Foto Asep Haryono |
Catatan Asep Haryono
Beberapa hari yang lalu tepatnya tanggal 1 November 2012 hari Kamis yang lalu saya sempat menyaksikan sendiri acara serah terima Hadiah bagi para Juara Lomba Penulisan Cerpen yang diselenggarakan oleh PT (Persero) Perkebunan Nusantara XIII bekerja sama dengan Harian Pontianak Post, dan Serikat Perusahaan Pers (SPS) yang mengambil tema "Sawit Membangun Kalimantan Barat".
Lomba Menulis Cerpen ini memang diselenggarakan khusus untuk Pelajar se Kalimantan Barat dengan satu harapan agar para pelajar khususnya dapat memahami arti penting perkebunan sawit dalam pembangunan perekonomian sekaligus melestarikan lingkungan alam sekitarnya. Total hadiah yang diperebutkan dalam ajang ini sebesar Rp.12.350.000,- (Dua Belas Juta Tiga Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah), Trophy dan Sertifikat sudah dibagikan kepada seluruh pemenang lomba penlisan cerpen tersebut
Para pelajar se Kalimantan Barat yang berhasil lolos seleksi dan keluar sebagai juara dalam lomba ini tentunya sudah memenuhi syarat dan kriteria ketat yang dibuat oleh dewan juri misalnya seperti naskah yang ditulis harus tulisan sendiri (Aseli), bukan terjemahan, saduran atau melakukan pelanggaran hak cipta atau mengambil ide dari tulisan orang lain atau dari karya yang sudah ada.
Belum pernah diterbitkan di media massa cetak maupun elektronik dan atau tidak sedang diikut sertakan dalam lomba lain. Masih banyak syarat ketat lainnya yang diajukan oleh Dewan Juri dan ternyata mereka lah yang berhasil menjadi pemenangnya. Saya beruntung bisa hadir menyaksikan langsung dan menjadi saksi sejarah prosesi penyerahan hadiah ini dan merekam setiap detil kejadiannya dalam rekaman foto foto dengan menggunakan kamera digital Nikon Coolpix S3000 milik saya pribadi.
Feel Like A Celebrity
Ditengah maraknya pemberitaan kejahatan dunia maya yang banyak memakan korban generasi muda, banyaknya kasus kasus penyalahgunaan narkoba di tengah generasi muda yang marak belakangan ini, ternyata masih banyak generasi muda yang justru membukukan catatan cemerlang dengan segudang prestasi dan mengharumkan nama sekolah, guru dan kedua orang tuanya. Hal ini memang wajar mereka syukuri dan juga mereka banggakan mengingat pertandingan dan kompetisi yang mereka jalani dari tahap awal penyisihan, hingga penjurian memakan banyak waktu dan tenaga.
TROPHY DAN PIALA : Inilah Trophy dan hadiah Para Pemenang Lomba Penulisan Cerpen Tingkat Pelajar Se Kalimantan Barat yang diselenggarkaan oleh PTPN XIII- Pontianak Post-SPS. Foto Asep Haryono |
Mengapa para Juara ini patut besyukur dan berbangga? Ya karena untuk mencapai pada tahap itu mereka harus fight (berjuang) harus mampu merontokkan saingan dan peserta lainnya yang juga memiliki bakat. dan talenta yang luar biasa. Mencari yang terbaik dari yang baik adalah tugas dari Dewan Juri yang terkenal dengan slogan "Keputusan mutlak dan tidak diadakan surat menyurat" (hari gene pake surat? hehehe). Para Juara ini tentu akan menjadi pusat perhatian (Center Of Attention) di sekolahnya, di tempat tinggalnya masing masing bahkan di rumahnya masing masing juga. Halah kebanyakan masing masing.
Para Juara juara ini pulang ke rumahnya masing masing, dan ke sekolahnya tentu akan disambut gegap gempita bak pahlawan yang menang di medan pertempuran. Kawan kawan sekelasnya, teman teman , para tetangga, para guru, dan para tetangga berduyun duyun menghampiri para juara ini.
Mengobrol dengan mereka, tanya jawab bersenda gurau kalau perlu syukuran sekalian makan makan wah senangnya luar biasa. Para juara ini pasti akan mendapatkan banyak ucapan selamat dari kawan sekelas, orang tua, dan tetangga, duh duh duh rasanya selangit. Saya tahu karena saya pernah merasakan betapa nikmatnya jadi Juara I dalam sebuah competition atau pertandingan. Feel like a celebrity. Ya seperti selebriti Sensasi yang luar biasa menjadi seorang Juara. Nikmat. (Asep Haryono)
Mantep banget SD dah bikin tulisan tentang sawit...
