Dear blog. Tidak terasa waktu berjalan sedemikian cepatnya hingga tidak terasa juga waktu sudah mendekati akhir dari bulan suci Ramadhan 1432 Hijriah yang penuh dengan berkah ini, dan ya memang waktu lebaran atau Hari Kemenangan umat Islam yang ditandai dengan Hari raya Iedul Fitri 1 Syawal 1432 Hijriah sudah menghitung hari. Ya tidak lama lagi dalam hitungan hari hari ini akan segera tiba hari kemenangan itu.

Dan kita sudah bisa mekihat dengan mata kepala kita sendiri berbagai fenomena yang marak di hari hari menjelang Lebaran ini yang bisa kita lihat dengan kasat mata. Tentu kita bisa lihat dengan mudahnya kesibukan orang orang dalam menyambut datangnya Lebaran yang istimewa ini sesuai dengan tradisi dan caranya masing masing. Dalam tulisan saya kali ini akan saya coba ulas secara singkat saja beberapa hal yang "lumrah" kita temui dalam menyambut lebaran. Nah apakah itu? Simak saja ya

Penukaran Uang
Nah ini dia sudah umum kita saksikan dan bahkan kita sendiri yang mengalaminya. Ya fenomena orang menukar uangnya dengam uang pecahan kecil kecil. Seperti yang biasa lazimnya yang menjadi tradisi di kota Pontianak, Kalimantan Barat ini.

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa lebaran di Pontianak pada umumnya dikenal dengan sebutan "lebaran sebulan" alias 30 hari masa lebaran. Ini artinya tradisi merayakan kemeriahan lebaran di Kalimantan Barat pada umumnya tidak hanya dua hari raya Iedul Fitri itu saja, melainkan berlangsung selama bulan Syawal berlangsung. Jadi dengan kata lain perayaan lebaran di Kalimantan Barat ini berlangsung selama 30 hari , nah maka dari itulah disebut dengan lebaran sebulan penuh.


Tukar Uang saat Lebaran dengan pecahan kecil.


Nah untuk melengkapi kemeriahan tersebut, tradisi "nangguk" (baca : Nanggok0-red) adalah tradisi memberikan uang pecahan kecil kepada anak anak yang datang ke rumah kita untuk berlebaran. Jadi anak anak kecil yang datang ke rumah kita selain berlebaran dengan tuan rumah, maka kita sebagai tuan rumah "wajib" memberikan "angpau" atau uang kepada mereka satu persatu.

Jadi tiap keluarga yang merayakan Lebaran di Kalimantan Barat harus menyiapkan uang kecil atau uang receh untuk dibagikan kepada anak anak yang datang "nanggok" di rumah kita. Ada yang memberikan pecahan uang 2 ribuan, lima ribuan, bahkan ada yang memberi pecahan besar seperti sepuluh ribuan dan juga 50 ribuan. Penukaran uang banyak dilakukan di berbagai Bank Bank Swasta maupun Bank Pemerintah seperti Bank Indonesia. Nah sudahkan anda menyiapkan recehan buat anak anak nangg0k dirumah?

Menyiapkan Makanan
Ya sudah pasti donk. Yang namanya berlebaran dari rumah ke rumah pastilah tiap rumah sudah menyiapkan penganan atau makanan istimewa untuk menyambut Lebaran 1432 Hijriah ini. Bahkan ada sebagian orang malah berbisnis kue kue lebaran dengan menawarkannya kepada para tetangga yang memerlukan jasa kue darinya.

Pemesanan kue atau membeli kue kue yang sudah jadi yang banyak tersedia di toko toko kue, maupun Supermarket juga tidak ada salahnya. Karena kesibukan jugalah kadang kita tidak sempat membuat sendiri kue kue yang kita inginkan. jadi membeli kue yang sudah jadi dan tersedia dalam toples cantik transparan yang banyak tersedia di minimarket atau toko kue juga sebuah pilihan yang jitu.

Anda tinggal menentukan sendiri jenis kue kue apa yang ingin anda sajikan di rumah dalam rangka Lebaran 1432 Hijriah yang tinggal beberapa hari ini. Namun demikian membeli kue jadi di toko juga kekurangannya, misalnya jenis kue yang disajikan kita tidak bisa mengetahui kualitas dan bahan yang dibuat. Selain itu anda sendiri harus icip icip kue yang anda beli itu apakah cocok dengan lidah anda atau tidak. Jika anda pikir kue yang anda beli itu pantas dan layak untuk disajikan kepada para tamu ya silahkan. Yuk mareeee.

Namun jika anda memiliki banyak waktu, dan ini memang umum terjadi di sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan 1432 Hijriah ini. banyak ibu ibu rumah tangga, para remaja putri yang bahu membahu orang tuanya membuat kue sendiri di rumah. Bisa kue basah, kue kering atau bahkan kue yang istimewa sekalipun. Kalaw demikian, jenis kue dan bahan bahan yang diperlukan sudah barang tentu sudah disiapkan sebelumnya bukan. Membuat kue sendiri di rumah, jika anda punya banyak waktu, juga tidak kalah jitunya. Membuat kue sendiri memiliki segudang keuntungan dan nilai lebih daripada membeli kue secara langsung jadi di toko kue. Salah satu keuntungan terbesarnya adalah anggaran yang bisa ditekan, dan juga membuat kue sesuai dengan selera dan keinginan kita.

Ngomongin soal makanan yang disajikan di hari raya Lebaran memang sifatnya relatif. Itu semua tergantung dari selera anda masing masing. Tidak ada ketentuan keharusan anda menyiapkan ketupat , rendang, bahkan sate ayam di hari pertama lebaran. Tidak ada kewajiban seperti itu, dan anda tidak dianjurkan untuk menyontoh persiapan lebaran dari keluarga lain. Masing masing tentu memiliki selera dan cita rasa yang berbeda. Pada umumnya hari pertama lebaran di Kalimantan Barat dimanfaatkan khusus untuk keluarga dekat, dan sanak keluarga di tempat yang jauh. Sedangkan teman atau sahabat diberi "jatah" di hari yang lain hehehe. Ya umumnya demikian tradisi lebaran yang umum dilakukan pada masyarakat di kota Pontianak pada khususnya.

Kunjung Mengunjungi
Nah inilah salah satu hakikat (cieee) dari merayakan Idul Fitri 1 Syawal 1432 Hijriah ini. Berlebaran adalah momen yang tepat untuk melebur segala dosa dan kesalahan yang telah kita buat baik yang tidak sengaja maupun yang direncanakan kepada sodara, kerabat, dan handai tolan.

Tradisi saling kunjung mengunjungi di hari raya Lebaran adalah hal yang sangat dianjurkan, dan itulah nilai utama dari lebaran raya, saling datang kunjung mengunjungi, dan saling bermaaf maafan atas segala kesalahan dan kekhilafan. Jika kita didatangi orang berlebaran dan bermaafan, maka secara tidak langsung kita "diundang" tamu itu untuk berbalas datang berkunjung ke rumahnya. Begitulah tradisinya. Di daerah tertentu di Kalimantan Barat, seperti di daerah Sambas misalnya, tradisi kunjung mengunjungi begitu kental, bahkan dilakukan beramai ramai.

Ini memang pernah saya alami sendiri saat mendapat kesempatan berlebaran di rumah teman kuliah saya dahulu, Wahid, yang terletak di kampung dagang Timur Sambas. Bagaimana tidak kenyang kalaw setiap kali berlebaran berombongan ramai ramai bahkan diiringi dengan iringan rebana dan lagu Islami, kita disajikan makanan kelas berat.

Bukan lagi sekedar icip icip kue kue lebaran yang umumnya disajikan saat berkunjung, tapi langsung ke target alias makan besar, baik dengan nasi atau dengan ketupat. Walhasil perut saya ekstra "kerja keras" mencabik cabik makanan yang lezat lezat dari rumah ke rumah. Hahaha jadi teringat masa itu, kalwa tidak salah di era tahun 90 an gitu deh hmmm lama juga ya. Selain itu juga kegiatan kunjung mengunjungi juga dilakukan dengan touring alias berkendara sekeluarga dengan menggunakan motor atau mobil masing masing. Wajar aja jalan raya jadi ramai penuh sesak.

Siapkan kendaraan anda dengan baik jika ingin berlebaran ke sanak keluarga di tempat yang jauh dengan menggunakan kendaraan roda dua , bis atau moda transportasi lainnya. Misalnya anda ingin berlebaran sekeluarga dengan motor misalnya, nah cek kembali kondisi kendaraan motor anda misalnya bannya, rantainya, businya, dan juga alat alat keselematan kendaraan lainnya yang tidak kalah penting misalnya rem dan segala macem.

Surat surat kendaraan juga anda siapkan seperti Surat Tanda Kendaraan Bermotor , Surat Izin Mengemudi (SIM), KTP dan juga bekal uang yang sesuai dengan kebutuhan anda. Jaga baik baik barang berharga anda lainnya agar tidak terlupa atau terjatuh selama berkendaraan. Cuaca yang panas juga sebaiknya anda perhatikan apalagi berlebaran bermotor membawa anak kecil bahkan bayi. Mereka rentan terhadap debu dan juga panas cuaca saat ikut anda berkendaraan di jalan.

Bagian Penutup
Nah dari berbagai fenomena yang "lumrah" ada di setiap perayaan lebaran itu menimbulkan kesan unik dan mendalam bagi setiap orang. Tradisi merayakan lebaran bagi setiap orang adalah hal yang istimewa sifatnya, namun demikian kekhasan dan nilai nilai luhur hari raya Iedul Fitri 1 Syawal 1432 Hijriah itu juga jangan sampai hilang dengan kebiasaan buruk kita di masa masa sebelumnya dengan memaksakan diri berlebaran dengan tampilah "wah" dan tidak sesuai dengan kemampuan kantong anda sendiri. Memeriahkan suasana perayaan lebaran dengan berbagai sajian istimewa adalah baik. Namun lebih baik lagi kita menyiapkan diri dan mental serta hati kita agar tetap bersih di hari hari sleanjutnya setelah lebaran.

Bayangkan saja misalnya. Contoh sederhana saja adalah Masjid. Coba kita liat betapa masjid masjid penuh sesak dengan orang pada sholat Tarawih juga witir. Ramainya orang sholat Tarawih bahkan sampai memenuhi pelataran masjid. Nah mengapa saat Ramadhan usai meninggalkan kita, masjid masjid itu kembali sunyi dan tidak gegap gempita saat Tarawih di bulan suci Ramadhan? Mengapa kita tidak bisa membuat masjid masjid tetap makmur dan ramai dengan Jamaah orang mendirikan Sholat? Mengapa kita tidak bisa? Inilah salah satu tantangan dan PR terbesar kita, bagaimana masjid masjid tetap makmur dan ramai dengan orang yang Sholat di hari hari selanjutnya setelah Ramadhan.

