TIPS Aman Saat Terjadi Pemadaman Listrik Yang Perlu Kamu Ketahui

Tag : tips - Asep Haryono | TIPS Aman Saat Terjadi Pemadaman Listrik Yang Perlu Kamu Ketahui - Powered by Blogger

Kubu Raya. Bagi mereka yang tinggal di rumah baik di desa dan ataupun di perkotaan kebutuhan akan pasokan listrik yang aman dan nyaman sangat didambakan setiap orang.  Listrik atau kebutuhan listrik merupakan salah satu kelengkapan hidup nyaman yang didambakan banyak orang selain kebutuhan akan tersedianya air bersih (PDAM) dan lain sebagainya.

Nah namun demkian, terkadang pemadaman listrik terjadinya bisa saja tanpa pemberiitahuan terlebih dahulu sebagaimana lazim seperti biasanya. Hal ini dilakukan dengan mempertimbangkan badinyak hal termasuk pertimbangan dan alasan keamanan.  Sebagai contoh jaringan listrik PLN terganggu karena adanya kawat layangan atau karena kerusakan dan gangguan trafo gardu dan banyak sebab lainnya.

Baca juga Sosialisasi Pemutusan Sambungan Listrik

Nah agar anda tidak "panik" dan histeris saat terjadi pemadaman listrik terutama di waktu malam hari, berikut ini adalah beberapa tips sederhana yang sering diremehkan orang namun sangat vital saat terjadi pemadaman listrik mendadak terutama pada malam hari..  Nah berikut ini adalah TIPS Aman Saat Terjadi Pemadaman Listrik Yang Perlu Kamu Ketahui

1. Persiapkan Lilin Beserta Korek Apinya.  Nah tips pertama yang akan saya coba bagikan kepada anda adalah perlunya mempersiapkan secara dini beberapa buah lilin penerangan ukuran apa saja boleh ukuran besar atau kecil. Tidak perlu 1 pak namun beberapa batang lilin saja sudah cukup,  Namun demikian menyediakan lilin yang cukup juga tidak ada salahnya karena bisa jadi pemadaman listriknya lama.   Sediakan juga korek api untuk menyalakannya.  Boleh korek api gas dan atau korek api batangan kayu yang biasa dipakai di dapur.
2. Taru ditempat yang mudah ditemukan.   Kedua adalah menaruh, menyimpan dan atau meletakkan lilin lilin beserta korek apinya di tempat yang aman, jauh dari jangkauan anak anak, jauh dari peralatan dapur yang berpotensi ledakan seperti Bensin, Tabung Gas, dll.   Artinya jika terjadi pemadakan mendadak, anda bisa menelusuri keberadaan lilin lilin dan korek apinya itu walau dalam kondisi gelap gulita
3. Gunakan Handphone seagai Lampu senter.   Nah hampir di setiap Handphone memiliki fitur extra yakni lampu senter.  Bahkan untuk jenis Gawai (Handphone) yang murah alias jadul pun memiliki fitur ekstra sebagai lampu obor atau lampu senter.  Anda bisa gunakan lampu senter ini sebagai cara penerangan sementara sambil anda mencari lilin lilin beserta korek apinya di rumah.
4. Gunakan Api Dari Kompor Gas Jika terpaksa.  Namun berdasarkan pengalaman justru yang sering adalah lilin lilin sudah ketemu namun korek apinya tidak ketemu.  Nah disaat "genting" seperti inilah ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk "menciptakan" api untuk menyalakan lilin lilin anda yakni salah satunya dengan menggunakan api dari kompor gas.  Nyalakan kompor gas anda dan gunakan apinya untuk menyalakan lilin. Matikan segera komoor gasnya begitu llin llin sudah menyala

SENJA : Jika hari sudah menyelan senja seperti ini anda sudah harus mempersiapkan kemungkinan terjadinya pemadaman listrik mendadak di rumah.  Foto Asep Haryono

Nah satu catatan penting teakhir yang tidak kalah pentingnya adalah jangan menggunakan alas atau tempat Lilin lilin menyala itu dengan wadah atau tatakan lilin yang terbuat dari bahan kertas, atau plastik.

Baca juga Bayar Tagihan Lisrik Tepat Waktu


Hal ini sangat berbahaya karena mengundang resiko kebakaran. Lilin yang menyala terus menerus akan meleleh dan habis, dan setelah lilin habis maka sisa api dari sumbunya akan membakar tempat atau wadahnya.  Jika wadahnya terbuat dari plastik maka akan membakar,  Sangat beresiko

Gunakan wadah lilin lilin yang menyala itu dengan menggunakan wadah dan atau tatakan yang terbuat dari kaca, gelas atau beling.  Misalnya tatakan kopi itu terbuat dari bahan beling dan kaca. Jadi jika lilin lllin yang menyala itu habis terbakar maka apinya tidak akan mampu membakar tatakan lilinnya yang terbuat dari kaca atau Beling. (Asep Haryono)