ReplyDeleteEh mas kok beberapa kali aku ke sini, klik postnya eh tidak ditemukan @.@
@Tebak Ini Siapa : Oh Klik yang tidak ditemukan ya? Karena artikel dan postingan tersebut saya setting untuk Publish di jadual mendatang. Saya gunakan sistim schedulle untuk artikel atau postingan saya untuk beberapa hari ke depan.
DeleteSaya sudah buat postingan untuk tanggal 4 s/d 10 November 2012 dan semuanya sudah siap dan sudah jadi. Tinggal tayang pada tanggal tanggal tersebut mulai tanggal 4 besok. Semuanya di set tayang (publish) pada pukul 00.00 WIB.
Saya memosting artikel lagi untuk tayang tanggal 11 November 2012 mendatang.
oh..pantas aza saya sering temukan tulisan artikel yang anda cari tidak ditemukan disini. jadi pake jadwal ya postingnya.
Delete@Bung Penho : Iya benar sekali. Saya pake sistim Schedulle untuk menampilkan postingan untuk beberapa hari ke depan. Tapi saya sih bisa putar putar aja. Maksudnya misalnya artikel besok ditampilkan untuk hari ini. Dan artikel hari ini di "tukar" untuk tampil di edisi mendatang.
DeleteUntuk yang sudah diset tampil besok, lusa dan seterusnya rata rata Publish pada pukul 00.00 WIB. Saya sudah siapkan artikel untuk 1 minggu ke depan dan semuanya sudah siap dan tinggal online tiap tanggal masing masing mulai tanggal 4 s/d 10 November 2012
Oh ternyata begitu tho, aku juga pernah mengalaminya Kang, bahkan pernah postingan yang sudah aku beri komentarpun, begitu aku cek kembali eh ternyata sudah lenyap.
Delete@Rudy Arra : Artikel yang sudah diberi komentar kan satu paket dengan artikelnya masih teteup ada. Semuanya Satu "paket" saya taruh di edisi mendatang. Kadang kadang ditukar sih.
DeleteYang direncanakan terbit mendatang di tukar dan dipasang untuk hari ini. Semua komentar teteup masih ada dan sudah direply. Hiheiheiee tulisan buat 1 minggu ke depan sudah ada hiheiheihiee
aduh untuk yg satu ini (sistim Schedulle) jujur aq malah belum ngerti mas....katrok banget aq ya....:)
DeleteKang Asep memang layak dapet award dari blogspot. totalitasnya ampuhh.
Delete@Reo Adam : Sepertinya saya akan posting cara membuat Postingan Blog muncul di hari berikutnya atau sistim schedulle. Hmmmm. Mudah saja kok. Insya Allah segera saya turunkan tulisannya
DeleteHlo, jadi kalau scheduled gitu, tetep judulnya kok keluar di feed ya...
Delete*bingung ndiri eike*
ini salah satu metode yang baik untuk meningkatkan kreativitas para murid. Dengan adanya kegiatan sepertinya, akan diketahui bakat-bakat baru yang potensial dari daerahnya.
ReplyDeletemudah-mudahan daerah lain bisa mencontoh seperti di kalbar ini. mantap
@Bung Penho : Terima Kasih atas kunjungan Bung Penho. Malah saya harapkan hadiahnya masih perlu dibesarkan lagi baik jenis maupun nilainya. Karena HADIAH menjadi salah satu unsur penyemangat juga, jadi anak anak lebih termotivasi karena hadiahnya besar besar. Hhieiehiheiee.
DeleteEa..bang jgn hanya piagam atau trophy..aja... Mungkin bisa di tambah dgn hadiah lain untk.lebih tetep termotivasi dlm berkarya...kedepan nya.. ;)
DeleteEa..bang jgn hanya piagam atau trophy..aja... Mungkin bisa di tambah dgn hadiah lain untk.lebih tetep termotivasi dlm berkarya...kedepan nya.. ;)
Deletehadiah bubur ayam??
DeleteHahahaha masa iya sih hadiah Bubur Ayam? hiehiheiheiheiee. Saya usulkan sih hadiah TETAPnya Piala Bergilir, Seritifkat atau Piagam dan Bingkisan tetap.
DeleteNamun kalaw bisa sih hadiah Fresh Money alias duit yang digedein. Hadiah UANG tunai tetap menjadi incaran dan fave. Dengan UANG itulah sang pemenang bisa menentukan sendiri hadiah untuk dirinya
met siang genk..,., gmanh pnya kbr,ni genk baik,kan sukurlah kalu bgtu.
ReplyDelete@TUTORIAL BLOGGER : Syukur Alhamdulillah, Kabar saya baik aja Genk. Piye kabare Genk? Terima Kasih sudah berkunjung ya Genk. I really appreciate it
DeleteBangga aku pada adik-adikku yang berprestasi ini, teruslah berkarya, kalian begitu potensial.
ReplyDelete@Rudy Arra : Terima Kasih sudah berkunjung ya Mas Rudy Arra. MEmang membanggakan orang tua, guru dan juga kita semua.