Saya absen dulu posting Blognya ya karena mau lebaran hehehee. Oh ya tidak lupa Saya sekeluarga mengucapkan "Selamat Hari Raya Iedul Fitri - 1 Syawal 1432 Hijriah". Minal Aidzin Wal Faidzin. Mohon Maaf Lahir dan Bathin.





Helo semuanya. Tidak terasa waktu datangnya hari kemenangan Iedul Fitri 1432 Hijriah ini sudah menghitung hari. Nah apa yang sudah kalian persiapkan dalam menyambut datangnya hari kemenangan umat Islam sedunia itu? Sudahkah kalian mempersiapkan kue kue, dan mempercantik rumah (baik rumah sendiri, ngekos atau bahkan rumah kontrakan seperti saya-red) dalam menyambut Lebaran nanti?.

Wah tentu jawabannya bermacam macam deh ya ada yang udah ada yang belum bahkan mungkin ada sodara sodara kita yang saat ini belum mendapatkan THR dari tempat bekerjanya. Nah kepada mereka mari kita doakan agar mereka segera mendapatkan THR seperti ktia kita yang sudah mendapatkanya. Tapi jangan lupa loh kewajiban bayar Zakatnya. Hayo sudah pada bayar zakat belum nih kalian semuanya?. Kalaw saya sih Insya Allah sore nanti akan ditunaikan. Nah tema tulisan saya hari ini sederhana saja yakni yang berisi dan berjudul "menyambut hari kemenangan" nah selamat membaca tulisan singkat ini hehehe. Promo e


Jangan Berhutang
Nah bagi yang sudah merasa memiliki banyak rencana rencana besar dalam menyambut datangnya Lebaran (Iedul Fitri 1 Syawal 1432 Hijriah) ini sebaiknya disusun menurut skala prioritas. Seperi pada ungkapan umum yang pernah saya dengar belakangan ini yakni "Rencanakan pekerjaan mu dan rencanakan pekerjaan itu" nah begitupula dengan tradisi menyambut lebaran 1432 Hijriah yang memang tinggal menghitung hari ini. Wah udah seperti judul lagunya Krisdayanti "menghitung hari" aja nih hehehe.

Memang hari hari ini begitu semarak suasananya, dan banyak instansi pemerintah maupun swasta yang bergerak bersama sama "memajukan" gaji Bulan September nanti untuk dicairkan dalam minggu ini. Ingat loh, itu bukan THR ya. Apalagi PNS yang namanya THR memang tidak ada selain gaji ke -13. Jadi jika gaji dimajukan dan itu gaji anda bulan September. itu bukan THR ingat loh.. Jangan sampai dikira THR lalu dibelanjakan secara membabi buta lalu habis. Seperti kata Almarhum KH.Zainuddin MZ bisa melarat melangsa "bekipas sembari tahlil" nyesel nanti dikemudian hari tidak ada gunanya. Juga dengan pegawai swasta, gaji anda di"majukan" itu bukan THR loh. Jadi bijak dalam membelanjakannya. Kan THR nya udah hehehe.

Nah bagi yang dananya memang terbatas jangan memaksakan diri untuk tampil "oke punya" di rumah dalam rangka persiapan lebaran. Kita tidak harus mengikuti mentah mentah tradisi lebaran orang lain karena memang setiap orang memiliki rezeki dan kemampuan finansial yang berbeda beda. Jadi tidak bijak rasanya jika dalam mempersiapkan lebaran di rumah memaksakan diri mengikuti persiapan lebaran keluarga lain. Kita memang berbeda rezekinya, dan setiap orang sudah diberikan masing masing rezekinya dari Allah SWT. Melihat persiapan lebaran orang lain boleh dan sah saja asal disikapi dengan bijak. Tidak perlu berhutang hanya karena anda ingin tampil "layak" di hari kemenangan itu. Sadarilah bahwa hari kemenangan itu adalah kemenangan kita semua, dan bukan kemenangan untuk memuaskan nafsu belanja anda

Persiapan Semampunya
Ngemeng ngemeng soal THR memang tidak terasa ya. Banyak artikel dari para pakar keuangan yang membahas bagaimana memanfaatkan THR sebijak mungkin, dan saya pun enggan menuliskannya di sini. Memang saya juga tidak mau mendikte sodara para pembaca blog setia saya, jadi saya serahkan semuanya kepada anda sendiri bagaimana memperlakukan THR yang datangnya satu kali dalam setahun ini menjadi maksimal dan optimal dan memenuhi kebutuhan dan menutupi semua yang anda perlukan.

Sedangkan saya sendiri THR langsung ludes karena sudah dibelanjakan meja kursi ruang tamu yang memang sudah direncanakan sejak lama. Sejak kami sekeluarga kontrak rumah di komplek Duta Bandara sekitar 3 tahun lalu, para tamu yang datang ke rumah selalu "lesehan" alias duduk di lantai beralaskan tikar atau tilam. Namun tidak untuk tahun ini. Kami memanjakan para tamu dengan meja kursi yang standar. Jadi mereka datang tidak lesehan lagi tapi benar benar sebagai tamuu yang diperlakukan dengan hormat. Memanjakan dan menyenangkan tamu sangat dianjurkan Rasullah SAW bukan. Tamu yang datang ke rumah kita harus kita hormati dan kita agungkan. Sebab jika tamu sudah pulang dari rumah, kita, tamu itu akan membawa "dosa" tuan rumah kita, dan kehadiran tamu membawa berkah dan rezeki Allah SWT. Amin Ya Robbal alamin.

Bahkan mungkin ada diantara kalian ada yang berbisnis kue lebaran barangkali? Karena ini memang momen yang pas dan tepat untuk berbisnis kue lebaran. Seperti yang kita tau bersama sama yang namanya Lebaran pasti akan banyak kue kue tersaji di rumah masing masing, dan saya yakin banyak sekali ibu ibu rumah tangga, kaum remaja putri bahkan bapak bapak sekalipun turut "hunting" kue kue lebaran.

Jika anggaran anda banyak dan mencukupi bisa membeli kue kue Mahal untuk memanjakan para tamu yang akan datang ke rumahnya. Mulai dari kue basah, kue kering, bahkan sampai coklat sekalipun. Ngemeng2 soal coklat, saya jadi ingat waktu masih kecil dulu (sekitar SD atau SMP-red) yang mendapat coklat coklat Van Houten yang cukup lezat itu. Ah tidak terasa coklat pun masih menjadi tren sekarang ya. Hahaha apalagi yang namanya coklat bergambar ayam itu. Kalaw memakannya harus dimasukkan ke dalam kulkas sampai menjadi keras kaya batu hahaha. Coklat bergambar ayam konon masih ada sampai sekarang termasuk produk Laserin. Waitsss sudah puluhan taun juga produk itu eksis. Wah kok jadi melebar ke soal coklat sih hehehehe. Nah kembali ke awal jadi persiapan lebaran terpulang kepada kemampuan finansil dan kreatifitas rekan rekan semuanya

Selamat menyambut lebaran ya
Hayo shopping belanja belanja ya
hiehiehiehiehiheiee

Dear Blog. Hari ini saya senang sekali karena headset yang sudah saya pikir akan baik baik saja ternyata memang sudah rusak. Seperti yang sudah saya tulis pada postingan kemarin bahwa eror kuduga datangnya dari admin, wah sudah sangka buruk saja saya. Seperti yang sudah saya tulis diedisi sebelumnya bahwa tiba tiba headset di komputer ku tidak berfungsi sampai saya sudah coba di dua komputer yang lain juga mengalami hal yang sama. Sama sama tidak berfungsi headsetnya

Dalam islam sudah Su uzon namanya. Duh saya jadi malu sama Allah nih kalaw begini caranya. Setelah saya tanyakan kepada Pak Madi, teknisi handal, ternyata eror memang berada di headset yang saya miliki. Dan hari ini kupinjam headset teman sekantor ku dan ternyata baik baik saja dalam arti kata PC ku sehat saja, dan tidak ada apa yang namanya didisabel sebagaimana kukira sebelumnya. Memang ternyata hikmahnya saya harus selidik dahulu sebelum membuat kesimpulan. Bener benar suatu pengalaman yang berharga buat saya.


Hi semuanya. Pakabarnya nih. Hari ini bener bener BT berat buat saya karena error pada headset di Komputer saya. Biasanya kan saya bekerja setiap hari sambil mendengarkan musik baik dari file di hardisk (CPU) dalam format Mp3 maupun mendengar radio streamline di Internet, atau mendengarkan musik musik dari Youtube.

Nah entah kenapa tiba tiba hari ini saya pasang headset saya tiba tiba tidak terdengar suara sama sekali. Saya sudah periksa di Rea;tek, kontrol panel Headset sampai pada volume control semuanya fine fine saja. Tetapi kenapa tiba tiba tidak terdengar suara sama sekali ya. Bingung juga saya. Apa memang admin saya yang sentimen, dan tidak senang saya mendengar musik secara real dari youtube? Making ngaco aja nih. Sudah Twitter yang tidak salah apa apa di blok. Kalau situs xxx diblok sih wajar karena itu tidak baik, lah ini Twitter juga disikat.

Apa admin kurang kerjaan. Jadi hari ini bener bener dibuat BT saya dan jadi nda seru aja kalwa kerja cuma melototin layar screen komputer dan mengerjakan aktifitas rutin tanpa ada hiburan sama sekali. Mendengarkan musik dari headset komputer juga suatu hiburan murah meriah buat saya, dan menambah semangat kerja. Kalaw gini kan jadi sebel bawaannya saya. Apa mode headsetnya didisable sama admin? Soalnya saya pindah di komputer lainnya juga disabel, alias tidak bisa mendengar suara apa apa dari headsetnya. Apa semua jaringan headset didisable sama admin? Jangan gitu donk ah.


Dear Blog. Kembali dengan postingan Asep Haryono kali ini. Nah waktu sedemikian cepatnya ya sampai tidak terasa kita sudah memasuki Sepuluh hari terakhir. Dan jika itung itungan saya tidak salah, maka kurang lebih tersisa 6 (Enam-red) hari Ramadhan ini akan segera meninggalkan kita semua. Pelajaran apa yang bisa kita petik dan bisa kita peroleh dengan hadirnya bulan Ramadhan 1432 Hijriah ini.

