    Gunung Anyartengah Gang x Nomer xx. RT xx RW xx
    Surabaya. Kode post : 60294
    Hadiah : 1 (satu) buku "Seandainya Dahlan Iskan Presiden"
  • 1 (Satu) Pemenang : Ade Delina Putri
    Komp. SBS Blok CD x No. xx RT xxx/RW xxx Kel. Harapan Jaya, Bekasi Utara 17124
    Hadiah : 1 (satu( buku Irman Gusman -Derah Maju Indonesia Maju
  • 1 (Satu) Pemenang : Mochammad Imam Syamsul Arifin
    Desa Sumbermulyo RT 02 RW 01 Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang,
    kode pos 61485
    Hadiah : 1 (Satu) buku Dahlan Iskan "Siaaap"




Daftar Nama Nama Peserta GIVEAWAY Februari 2014


Mereka mereka yang belum beruntung pada Giveaway bulan sebelumnya sudah OTOMATIS diikut sertakan dalam GiveAway Pebruari 2014 ini.  So eh jadi tidak perlu mengirimkan Jawaban lagi.
Berikut adalah daftar nama nama para Peserta (GiveAway) Edisi Pebruari 2014 sampai tanggal Selasa , 18 Pebruari 2014.   Yang tercetak Stabilo Warna KUNING adalah para pemenang GA Edisi bulan sebelumnya (Desember 2013 dan Januari 2014 ) lalu dan tidak akan diikutsertakan dalam UNDIAN pada GA Pebruari 2014 ini. 


  1. Sari Widiarti
  2. Priyono
  3. Khusna Khairunnisa
  4. Zaitun Hakimiah NS
  5. Tian Lustiana
  6. Zachroni Sampurno
  7. Reta Yudistyana 
  8. Ferry Irawan
  9. Sufni Ahmad
  10. Rion Windarto
  11. Dwi Doto
  12. Sitti Rasuna W
  13. Indra Kusuma Sejati
  14. Cii' yuniaty (sri yuniaty)
  15. Gunawan
  16. Lilih Prilian Ari Pranowo
  17. Titis Ayuningsih 
  18. Selvia Sari Rahmawati 
  19. Mochammad Imam Syamsul Arifin
  20. Nina Rizka Amalia
  21. Dewi Sri
  22. Pak Ies
  23. Agiesta Anindya Putri
  24. Tuvlihadi
  25. Muhammad Affandy
  26. Yono Karyono
  27. Arti Irhamna
  28. Susanti Dewi
  29. Iprih Covalimawati
  30. Maryam Septi Maulina
  31. Hariyanto Wijoyo
  32. Pristina Mayrita
  33. Novi Sukmawati
  34. Petrus Andre
  35. Evy Noviana
  36. Isnainy Dinul
  37. Andre Parmonangan Panjaitan
  38. Marsha Selvina Tristyanizar
  39. Yulita Widya Ningsih
  40. Nurfitriyani
  41. Rani Novariany
  42. Ela May Lestari
  43. Dwi Puspita Nurmalinda
  44. Artha Maula Amalia
  45. Taufiq Firdaus Alghifari Atmadja
  46. Dian S Putu Amijaya
  47. Wieka Wintari
  48. Rini Andriani
  49. Saud Saudin
  50. Yobert Parai
  51. Miz Tia Respect
  52. Nico Agung Wijaya
  53. Tuvlihadi
  54. Putu Rini Cipta Rahayu
  55. Pelangi Anggita Putri
  56. Rian Hendrayanto Wicaksono
  57. Ainun Mardhiah
  58. Siti Nurjanah
  59. Sri Wahyuni
  60. Aryya Dwisatya Widigdha
  61. Yunita Rahma Fauziah
  62. Nakusan Kstiawan
  63. Artha Maula Amalia
  64. Sumiyati Sapriasih
  65. Aditiya Zamrud Anggar Kasih
  66. Moses Crhistian Lubis
  67. Asy-syifaa Halimatu Sa'diah
  68. Ade Delina Putri
  69. Andi Fadly Indrawijaya
  70. Irowati
  71. Agus Setya Fakhruddin
  72. Budy Lasmana
  73. jenx indah
  74. Reni Judhanto
  75. Emi Syofyan
  76. Muammad Lutfi Hakim
  77. Intan Sudibjo
  78. Diasta Dzaverina
  79. Yani Putri 
  80. Anis Rachmawati
  81. Luckty Giyan Sukano 
  82. Kiki Susilowati 
  83. Muhammad Adam Hussein, S.Pd 
  84. Ikayanti 
  85. Edy Samsul 
  86. Nur Ailina Azizah 
  87. Nur Alifi 
  88. Sutahar 
  89. Gustian Ri'pi 
  90. Luckty Giyan Sukano 

Mau ikutan GIveAway SimplyAsep bulan Pebruari 2014 ini?  Klik di sini



Bandara Supadio Pontianak From Bali With Love Selfie Dengan Selebritis
| Copyright © 2013 Asep Haryono Personal Blog From Indonesia