DeleteMari kita dukung anak anak generasi masa depan penerus bangsa Indonesia agar tetap lebih beprestasi dan menorehkan tinta emas dengan segudang cita cita yang tinggi
membanggakan dan patut menjadi contoh buat para generasi muda indonesia lainnya..selamat
ReplyDelete@Muro'i El-Barezy : Benar sekali mas. Generasi Muda anak anak sekarang harus didukung cita citanya agar terus maju dan mencatat banyak prestasi membanggakan kedua orangtua, guru, sekolah, dan bangsa dan Negara Indonesia
Deletewah tahniah
ReplyDeletemomoy sendiri nga tahu menulis cerpen.
mereka ini berbakat besar ya kak asep
kelak besar nanti jadi seperti kak asep
pandai nulis gitu
@Princes MOMOY : Welcome aboard Momoy. I am so glad to be with you here in my personal blog. Tahniah buat mereka semua ya. Seronok.
DeleteGenerasi Muda seperti mereka lah yang akan meneruskan perjuangan kita. Mari kita sokong semangat, spirit, dan cita cita mereka menjadi insan manusia yang bermanfaat tidak saja buat orang tua, sekolah tetapi juga buat bangsa dan negara. Amin Ya Robbal Alamin.
Alhamdulillah. Terima Kasih. Sesungguhnya segala Puji hanya milik Allah SWT
Amin.
Deleteasi asik.. mantap kegiatannya. dan lomba lomba bermanfaat seperti ini memang perlu diadakan dan sebaiknya lebih bayakin lagi jenis lombanya dan sering2 diadakan.
ReplyDelete@JadiGitu : Iya saya juga sangat senang dengan kegiatan seperti ini. Terus terang saya nda bisa membuat cerpen, tapi kalaw membaca cerpen tentu bisa. Wah saya akan belajar kayaknya nih. Terima Kasih sudah berkunjungya JadiGitu
DeleteCongrat...untuk para sang juara :)
ReplyDeleteCongrat untuk yang memberi ucapan congrat.
Deletemas Budi never die.
Hahahah Mas Budi memang cool, and never dies. Wuiiih sudah kayak judul film aja nih hiehiheiheiee. Selamat dan tahniah buat para juaranya hiheiheiheiheieee
Deleteselamat untuk para pemenang. mengukir prestasi sedari muda ... salut ...
ReplyDelete@Wong Cilik : Ya memang mereka anak muda dan generasi muda yang berbakat. Mari kita dukung. Terima Kasih sudah berkunjung ya Wong Cilik
Deletekayaknya emang asik ya ikutan lomba kayak gini
ReplyDeletetapi tau kenapa aku kalo disuruh nulis pake tema langsung ter oon oon...
haha payah..
Mas Raw bisa menang di lomba nulis halus. saya lihat tulisannya nggak ada coretannya. hehe
DeleteWah baru dengar saya nih tulisan cara halus, berarti ada juga nulis yang tidak cara halus hiehiehiheiheiee. Nulis cerpen gimana sih rasanya sih susah bangeds ya. Mau juga saya belajar. Tapi yang ngajarin siapa donk
Deletewah sungguh berprestasi mereka sejak dini udah bisa hasilkan karya dan pasti menarik untuk dibaca karena menang diikutkan lomba
ReplyDeletedan yang kalahpun pasti semangat untuk lebih berkarya lagi... :)
KY suka juga baca cerpen, tapi KY tak pandai menulisnya heheee..selamat buat mereka2 yg berjaya
ReplyDeletepandai koq. postingannya KY mantap dan berisi.
Deletejiwa muda yang selalu berkarya memang harus dikembangkan kang asep
ReplyDeletesemoga kalo sudah besar, mereka menjadi generasi penerus yg bermanfaat bagi bangsa Indonesia
klu mas Asep iku lomba cerpen....pasti jadi juara
ReplyDeletedari cara menulisnya aja udah kelihatan....heeeee
buat adik2 yg menang,selamat ya semoga sukses sampai waktu yg akan datang...aamiin
Kang Asep dan Mas Reo gantian juara. kan susul menyusul di tikungan.
Deletepialanya bagus.
ReplyDeleteKang, anak-anak ini bibit unggul. jangan sampai kisah ini selesai disini. harus dibina terus Kang. entah gimana caranya, tolong Kang dikawal tuh yang kayak gitu.
penerus bangsa yang hebat.. heheh
ReplyDeleteseneng bgt sy kalo liat anak2 muda pada berprestasi :)
ReplyDeletejadi pengen baca hasil karya tulisannya anak-anak itu, their point of view tentang sawit :)
ReplyDeletesemoga makin berkembang prestasi mereka, buah pemikirannya bisa diimplementasikan di dunia nyata juga..