Adakah anda merasa Ramadhan kali ini jauh lebih baik dari Ramadhan pada tahun sebelumnya?. Tidak ada yang dapat menjawabnya atau bahkan menemukan jawabannya, karena anda sendirilah yang tau persoalannya, dan tentu saja Allah SWT Maha Tahu Segalanya. Nah tema tulisan ini sederhana saja saya buat untuk meluruskan fenomena dahsyat beberapa terakhir ini. Fenoma belana (shopping) buat lebaran. Apa anda sudah belanja? Saya sudah

Lebaran Bukan Tujuan
Menurut hemat saya yang sederhana ini berlebaran memang wajar untuk kita rasakan setelah berjuang dan beperang selama 30 (tiga puluh hari-red) dan maka itulah disebut dengan hari kemenangan. Namun coba lah anda resapi dalam dalam dan sadari sepenuhnya apakah anda layak disebut "pemenang" dan berhasil "memenangkan" pertempuran dahsyat melawan hawa nafsu selama masa "ujian 30" hari di bulan suci Ramadhan 1432 Hijriah ini.

Jawabannya tentu berbeda antara satu dengan yang lain, dan biarlah anda sendiri yang menjawab pertanyaan saya itu. Kalaw pertanyaan sederhana itu ditujukan kepada diri saya sendiri, maka saya akan menjawabnya dengan lugas, BELUM. Saya sendiri sudah berusaha maksimal melakukan yang terbaik dalam Ramadhan 1432 Hijriah ini. Banyak godaan, tantangan dan hambatan selama dua minggu di awal Ramadhan 1432 Hijriah. Memang luar biasa tantangannya.

Namun kalaw kita melihat fenomena banyaknya orang orang yang mempersiapkan diri menyambut datangnya hari kemenangan itu adalah hal yang wajar saja. Banyak orang yang mempercantik rumahnya dengan memberinya sentuhan baru seperti cat dinding, merapikan perabotan hingga kepada menambah perabotan rumah hingga membeli pernak pernik lebaran agar terasa semarak di rumah. Ya boleh saja silahkan. Bahkan anda memborong makanan untuk disajikan buat persediaan lebaran di rumah juga dibolehkan. Asal tau saja di Pontianak ini memang ada tradisi lebaran "sebulan". Ini artinya masyarakat Kalbar merayakan lebaran secara serentak meriahnya sampai sebulan ya selama bulan Syawal itulah periode Lebaran di Kalimantan Barat. Menarik sekali bukan.

Belanja lebaran boleh saja. Mempercantik rumah silahkan. Menukar uanh recehan buat anak anak yang mampir ke rumah juga mantaf. Jadi apa pun yang akan anda lakukan dalam menyambut lebaran di rumah. Namun demikian lebaran bukanlah tujuan akhir dari apa yang sudah kita lakukan selama ini dalam mengisi dan mengamalkan amalan selama Ramadhan 1432 Hijriah ini. Lebaran bukan akhir atau bahkan tujuan kita berpuasa selama sebulan penuh ini. Ini yang akan saya coba luruskan buat diri saya sendiri.

Yang lebih utama dan sebaiknya kita persiapkan adalah mental diri kita sendiri setelah Ramadhan ini meninggalkan diri kita. Mari kita gelorakan semangat beramal dan meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT walau Ramadhan ini berakhir. Masjid tetap meriah dan makmur selama lamanya, dan bukan hanya di bulan Ramadhan dengan tradisi Tarawih witir saja. Masjid tetap ramai selamanya dan itu tantangan buat kita semua.

Selamat menyambut hari Kemenangan ya



Dear Blog. Nah kali ini saya cuba posting pendek saja ya soale tadi dari pagi saya harus ke pegadaian karena ada urusan penting. Hehee dah tau lah pokoknya kalaw urusannya sudah sampai pegadaian itu cuma dua urusannya. Kalaw nda menggadaikan barang atau menebus kembali barang yang sudah kita gadaikan.

Tapi jangan salah ya tidak selamanya orang yang kepegadaian itu orang yang kepepet sama uang. Jangan salah loh sekarang malah urusan ke Pegadaian banyak yang dilakoni orang berdasi alias orang yang tidak masalah dengan uang. Karena pada prinsipnya memang Pegadaian memudahkan masyarakat memperoleh dana segar tanpa harus buka rekening. Cukup menyertakan barang yang akan kita gadai, dan tanpa harus berlama lama uangnya bisa cair menit itu juga. Hebatkan. Malah barang kita aman karena dijaga dan dilindungi.

Memang benar begitu mudahnya Pegadaian dalam memberikan akses dana segar dan cepat kepada masyarakat yang ingin mendapatkan dana atau uang segar apalagi saat menjelan Lebaran yang tidak lama lagi akan tiba ini. Nah Pegadaian merupakan salah satu solusi yang jitu buat masyarakat memperoleh dana segar (uang tuna-red) tanpa harus memiliki akun atau rekening, dan tanpa harus melalui tahapan wawancara segala macam. Cukup anda datang ke kantor Pegadaian terdekat, bawa barang anda yang dititipkan, isi formulir, dan mudah sekali uangnya bisa anda bawa pulang menit itu juga. Sudah saya singgung dalam paragraf di atas.

Jangan Ngutang, Pilih Pegadaian aja
Semakin geli saja ketika melihat tingkah pola masyarakat Indonesia yang terkesan hobi ngutang tapi malas bayar. Untuk itu biasanya para tetangga yang notabene punya uang nganggur dan mampu menolong tetangga lainnya yang sedang kesulitan ekonomi lantaran tak ada uang simpanan jadi malas meminjami. Bisa karena saking seringnya berhutang kemudian ‘lupa’ membayar, atau sudah ditagih berkali-kali tapi tak juga ada pengertian. Kasus yang terjadi di masyarakat lebih sering, yang ngutangi malu menagih dibanding dengan yang ditagih. Dunia memang semakin edan rupanya.

Di desa-desa misalnya, jika sudah tidak ada individu yang mampu jadi tempat pelarian ngutang, bank kredit ‘abal-abal’ jadi tempat tujuan terakhir yang mau tak mau harus disinggahi. Begitu banyak bank perkreditan rakyat yang terselip di lapisan masyarakat khusunya mereka kaum menengah kebawah yang memfasilitasi kredit pinjaman dengan bunga yang mampu mencekik leher. Selain bunga tinggi yang diwajibkan untuk dibayar, biasanya sistem pembayarannya juga dilakukan penagihan setiap hari. Bila kemampuan si pengutang membayar seminggu sekali, tentu besar bunga yang harus di bayarkan berbeda lagi jumlahnya.

Yang aneh adalah, kebiasaan masyarakat Indonesia seolah gengsi bergadai barang ke pegadaian. Padahal dari hasil pengamatan saya selama ini, kantor pegadaian sudah bercecer dimana-mana mulai dari desa hingga kota besar seperti Jakarta. Sistemnya pun mulai beragam, seperti halnya bank. Kini tak hanya mengandalkan sistem konvensional saja, tapi juga sistem syariah. Padahal tidak hanya melayani pinjam gadai, pegadaian juga melayani pinjaman uang untuk pribadi dan masyarakat pengusaha mikro, tetapi juga melayani pinjaman dengan jaminan barang sampai tempat penitipan barang dan surat berharga.

Iklan sosialisasi pegadaian yang dimodeli oleh pesinetron stripping setampan Dude Harlino yang dikenal oleh ibu-ibu pecinta dunia sinema elektronik mungkin kurang diserap isinya oleh masyarakat. Hanya segelintir masyarakat yang tahu persis akan fungsi pegadaian yang mau bekerjasama dengan kantor yang berlogo timbangan berwarna hijau tersebut.

Pegadian Solusi Tepat
Sangat disayangkan memang. Padahal bila masyarakat tahu persis akan fungsi pegadaian kemiskinan yang menjerat karena hobi ngutang pada pihak yang seperti lintah darat bisa sedikit dimusnahkan. Bukankah pegadaian juga memberikan batas toleransi pembayaran pinjaman atau penebusan barang gadai sesuai kemampuan? Toh bila masa tenggat yang telah disepakati sebelumnya belum mampu dipenuhi kita tinggal mengajukan permohonan perpanjangan. Meskipun dalam sistem pegadaian ada biaya administrasi dan sedikit bunga yang tetap harus dibayar, pun nilainya tak sebesar bunga yang mekar di bank abal-abal bukan?

Inilah kekurangan pandaian masyarakat Indonesia. Kurang pandai memanfaat apa yang ada untuk mengatasi masalah tanpa masalah. Masyarakat Indonesia lebih menyukai mengatasi masalah dengan cara instan yang justru malah akan memperpanjang masalah. Mulai sekarang, ayo masyarakat Indonesia! Jangan membiasakan ngutang lagi, tapi ayo kepegadaian…

jadi ke Pegadaian, Siapa takut.........

Dear Blog. Wah tidak terasa ya baru saja kita merayakan Hari Jadi Kemerdekaan Indonesia, negara kita tercinta, perayaan HUT yang ke-66 (enam puluh enam) tahun sejak berdirinya republik ini pada tahun 1945. Wah usia 66 Tahun ya wah cukup lama juga ya. Oh ya bagaimana dengan puasa kalian semua? Lancar lancar aja kan. Wah saya tidak memposting tulisan sejak tanggal 13 Agustus 2011 yang lalu.

Berarti lebih kurang 6 (Enam) hari saya tidak memposting tulisan. Hehehehe kasian juga sama para pembaca blog setia saya di ujung dunia sebelah sana. Wah dunia yang mana Sep? Dunia lain? Nda la. Dunia ada di seberang sana gitu deh. Oh ya tulisan saya hari ini yang ringan saja yang berisi dan berjudul Tamu Bule di Kantor yang intinya ringan ringan saja kejadian sehari hari yang terlintas di depan kita semuanya

Nah coba kalian liat ada foto di atas yang saya pasang pada hari ini. Nah kok bisa sih ada foto segala? Ya karena dalam beberapa hari terakhir ini saya selalu stand by kamera poket Nikon L19 yang murah meriah kecil dan mudah dioperasikan. Soalnya banyak kejadian, moment atau peristiwa yang mendadak muncul di kantor saya, dan kalaw saya siap stand by dengan kamera kan enak. Bisa buat jepret praktis dan tidak mengandalkan orang lain, misalnya fotografer. Memang ada sih fotografer yang bertugas mengabadikan setiap tamu atau event yang ada, tapi kan lebih baik lagi kalaw kita sendiri siap dengan kamera sakunya ya nda?

Nah mereka adalah 2 bule dari negeri kincir Angin alias Belanda, atau lebih dikenal dengan sebutan The Netherland. Mereka berdua datang ke kantor saya di lantai 5. Coba liat lagi foto di atas, nah yang berada duduk paling kiri adalah bernama Jessica de Boer, sedangkan yang duduk di sebelah kanan, berambut pendek dan agak gemuk, adalah bernama Lusanne Douma. Mereka mengaku sebagai ahli terapis untuk anak anak cacat, dan sekolah luar biasa.

Organisasi mereka bisa diliat di situs resminya www.somoi.nl di internet. Sayang sekali saat saya cek website tersebut masih full memakai bahasa londo, alias bahasa Belanda. Sayang sekali memang tidak ada versi Bahasa Inggrisnya. Saya pun nebak nebak aja isi dari website tersebut. Misalnya penyebutan nama kota Pontianak dan Makasar. Yah saya duga mereka promo organisasi mereka di kedua kota itu. Hahahahah Nebak dot com.......


Inilah format iklan yang mereka bawa


Saat pertama mereka datang di lantai 5, saya menyambutnya. Salah satu dari mereka , Lusanne Douma , menanyakan kepada saya apakah saya bisa berbahasa Inggris , "Do you speak English?". Saya senyum saja mendengar pertanyaan Lusanne ini. Yah saya pun menjawab dengan spontan "Little little sih I can" sambil tersenyum. Ternyata si Lusanne ini malah bengong saja.

Dia bilang juga hanya sedikit berbahasa Indonesia. Ya sudah lanjut saja terjadi dialog dengan mereka dalam bahasa Inggris. Jadi dengan kata lain, mereka berdua ingin memasang iklan di harian Pontianak Post dengan format dan contoh iklan yang sudah mereka siapkan itu. Nah format iklan yang mereka kehendaki bisa diliat dari gambar di atas ini. Nah jelas bukan. Hanya saja mereka salah alamat ke lantai 5. Oleh karena itulah saya yang mengantarkan mereka kepada Mba Wulan di lantai 2 dan untuk seterusnya ditangani oleh Mas Bambang di bagian pemasaran juga dilantai 2. Nah sederhana bukan...

Itu saja cerita yang bisa saya bagikan kepada para pembaca blog setia saya di mana saja berada. Kejadian yang amat sederhana, simple, dan murah meriah yang saya bisa bagikan pada hari ini. Untuk tulisan besok juga sudah saya siapkan, ya bertema yang sederhana dan ringkes saja seperti ini. Hihiheiheihiehiehiehiehiee


Motor Ku Supra Fit KB 3815 HY Keluaran Tahun 2005. Foto Asep Haryono

Dear semua. Hahaha sudah tidak terasa waktu sedemikian cepatnya ya. Hari ini alhamdulillah kita semua, kaum muslimin dan muslimah yang dimuliakan Allah SWT , sudah memasuki Ramadhan hari ke 13 (Tiga Belas-red). Dalam penanggalan masehi tersebut pada tanggal 13 Agustus 2011 dan penanggalan Hijriahnya sama persis yakni tanggal 13 Ramadhan 1432 Hijriah. Bagaimana dengan puasa dan amaliah Ramadhan 1432 Hijriah kalian semua? Tentu semakin khusyuk dan semarak bukan.

Tidak dengan saya yang masih bertempur dengan kesibukan mengurus keluarga, pekerjaan, dan aktifitas antar jemput b0lak balik antara Rasau dan Pontianak. Nanti dibagian lain akan saya kisahkan. Namun pada hari yang berbahagia ini izinkan saya untuk memposting tulisan pendek saja yang berjudul dan berisi "Motor Kesayanganku". Nah gambarnya atay fotonya sudah saya pampang di halaman paling atas di blog ini. Apakah kalian semua bisa melihatnya dengan jelas. Kalaw diteliti ternyata kunci motornya masih tergantung di motor. Itu artinya motonya agak tergesa gesa begitu sampai di garasi kantor, saya langsung turun jepret jepret hehehee. Nah begini nih Ceritanya dimulai. Teng....

Motor Penuh Kenangan
Hehehe apa apaan nih kaya pelajaran Sejarah aja. Ya nda sih cuma mau bercerita sedikit aja tentang asbabun nujulnya motor kesayangan ku berjenis Honda bernomor polisi KB 3815 HY ini. Memang ada sekelumit kisah sederhana dari motor saya ini yang tidak akan saya lupakan. Ya tentu saja, motor keluargan tahun 2005 ini memang tidak dibeli secara tunai. Hari gene memang jarang jarang ada orang yang beli tunai (cash-red). Apalagi di kota Pontianak ini, yang namanya promo ambil kredit motor memang ruarr biasa. Jaman sekarang, hanya dengan down payment alias DP alias uang muka "cuma" 500 ribu rupiah saja, anda sudah bisa bawa pulang motor hahahaha. Bener kan. Apa apa sekarang orang mau kredit motor syaratnya makin nyaman, dan makin dipermudah. Dengan cara gitu para dealer motor pasti meraup untung yang sangat banyak.

Untung banyak gimana? Ya iyalah. Dengan uang muka kecil, biasanya akan diikuti dengan masa cicilan yang panjaaaaaaaaaaaang. Jadi nyicil dikit dikit memang tidak terasa bagi konsumen. Hanya dengan cicilan 300 ribu rupiah perbulan saja misalnya, tidak terasa 3 tahun cicilan itu maka kalaw ditotal maka harga motor yang anda kredit bisa mencapai 2 kali lipatnya. Seharusnya motor itu kalaw di beli tunai seharga 13 juta rupiah, nah dengan anda mencicil kredit sekitar 3 tahun saja, nilai motor anda menjadi 18 juta lebih.

Memang luar biasa keuntungan yang dikeruk oleh para dealer motor itu. Nah ini adalah fakta yang tidak terbantahkan. Apalagi fenomena motor di Pontianak memang sedang "booming". Masyarakat Kalbar pada umumnya, tetapi tidak selalu, cenderung senang bergaya hedonis. Bergaya keren. Tidak mau mengkredit motor air yang lebih bernilai ekonomis yang bisa menunjang ekonomi keluarga, tetapi lebih senang ambil motor. Kan gaya. Ah jadi melebar ceritanya..

Kembali ke urusan memori motor saya. Nah motor ini pada awalnya tidak ada niat untuk saya beli secara kredit. Saya masih ingat saat itu ke kantor saya yang sekarang ini, kalaw ke kantor pake sepeda pemberian teman. Sepeda ala taun dolok dolok. Memang mirip sepeda balap, namun tidak persis. Tahun itu sekitar taun 2001 kalaw tidak salah. Pergi pulang dari rumah kontrakan (Saat itu saya ngontrak di Komplek Untan-red) selalu pake Sepeda. Bahkan taun taun sebelumnya naek oplet. Ah jadi kenangan ihihihihi. Nah saat itu tabungan saya di Bank sudah mencapai sekitar 4,5 juta rupiah. Kebetulan ada orang yang mau menjual motor second langsung dari orangnya. Dengan dibantu oleh pak Andi PNN, saya ditawarkan barang itu, namun harga tidak sepakat. Sedih juga waktu itu hiihihihi.

Akhirnya saya putuskan dipending dulu. Sambil terus menabung dikit dikit. Dan ternyata tidak terasa tabungan ku sudah mencapai 6,5 juta rupiah kalaw tidak salah. Nah uang itulah yang saya jadikan DP untuk mengambil motor Supra Fit yang fotonya saya pampang dihalaman depan website blog ini. Saya mengambil motor kredit dari jalur sendiri, alias ngurus sendiri dan tidak difasilitasi kantor. Biasanya kan kala di fasilitasi kantor, maka cicilan motornya dipotong langsung dari gaji. Tapi ini enggak.

Mau diJual Sayang ah
Saya ambil kredit motor tersebut karena ngurus sendiri, dan atas nama sendiri secara langsung di dealer "motor kita" yang terletak di jalan Imam Bonjol, samping nasna Flower kalwa tidak salah. Nah dekat kan. Saat proses akad kredit motor itulah, saya langsung menyerahkan DP nya 6,5 jt rupiah, dengan masa angsuran cukup 10 bulan saja. Cicilan perbulannya sekitar 510 ribu rupiah. Kelar dah cuma 10 bulan. Keren kan.

Hadiahnya ada loh yakni helm hanoman putih merek TRIX, Jaket Honda dan kipas angin. Hahha kipas anginnya belekan gitu hehehe saya kasih saja sama teman kosan saya, Mas Junardi. Baru dipake beberapa bulan saja tuh kipas angin mininya sudah rusak hancur nda karu karuan hehehee. Sedangkan helm putih yang saya sebut helm "Hanoman" ya karena warna nya putih mirip janggutnya Hanoman. Hehehe. Helm gede standar itu juga nasibnya sama dengan kipas angin belel itu. Rusak, nda awet.

Dari awal kredit motor taun 2005 sampai 2008 kalaw tidak salah, sudah tidak terhitung berapa kaleng Olie yang sudah saya refill dan isi ulang, dan sudah berapa puluh liter bensin yang sudah digunakan. Hahahhaa ada yang lucu dari kredit motor ini menurut ukuran saya. Nah saya kan dapat buku manual dan juga buku kupon Service gratis untuk Honda ini dalam ukuran KM tertentu, namun tidak pernah saya gunakan. Redeem kupon Service Gratis cuma saya pake buat ganti olie merek FEDERAL doangan, dan tidak pernah benar benar digunakan untuk service rutin. Kata bos "Motor Kita" bilang , motor saya sehat saja apa lagi yang mau di "obatin" alias di service. Hehehhe benar juga ya. Tapi service motor rutin memang perlu loh. Karena merek HONDA saat itu memang sedang booming. Lain halnya dengan tahun 2011 ini persaingan antar merek motor begitu jor joran antara honda, yamaha, dan lain sebagainya. Seru juga sih, tapi setidaknya masyarakat kan jadi banyak pilihan.




Tag : Opini - Asep Haryono | Nikmatnya BukBer - Powered by Blogger
BUKBER : Buka Puasa Bersama dengan awak redaksi di lantai 5 Graha Pena Pontianak Post. Menu yang sederhana namun menjadi "istimewa" karena disantap beramai ramai dengan riang gembira. Itulah nikmatnya buka puasa bersama. Foto Asep Haryono

Halo semuanya. Apa kabarnya. Senang sekali saya kini mulai "menggeliat" lagi menulis di blog kesayangan saya dan cuma satu satunya ini hihihihi. Tadinya sih mau juga coba bloging dengan menggunakan wordpress. Karena seperti kata pakar Google Adsense kenamaan Kalimantan Barat, Mas Eddy Setiawan, format blog di wordpress sudah standar SEO (Search Engine Optimization). Memang banyak juga website website bisnis bahkan website standar berita online menggunakan format wordpress. Selain karena mudah dikostumasi juga mudah dalam penataan layout.

Saya sudah "touring" ke bagian dalam kontrol panel Wordpress ternyata pusing juga. Maklum aja karena masih "new" dalam Wordpress. Bisa juga sih pake template yang sudah ada dan bawaan dari Wordpress tapi nanti aja dulu deh, lagian enaknya didampingi sama ahlinya biar cepet bisa hehee. Saya aja blog di blogspot ini juga diajarin sama orang, selebihnya ya mengembangkan sendiri. Saya senang blogspot ini karena selain mudah pengoperasiannya, juga praktis dalam penataanya. Tinggal bermain di template, skin dan fitur fiturnya aja yang bisa anda kembangkan masing masing. Lah kok malah soal blog sih hehhe padahal kan temanya blog saya kali ini "bukber" alias buka bersama. Adakah hubungannya andara blog sama bukber? Hahahahhaa.

Buka Puasa Bersama
Nah coba saja kalian liat penanggalan hari ini. Nah tidak terasa kita sudah memasuki hari ke 12 di Bulan Ramadhan 1432 Hijriah yang penuh berkah dan maghfirah dari Allah SWT Nah dalam bulan puasa ini tentu tidak akan terlepas dari berbagai aktifitas keagamaan dan amaliah dalam mengisi bulan suci nan penuh berkah Ramadhan 1432 Hijriah ini.

Ada yang mengaji Al Quran, diskusi keagamaan, anjang sana ke panti asuhan, mengunjungi perpustakaan, melaksanakan Shalat Tarawih, dan berbagai aktifitas kebaikan lainnya di bulan Ramadhan 1432 Hijriah ini. Pokoke apa saja yang dilakukan untuk menggapai dan mengambil pahala pahala yang memang sudah disediakan Allah SWT Maha Kuasa Maha Bijaksana untuk digapai para hambaNYA. Pahala pahala seperti "diobral" dan "berserakan" di mana mana, dan kita harus berlomba lomba "memungut" pahala pahala yang "bertebaran" di mana mana dengan amalan kebaikan dan kegiatan mengisi bulan Ramadhan 1432 Hijriah itu. Nah salah satu aktifitas yang terkenal dan selalu ada di setiap bulan Ramadhan adalah buka puasa bersama. Nah nah tentu kalian sering mendapat ajakan atau undangan "bukber" bukan.

Foto Asep Haryono

Foto Asep Haryono

Saya jadi masih ingat waktu jaman kuliah dulu sekitar periode tahun 1990 di Universitas Tanjungpura Pontianak. Hampir setiap fakultas dan LSM serta lembaga lain seolah olah "berebut" mengundang buka puasa bersama. Ah nyamannya jadi mahasiswa ya. Kalaw sekarang mahasiswa banyak kegiatan di luar negeri dengan aktifitas beasiswa dan workshopnya, ya pantes juga demikian karena generasi jaman kita kuliah dulu berbeda dengan jaman kuliahya anak sekarang.

Sudah pernah saya tulis dalam blog saya ini juga bahwa kita memang beda generasi, dan seperti kata bos Jawa Pos yang sekarang jadi Dirut PLN, Dahlan Iskan, bahwa perbedaan generasi memang tidak bisa dipaksa untuk didekat dekatkan. Memang benar. Nah ajang buka puasa bersama jaman kuliah dulu begitu gegap gempita. Di jamin uang wesel mahasiswa bisa awet. Hahahhaa. Hari gene pake Wesel? Pake transfer bank donk. Hahhaah ya ayaya tau saya.

Sebagai Ajang Silaturahmi Kan saya sudah bilang beda Generasi. Jaman saya kuliah dulu ngetop kiriman pake wesel, sekarang sudah maennya kartu plastik alias kartu ATM atau kartu kredit. Nah kembali kepada Buka Puasa bersama ini juga berlaku pada jaman sekarang ini. Banyak lembaga swasta, kantor pemerintah, perbankan atau perhotelan yang mengundang kita untuk berbuka puasa bersama sama. Nah ini menarik saya kira.

Buka Puasa bersama biasanya banyak versinya. Walaupun substansinya adalah sama yakni Makan bareng. Ini memang mirip undangan makan makan biasa saja pada prinsipnya. Karena hakikatnya adalah makan makan tentunya khan. Nah karena momennya bulan Ramadhan dan identik dengan buka puasa, jadilah namanya "Buka Puasa Bersama" yang dalam prespektif saya sama dengan "Undangan Makan Bersama".

Hahaha karena memang substansi kegiatan utamanya makan makan kan. Nah versi standar adalah undangan buka puasa bersama dengan agenda kegiatan lainnya seperti ceramah agama atau siraman rohani oleh ustad, lalu di susul dengan buka puasa bersama. Ada juga buka puasa bersama satu paket dengan diskusi atau workshop di suatu hotel atau gedung dan diakhiri dengan buka puasa bersama. Nah macam macam kan. Sudah tentu menu masakan buka puasanya cenderung mewah, dan elegan. Apalagi kalaw yang mengundang berbuka puasa adalah perusahaan besar, seperti perbankan atau kalangan perhotelan. Hidangannya bisa lebih istimewa lagi.

Tapi benarkah karena hidangan yang enak enak menjadi daya tarik orang datang memenuhi undangan berbuka puasa bersama? Nah itu pertanyaan saya. Dan saya yakin jawaban dari pertanyaan saya ini bermacam macam menurut versi dan prespektif anda masing masing. Nah kalaw pertanyaan saya tersebut ditujukan kepada diri saya sendiri, maka saya akan jawab karena kebersamaan dan silaturahmi itulah yang menjadi dasar dan alasan utama saya hadir di setiap acara buka puasa bersama.

Itu yang menjadi alasan utama saya. Perkara makanannya mewah atau biasa biasa saja bukan menjadi patokan saya , karena saya toh sudah bosan yang namanya makanan mewah ala hotel. Hahaa kedengarannya pongah ya. Masya Allah semoga saja saya dijauhkan sifat menyombongkan diri. 9 (Sembilan) kali saya ke Bali dan sudah banyak hotel hotel di Bali yang sudah saya kunjungi dalam rangka kegiatan KangGURU Indonesia, dan sudah berbagai jenis hidangan enak dan mewah ala Hotel sampai hidangan hotel bintang 5 pun sudah saya cicipi.

Jadi saya sudah tidak asing lagi dengan namanya makanan newah seperti itu. Jadi jika buka puasa bersamanya kembali disajikan hidangan "lucu lucu" saya sih senyum senyum saja. Paling juga berucap Alhamdulillah dapat hidangan "jadul" saya hihihihihi. Enggak lah. Saya sih welcome saja mau disajikan menu buka puasa apa aja yuk mareee. Kuncinya kan lapar ya ndak. Kalaw perut lapar apa saja akan terasa nikmat.

Dulu jaman saya masih SMA di Bekasi (sekitar taon 1989-red) pernah camp di Bukit Bandung Utara, nah di sana saya dan teman teman "hiking" dan icip icip yang namanya indomie sama nasi putih. Wuaaa nikmatnya ruaaaaaar biassaaa. Palagi saat jaman kuliah dulu saat wesel telat datang dan perut lagi laper, makan sama ikan asin ditancapkan ke nasi sama kerupuk dikasih kecap aja nikmatnya mantaaaaaaap. Nah kan jelas?.

Kalaw yang namanya perut lapar, hidangan apa saja terasa enak. Hehehe. Jadi gitulah bahwa Undangan Buka Bersama begitu terasa nikmat karena disantap secara bersama sama dalam suasana kekeluargaan. Enak bener makan bersama sama daripada makan sendiri sendiri. Jika kita menyantap makanan bersama sama, dan makan bareng seperti buka puasa bersama , berbagai celotehan dan komentar lucu spontan membahana dan kadang membuat kita terpingkal pingkal dibuatnya.

Bukankah itu suatu jalan menuju kekeluargaan dan kebersamaan yang dibangun dari buka puasa bersama seperti ini. Nah inilah makna hakiki menurut ukuran saya dari ajang buka bersama. Kita akan semakin dekat dalam silaturahmi dan persahabatan yang iklas dan semakin akrab. Betapa nikmatnya buka puasa bersama itu, percayalah apa kata saya.


Dear Blog. Masih dalam suasana Ramadhan 1432 Hijriah yang penuh dengan gemerlapan cahaya Illahi menyinari alam semesta ini. Kita semua, umat Islam di seluruh penjuru kota Pontianak pada khususnya dan umat islam sedunia pada umumnya berlomba lomba mengisi amaliah bulan Ramadhan 1432 Hijriah ini. Kita semua sibuk dengan urusan duniawi namun kita tidak melupakan hakikat kita sebagai Hamba Allah SWT. Karena hanya kepada Allah SWT pulalah kita semua akan kembali. Inilah yang yang merupakan tema yang saya coba beranikan diri ulas menurut konsep dan pemikiran saya. Kita semua tentu akan kembali kepada Allah SWT cepat atau lambat hanyalah masalah waktu. Bukan bermaksud menakuti diri sendiri atau juga para pembacanya, namun tulisan sederhana ini hanya coretan Asep Haryono semata saja.

Nyawa Kita Ditangan Allah SWT
Dalam sebuah tulisan di internet disebutkan bahwa Manusia bisa dipandang dari dua sudut, wujud lahiriah dan wujud rohani. Dalam segi kewujudan lahiriah keadaan kebanyakan manusia adalah hampir sama di antara satu sama lain. Oleh yang demikian peraturan kemanusiaan yang umum boleh digunakan untuk manusia lain bagi urusan lahiriah mereka. Dan dari sudut wujud rohani yang tersembunyi di balik wujud lahiriah, setiap manusia adalah berbeda. Jadi, peraturan yang khusus mengenai diri masing-masing diperlukan.

Manusia boleh kembali kepada asalnya dengan mengikuti peraturan umum, dengan mengambil langkah-langkah tertentu. Dia mestilah mengambil peraturan agama yang jelas dan mematuhinya. Dengan demikian dia boleh maju ke depan. Dia boleh meningkat dari satu peringkat kepada peringkat yang lebih tinggi sehingga dia sampai dan memasuki jalan atau peringkat kerohanian, masuk ke daerah makrifat. Nah dengan kata lain ada juga aspek sisi rohani atau diri batin manusia yang merupakan insan yang murni, suci bersih dan murni. Maksud dan tujuan diri ini hanya satu yaitu kehampiran secara keseluruhan kepada Allah s.w.t.

Hal yang mudah kita pahami dari penjelasan di atas adalah tidur. Ya tidur atau dalam bahasa sederhananya adalah istirhat. Pada umumnya manusia bekerja kurang dari 8 (delapan) jam setiap harinya. Misalnya saja seorang pekerja bekerja mulai dari jam 8 pagi hingga pulang ke rumahnya pada pukul 16.00 WIB atau pukul 4 sore. Nah bisa dibayangkan betapa penat dan letihnya fisik kita setelah seharian bekerja, dan untuk memulihkan fisik itu diperlukan istirahat. Tubuh kita adalah rentan, dan perlu istirahat. Kita bukan robot. Salah satu bentuk istirahat itu ialah dengan pergi tidur. Derajat tidur tidak beda dengan kematian.

Disebutkan bahwa di dalam suasana itu tiada beda di antara tidur dengan jaga, karena di dalam tidur roh berkesempatan membebaskan dirinya untuk kembali kepada asalnya, alam arwah, dan dari sana kembali lagi ke sini dengan membawa berita-berita dari alam ghaib. Fenomena ini dinamakan mimpi.

Allah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan (memegang) jiwa (orang) yang belum mati di waktu tidurnya; Maka Dia tahanlah jiwa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia melepaskan jiwa yang lain sampai waktu yang ditetapkan[1313]. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda- tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang berfikir. (Surah Zumaar, ayat 42). Maksudnya: orang-orang yang mati itu rohnya ditahan Allah sehingga tidak dapat kembali kepada tubuhnya; dan orang-orang yang tidak mati hanya tidur saja, rohnya dilepaskan sehingga dapat kembali kepadanya lagi. Oleh karena itu sebagian orang menganjurkan untuk membangunkan orang tidur dengan perlahan lahan, dengan lemah lembut karena sang roh dalam perjalanan kembali ke jasad kasarnya tentunya atas izin dari Allah SWT, Maha Kuasa atas Langit dan Bumi.

Jadi alangkah wajar kita semua, manusia, harus bersyukur di kala pagi, saat matahari mulai menampakan wajahnya, dan kita terbangun dari tidur. Kita sebaiknya membaca doa ssebelum dan sehabis bangun tidur. Nah jika anda terbangun di pagi hari, bersyukurlah kepada Allah SWT karena kita diizinkan untuk hidup kembali.

Seperti yang sudah disitir dalam paragraf di atas bahwa nyawa atau roh kita saat tidur itu memang dipegang Allah SWT, dan dikembalikan saat kita terbangun. Jadi sebaiknya kita bersyukur kepada Allah SWT saat kita terbangun dari tidur kita. Alhamdulilahiladi Ahyana Ba'dama Amatana Wailahi Nusyur, yang artinya adalah "Segala puji bagi Allah yang menghidupkan aku kembali setelah mematikan aku dan kepada Allah akan bangkit". Nah lakukanlah setiap kali anda bangun dari tidur. Maha Besar Allah SWT dengan segala FirmanNYA. Jika anda ingin tidur pada malam berikutnya jangan lupa membaca doa sebelum anda berangkat tidur dengan bacaan do'a "bismikallahumma ahya wa amutu" yang artinya adalah Dengan nama-Mu ya Allah aku hidup dan mati

Setiap Jiwa Akan Mengalami Kematian
Seorang blogger yang bernama... menulis bahwa kita semua memiliki peluang terbaik untuk dan segera memanfaatkan masa yang ada untuk mempersiapkan diri dengan amalan dan urusan yang akan dibawa atau ditinggalkan sesudah mati. Seperti yang ditulis oleh Sarulfasta yang menuliskan kembali bahwa setiap yang hidup akan mati. Sesuai dengan firman Allah di dalam Al-Quran " kullu nafsin zalikatul maut " setiap yang hidup itu pasti akan merasakan mati.Itu Pasti, dan mati itu sentiasa berlaku setiap hari. Dan kematian itu pasti. Sesuatu hal yang pasti dan Allah sudah berfirman dalam kitab suci Al Quran bahwa setiap mahluk yang berjiwa pasti akan mengalami kematian.

Nah generasi kita akan segera berakhir dan akan digantikan oleh generasi lainnya setelah kita semua wafat. Cobalah kita lihat contoh contoh yang amat nyata dan tampak kasat mata di kehidupan kita sehari hari. Hari ini kita memandang orang tua kita semua yang sudah berusia lanjut. Sadarilah, bahwa kelak giliran kita yang akan menjadi seperti mereka. Kita semua akan memasuki usia senja. Dengan kata lain umur bertambah dan bergerak maju dan tanda tanda tua akan merambah dalam seluruh tubuh kita dari ujung kaki sampai ke ujung rambut. Ini adalah takdir kita semua. Takdir yang harus kita lewati cepat atau lambat. Cobalah kembali mengingat sekilas jalur hidup kita. Mulai dari kita dilahirkan kedunia, lalu menjadi bayi, lalu memasuki sekolah SD-Kuliah, menikah, berbakti kepada orang tua, mencapai cita cita , hingga kembalinya kita menghadap Allah SWT. Begitu seterusnya berputar.

Dear Blog ku sayang...

Tidak terasa waktu sedemikian cepatnya ya. Coba anda lihat penanggalan masehi hari ini, pasti anda akan menjumpai tanggal 10 Agustus 2011, sedangkan pada penanggalan Hijriahnya tentu merujuk pada tanggal 10 Ramadhan 1432 Hijriah. Banyak hal yang sudah kita semua, terutama kaum Muslimin dan Musliman se Kalimantan Barat pada khususnya, dan seluruh Dunia pada umumnya selama 10 hari pertama Ramadhan 1432 Hijriah.

Sudah tentu banyak kegiataan keagaamaan dalam mengisi bulan penuh rahmat Ramadhan 1432 Hijriah ini. Namun tidak sedikit dari kita yang merasa belum maksimal dalam mengisi amaliah Ramadhan 1432 Hijriah. Terus terang saja, saya sendiri merasa sangat kekurangan dalam amaliah dan mengisi Ramadhan 1432 Hijriah yang sudah memasuki hari ke 10 (sepuluh) ini. Kekuatiran dan was was pasti ada dalam diri ini, karena pengalaman Ramadhan tahun sebelumnya sudah mengajarkan, bahwa waktu akan sedemikian cepatnya berlalu jika tidak dimanfaatkan. Ah ada apa dengan saya ini?

Rindu Akan KeIndahan Ramadhan
Siapa sih yang tidak ingin duduk itiqaf di Masjid. Membaca buku buku Islami dengan khusuk, Berdiskusi dengan rekan rekan di Masjid, membahas kajian Islam. Mengaji kitab Suci Al Quran, tarawih dan buka puasa bersama, serta aktifitas kemasyarakatan dalam rangka mengisi amaliah Ramadhan 1432 Hijriah ini? Siapa? Ya tentu saya juga menginginkan hal itu terjadi pada diri ini. Tidak mungkin saya menyebut alasan berkeluarga dan alasan sibuk pekerjaan sehari hari sehingga saya tidak maksimal dalam mengisi amaliah Ramadhan 1432 Hijriah kali ini. Saya tidak mungkin menjadikan dua hal itu sebagai justifikasi (Pembenaran-red) akan kemalasan saya dalam mengisi bulan penuh rahmat ini. Dasarnya saja mungkin saya malas. Nah kalaw sudah bicara malas itu kan sudah titik namanya. Tapi saya yakin saya tidak malas.

Mungkin memang ada benarnya jika saya kemukakan hal ini. Tetapi memang saya harus bisa mempunyai sebab mengapa saya , sampai hari ini, masih belum menyentuh kitab Suci Al Quran dan membacanya bahkan kalaw perlu mengkhatamnya. Saya sendiri dari usia dini sampai sekarang masih juga belum khatam Al Quran. Malu? Ya sudah pasti saya malu pada diri sendiri, dan tentunya malu kepada adik adik kelas saya yang sudah berkali kali Khatam Al Quran. Lalu apa yang menjadi alasan utama saya sampai sekarang kok masih belum memaksimalkan mengisi amaliah Ramadhan 1432 Hijriah yang sudah memasuki hari ke 10 (Sepuluh) ini. Berbagai pertanyaan menghujam kepala saya, seolah saya diingatkan mengenai apa apa yang sudah saya rencanakan sebelum memasuki Ramadhan 1432 Hijriah ini.

Nah sampai sekarang saya masih mencoba mencari kesempatan sedapat mungkin untuk "mencuri" waktu saya yang memang sibuk luar biasa dalam pekan pekan ini untuk kembali dekat dengan kegiatan amaliah Ramadhan 1432 Hijriah. Saya tidak mau kalaw ramadhan 1432 Hijriah kali ini , yang sudah memasuki hari ke 10, ini tiba tiba lewat begitu saja dan tiba tiba memasuki Hari raya Iedul Fitrie. Hmm tentu kalau dari lubuk hati yang dalam , pastilah kita mengakui, tidak pantas rasanya menikmati apa yang dinamakan "kemenangan" dalam menjalankan ibadah Saum Ramadhan jika kita membohongi diri kita sendiri.

Mengapa saya sebut "bohong". Ya tentu saja. Kalau cuma hanya menahan haus dan lapar saja siapa saja juga bisa melakukannya. Tetapi mengisi amaliah ramadhan 1432 Hijriah itu yang sulit. Adalah hal yang luar biasa jika kita berhasil berjuang melawan hawa nafsu dan mencapai hari terakhir dari "perang besar" kita. Nah dari itulah kita pantas merasakan apa yang dinamakan "kemenangan". Anda berhasil berjuang melawan hawa nafsu selama ramadhan, dan anda berhasil. Anda berhak menyebut dan merasakan kemenangan. Itulah Kemenangan sejati. Saya ingin menikmati kemenangan ini nantinya hasil dari perjuangan saya dalam mengisi amaliah ramadhan 1432 Hijriah ini.

Ya Allah kuatkanlah hamba MU ini.



Dear Blog saya tersayang. Persis hari kemarin sekitar jam 14.30 WIB saya ditelepoon oleh panitia seleksi Kursus dan Workshop "Media Online Management" di Berlin, Jerman yang saya duga berasal dari Kedutaan Besar Jerman di Jakarta. Suara ditelepon dalam Bahasa Indonesia, suara seorang wanita, dan kemudian menanyakan apakah saya yang bernama Asep Haryono, dan saya jawab benar saya sendiri.

Wanita itu mengatakan bahwa aplikasi saya untuk mengikuti proses seleksi MOM di Berlin kini memasuki tahap penjurian, dan akan dilakukan wawancara via telepon. Kemudian beberapa detik kemudian telepon yang dipegang wanita itu diserahkan kepada seseorang dengan akses Inggris yang agak aneh. Saya rasa orang bule ini bukan dari warga Amerika Serikat, Australia maupun Inggris. Aksen yang diguankan saya duga dari orang Eropa. Mungkin itu panitia penguji yang berasal dari Jerman? Wallahu Alam

Pertanyaan Wawancara
Singkatnya saya mulai diwawancarai via telepon oleh si bule dan tentunya pertanyaannya dalam bahasa Inggris. Tema pertanyaan berkisar mengenai motivasi mengikuti kegiatan MOM, dan juga hal hal lain yang menyangkut substansi aplikasi saya sendiri untuk itu. Saya agak hapal tema tema pertanyaan yang diajukan oleh si bule yang saya duga berasal dari Panita Media Online Management (MOM) ini. Kalaw dirunut atau dikelompokkan, maka saya coba paparkan di sini beberapa substansi pertanyaan atau lebih tepatnya interview atau wawancara via telepon kemarini itu. Yaitu sekitar bertemakan :
  1. Motivasi saya mengikuti kegiatan (lebih tepatnya memasuki tahapan proses seleksi)Media Online Management (MOM).
  2. Latar belakang studi (Educational Background) saya.
  3. Cara kerja saya di Kantor, Pengalaman pekerjaan dan prospek karir di masa depan.
  4. Harapan jika lulus mengikuti seleksi ini dan penerapannya.
  5. Pertanyaan seputar website yang saat ini saya kelola dan bagaimana pengolahannya.
  6. Jumlah personil dan team yang dilibatkan dalam pekerjaan saya

Nah dari semuanya Alhamdulillah berhasil saya jawab dengan singkat, dan diselingi dengan canda kecil. Entah karena memang pembawaan saya yang senangnya bercanda, dan bergembira ria. Karena itulah konon orang juga mengatakan jika suasana hati riang, maka akan mempengaruhi suara di telepon.

Seperti yang kita tau bahwa orang melakukan pembicaraan telepon bak seperti berhadapan secara langsung dengan orang di seberang sana. Jadi setiap nada yang terdengar di micropon bisa jadi mewakili diri anda secara personal. Apakah anda pemarah, keliatan dari suara yang bergetar dan bernada tinggi di telepon. Apakah anda periang dan suka tertawa, maka akan terdengar riang dan jenaka di telepon. Hal ini bisa jadi akan menyiratkan "wajah" anda seperti halnya anda berhadapan langsung dengan orangnya. Itulah kira kira psikologi orang bertelepon. Hahahha sok tau gua ya.

Kilas Balik Informasi
Yuk kita liat sekilas informasi awalnya. Informasi ini datangnya dari pemred saya di kantor yang mengatakan ada workshop IT di Jerman dan saya diminta untuk ikut. Saya pun diminta brosing di internet untuk mengecek kebenaran informasi workshop IT di Jerman itu. Tadinya saya gembira bukan main karena kok tidak ada angin tidak ada hujan tiba tiba disuruh berangkat ke Jerman untuk kegiatan workshop. Pikiran saya sudah GE ER luar biasa. Hihihihi. Tetapi kemudian barulah didapat penjelasan bahwa bukan dikirim gratis oleh kantor, tetapi saya disarankan untuk ikut proses seleksi guna kegiatan ini. Hahhaa GE ER nya udahan, dan kini berubah menjadi perasaan biasa aja. Nothing to loose gitu lah. Kalaw dicoba ikut seleksi kan tidak ada salahnya. LULUS atau TIDAK urusan belakangan. Maju dulu.

Akhirnya informasi awal didapat yakni The International Institute for Journalism (IIJ) dari Deutsche Gesellschaft für Internationale Zusammenarbeit (GIZ) akan menyelenggarakan pelatihan “Online Media Management” dari tanggal 19 hingga 30 September 2011 di Berlin, Jerman. Pelatihan ini terbuka bagi para redaktur penanggung jawab media cetak, media online dan manager perusahaan pers.

Selain itu informasi awalnya juga menyebutkan bahwa calon peserta harus dapat berkomunikasi dalam Bahasa Inggris dengan baik dan memiliki pengalaman profesional sekurang-kurangnya enam tahun. Selambat-lambatnya pada 25 Juli 2011, formulir beserta semua lampiran yang diperlukan harus diserahkan kepada pihak Kedutaan Jerman. Pada saat penyerahan berkas akan dilakukan tes kemampuan berbahasa Inggris serta pengecekan kelengkapan berkas. Jika ada calon peserta yang berasal dari Luar Jakarta (Seperti saya tentunya di Pontianak-red) maka tidak perlu datang ke Jakarta. Cukup aplikasi dikirim secara pos dan wawancara dilakukan via telepon. Informasi lengkap ada di websitenya yang beralamat di www.giz.de/iij

Informasi awal tadI juga menyebutkan bahwa berkas para calon yang dinilai memenuhi syarat akan diteruskan oleh Kedutaan Jerman kepada GIZ di Berlin. Keputusan final akan dilakukan langsung oleh GIZ. Panitia akan menyediakan akomodasi, makan atau uang makan, tiket musiman untuk transportasi umum selama berlangsungnya program. Bagi media yang tidak dapat menanggung biaya tiket ke Berlin, Jerman, diminta mengisi formulir B. Biaya perjalanan dalam negeri, seperti untuk mengurus visa atau pengurusan pembuatan paspor, dan airport tax tidak ditanggung oleh GIZ. Nah yang unik adalah saat saya mengontak panitia di Kedubes Jerman, nama Luki Hermanto (Bagian Pers & Kebudayaan Kedutaan Jerman di Jakarta) ternyata adalah seorang wanita. Saya jadi grogi awalnya menyebut "pak". Ah biasa aja lagi. Nama istri saya aja depannya "Rudi" yang juga diasosiasikan pria. Menarik :)

Halaman Penutup
Barangkali itulah sekelumit kejadian yang terjadi kemarin, dan memang saya menaruh harapan aplikasi saya memenuhi standar yang mereka ajukan dan layak untuk diloloskan menjadi salah satu peserta mengikuti workshop atau pelatihan “Online Media Management” yang direncanakan dilangsungkan dari tanggal 19 hingga 30 September 2011 di Berlin. Secara profesional kegiatan ini sangat penting karena saya ingin mengetahui hal hal teknis dan non teknis menyiapkan website media yang saya wakili memenuhi standar interaktif lengkap dengan fitur fitur yang disyarakatkan oleh GIZ. Banyak hal yang ingin saya pelajari dari peserta negara lain dalam hal manajemen dan pengelolaan website interaktif dan dinamis sesuai dengan kaidah kaidah baku dan modern.

Dan saya rasa itu hal yang sangat penting dan menjadi motivasi utama saya dalam proses seleksi workshop atau pelatihan “Online Media Management” yang direncanakan dilangsungkan dari tanggal 19 hingga 30 September 2011 di Berlin. Dan tentu saja ada hal hal kecil dan remeh lainnya yang menyertai saya di sini. Dan sebagai pribadi adalah hal yang wajar saya ingin melihat negara Eropa saat sekarang ini. It was wonderful If I had a chance to visit other parts of the world. Saya memang sangat miskin trip ke Luar Negeri.

Terhitung dari tahun 1994 (Jaman saya kuliah-red) sampai sekarang "cuma" Kuching, dan Kuala Lumpur (Malaysia) saja yang berhasil saya kunjungi. Untuk di Kuala Lumpur saya kunjungi pada bulan November 2009 saat saya mewakili Indonesia di konperensi pemuda Youth Engagement Summit YES 2009. Informasi lengkapnya di sini bisa dibaca sendiri. Selebihnya saya mewakili Indonesia dalam konperensi Pemuda Internasional di Banten dalam International Youth Conference pada bulan Oktober 2009 dan informasinya bisa dibaca sendiri di sini dengan mudah. Sedangkan untuk kegiatan di Luar Negeri dalam artian beneran luar negeri yakni di Amerika Serikat dan Eropa bahkan Australia pun belum pernah saya kunjungi. Saya selalu bermimpi bisa mengunjungi negara negara Eropa (Jerman, Belgia, Prancis, Denmark, Italia, Belanda) , Amerika Serikat, dan juga Australia. I wish my dreams come true someday. I hope so and I know so. It was just a matter of time :)

Apakah aku akan berhasil dalam seleksi Media Online Management ini?
Hanya Allah SWT yang Maha Tahu


Dear Blog. Untuk hari ini tidak ada dulu postingan diblog saya ya. Karena saya mendapati berbagai keanehan dalam PC PC yang ada di sekitar meja kerja saya. Pertama tama akses ke Blog saya menjadi sulit login entah dikarenakan ada program monkey atau juga karena sebab yang lain. Saya aja masuk ke login blog saya dengan susah payah dan itu saja harus menggunakan komputer yang ada di depan saya. Sedangkan PC saya sendiri masih blum bisa login sebagaimana mestinya. Untuk amannya saya sudah mengganti password lama dengan password yang baru. Saya akan tunggu hingga besok atau lusa semoga saja blog kesayanganku ini aman aman saja dari godaan para hacker yang terkutuk.

Susah Login
Nah ini saja saya coba lagi dengan menggunakan komputer saya sendiri dan anehnya kali ini berhasil login. Ada apa ya wah jadi bingung nih. Pertama sekali saya menggunakan PC saya sendiri, dan tiba tiba saja sudah berada di kontrol panel BLOG orang lain yang bertemakan komputer itu. Setelah saya coba untuk "Sign out" atau "log out" ternyata berhasil masuk ke halaman Login Blog umum dan menanyakan User Name dan Login sebagaimana biasanya. Tetapi setelah saya masukkan NAMA USER NAME dan LOGIN saya tetap saja masuk ke kontrol panel BLOG orang lain. Bahkan saat berada di blog kontrol panel orang lain pun tetap saya tidak bisa ngapa ngapain. Harusnya kan jika sudah berada di kontrol panel Blog orang kan bisa "pesta". Ini nyatanya tidak bisa diapa apain.

Akhirnya beberapa menit tidak berhasil LOGIN dengan username dan password yang bahkan sudah diganti baru sekalipun teteup nda bisa LOGIN juga dengan PC ku yang sekarang ini. Dan akhirnya saya "hijrah" ke PC yang berada di depan saya, dan ternyata berhasil LOGIN sempurna dengan username dan password yang baru saja diganti itu. Kemudian setelah saya posting pendek saja 1 paragraf seperti yang anda baca di paragraf pertama blog saya hari ini, lalu kemudian saya log out guna memastikan security blog saya berjalan baik atau tidak. Nah ternyata saya pun "terjebak" di blog saya sendiri. Saya tidak berhasil LOGOUT dan tampilannya teteup masih di dasboard dan kontrol panel Blog saya sendiri. Wah saya jadi panik, jangan jangan bisa dipake orang nih. Lalu segera saya klik "log out" dan tetap saja muncul tampilan di dashboard saya sendiri. Aneh.

Tapi untunglah setelah saya memposisikan diri "orang lain" saya pun mencoba masuk ke dashboard milik si Asep itu dengan mengklik NEW POSTING, dan dada....!! ternyata sistimnya kembali menanyakan USERNAME dan PASSWORD saya sendiri, dan kemudian saya kembali memasukkanUSERNAME dan PASSWORD saya sendiri dan berhasil log in. Tetapi tetap setelah saya klik LOG OUT hasilnya berputar putar lagi. Saya jadi bertanya ini yang eror BLOGGERnya, Jaringan Internetnya, atau jaringan yang ada dikantor saya yang error nih. Mudah mudahan dalam waktu 1 atau 2 hari lagi akan ada solusinya. Seperti yang saya harapkan dalam paragraf yang pertama yang mengawali tulisan pendek saya hari ini, semoga blog saya aman aman saja terbebas dari godaan para hacker yang terkutuk.

See ya



Dear Blog. Hari ini adalah hari Sabtu tanggal 6 Agustus 2011 atau kalwa menurut penanggalan Hijriah adalah tanggal 6 Ramadhan 1432 Hijriah. Tidak terasa puasa Ramadhan kita sudah memasuki tahap akhir minggu pertama. Sudahkah anda semua meningkatkan amal ibadah kita di bulan Ramadhan 1432 Hijriah ini. Hayo banyak banyaklah beramal ya, mumpun pahala Allah SWT di "obral" dan siap diraih oleh siapa saja. Nah kesempatan tuh, kapan lagi.

Oh ya tema postingan blog saya hari ini adalah promosi JOEY KangGURU ke SMP Negeri 3 yang terletak di jalan sumatera itu. Sebagai salah seorang Champion KangGURU Indonesia saya "wajib" melaksanakan "Pekerjaan" mempromosikan kegiatan KangGURU Indonesia. Mungkin sebagian dari pembaca blog saya ini ada yang belum tau apa itu Champion. Apa itu JOEY, dan apa itu KangGURU Indonesia. Wah sip boleh lah pertanyaan pertanyaan itu akan saya coba jawab secara ringkas aja ya.

Apa itu Champion
Champion adalah sebutan dari KangGURU Indonesia kepada warga Indonesia yang sudah menyumbangkan tenaga, pikiraan dan sumbangsihnya dalam memupuk hubungan persaudaraan yang erat antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Australia dalam bentuk Kemitraan Indonesia-Australia (Indonesia Australia Partnership). Dalam menjalankan aktfitasnya di Indonesia para champion ini tidak mendapat bayaran sama sekali. Para Champion adalah sukarelawan (Volunteer) yang "bekerja" sesuai arahan dan guideline dari KangGURU Indonesia yang berpusat di Denpasar Bali,.

Setiap bulan para perwakilan KangGURU Indonesia, Champion , ini memberikan laporan berkala kepada KangGURU Indonesia, dan hampir setiap tahun para perwakilan KangGURU Indonesia ini berkumpul di Bali. Tepatnya berkumpul di markas KangGURU Indonesia yang berpusat di Gedung Indonesia Australia Languagre Foundation (I/A//L/F) jalan Sesetan Denpasar Bali. Saat ini di Indonesia baru ada 7 (tujuh orang) Champion yang ditunjuk oleh KangGURU Indonesia yakni Saptari Wibowo (Medan), Suryadi Ningrat (Madura) , Keyko Sri Rahayu (Semarang), Rini Pudya (Jakarta), Fadil (Mataram) , Syahrir Badulu (Makasar) dan saya sendiri Asep Haryono (Pontianak). Sedangkan KangGURU Indonesia sendiri mendapat sokongan dana penuh dari pemerintah Australia melalui AusAID Jakarta

Perhaps there were some big questions about us. Who are we?. What are we supposed to do in Indonesia?. Why only Seven people so far?. Well, those questions need to be answered. Who are we?. Yes, We are the Seven young people who contributed and assisted KangGuru Indonesia to spread its program and promoting KangGURU programs across Indonesia.

We have been selected from thousands of people in Indonesia whose actively contributions for KangGuru Indonesia through KangGuru Indonesia magazine which published all across Indonesia four times a year ; March, June, September and December. I have seven years experiences in the KangGURU Magazine before I was awarded as official KangGURU Representatives in March, 2007. Most of those Seven KGI Representatives are working in a various of positions such English Interactive radio presenters, English Teachers and also private sectors employees.

We are the 7 champions are :
  1. Saptari Wibowo (Medan - North Sumatera)
  2. Suryadi (Madura)
  3. Fadel (NTB - Lombok)
  4. Syahrir Badulu (Makasar - South Sulawesi)
  5. Ririn Pudya (Jakarta - Kediri)
  6. Keyko Sri Rahayu (Semarang - Central Java)
  7. Asep Haryono (Pontianak - West Kalimantan)
What Champions Have To Do? What are we supposed to do in Indonesia?. Well. We have many work to be done in our area such as promoting KangGuru programs at schools, English Clubs, and also helping and assisting KangGURU Radio programs at RRI in our provinces with suggestions, and ideas. We are also asked to find new Local radios to join KangGURU together to broadcast KangGURU Programs once a week. KangGURU radio programs here Pontianak can be heard at RRI Pro 2 FM (101,8 Mhz) On Sunday afternoon at 16.00 WIB once a week and RRI Sintang (96,6 Mhz) every Saturday at 16.30 WIB once a week too.

We are The Champion

However most of the KangGURU Representatives were supported by KangGURU for their operational tools and other supported materials, they are volunteer workers originally. Yes, we are indeed volunteer workers. KangGURU never pays us with money, and this is absoluley not part of their normal work. Why only Seven KGI Representatives so far?. The answer is yes for this time. KangGURU Indonesia doesn't have primary target to increase their official volunteer workers to assist them in this way.

Each of us ,those Seven KGI Representatives , make a monthly report to KangGuru Indonesia in a regular basis. The reports of each KGI representatives in their areas, and the reports might usually be accompanied with photos taken or just simple reports with standard format that has been approved by KangGuru. Unlike Stringer from the Voice of America (VoA), this KGI representatives is not a job, and we donot get any paid at all from the KangGURU Indonesia. As I told you before that most of the work to be done are free of charges and we are really volunteer workers. We hope that people will understand our position and be pleased to work together with us by providing some information we need.

About JOEY
Secara sederhana JOEY adalah nama Baby KangGURU. Ini yang sering disebut sebut sama Ayu Kusumastuti, Mbahnya JOEY dari KangGURU Indonesia. Nah Program JOEY ini adalah sebuah program pelajaran Bahasa Inggris yang dikhususkan untuk para pelajar atayu siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di seluruh Indonesia.

Pada prinsipnya program JOEY mengacu pada kurikulum berstandar kompetensi di Indonesia, namun demikian JOEY bukan dimaksudkan untuk mengambil alih atau mendikte pelajaran Bahasa Inggris ditingkat SMP itu. Program JOEY adalah dimaksudkan untuk memperkaya dan membuat variasi dalam pelajaran Bahasa Inggris di SMP menjadi sesuatu yang lebih menyenangkan. Karena selain menarik, program ini juga mendapat dukungan dari Pemerintah Australia melalui AusAID. Jadi jangan heran kalaw program ini juga bertabur banyak hadiah hadiah. Seru bangeds..

Nah dalam program JOEY ini digambarkan 6 (enam) anak pelajar SMP di seluruh Indonesia. Nama nama tokoh dalam program JOEY ini hanyalah rekaan semata. Mereka itu adalah Natalya, Fatimah, Budi, Samuel, Sinta dan Ali. Profil mereka bisa dilihat dari website JOEY yang sudah launching beberapa bulan yang lalu.

Jadi pada intinya adalah program JOEY diperuntukkan untuk para pelajar SMP. Dan mereka bisa memanfaatkan materi latihan, dan juga pelajaran bahasa Inggris yang free alias gratis buat mereka kembangkan, pelajari atau dilatihkan di sekolah. Para Pelajar SMP juga diharapkan berinteraktif dengan sesama pelajar SMP yang juga sudah "nampang" profilnya di website JOEY. Selain itu para pelajar SMP juga diminta untuk memberikan kontribusi secara aktif kepada pengelola JOEY mungkin dalam hal ini akan ditinjau langsung oleh tim JOEY di BALI yang dikomandani oleh Ayu. Jika beruntung, maka sekolah (SMP) yang terbanyak aktif melakukan koordinasi, latihan, dan memberikan kontribusi kepada JOEY, maka sekolah yang bersangkutan akan dikunjungi oleh KangGURU Indonesia. Dan sudah pasti akan banyak hadiah bertaburan yang bisa diperolehnya kelak. Asyik kan.

SMP Negeri 3 Pontianak merupakan tujuan ke 2 dari 4 target SMP yang harus Champion penuhi selama bulan Agustus 2011 ini. Diharapkan terselesaikan 4 (empat) sekolah sesuai dengan jatah JOEY Package yang sudah saya terima saat Consultative Group Meeting kangGURU Indonesia di Bali pada bulan April 2011 yang lalu. Hasil dari program Promo JOEY ke SMP ini tentunya akan dipresentasikan oleh semua Champion KangGURU Indonesia pada pertemuan mendatang yang dilakukan di gedung IALF Denpasar Bali pada bulan September 2011 yang akan datang. Semoga semua yang direncanakan ini akan membuahkan hasil dan berjalan sesuai dengan rencana yang sudah disiapkan.




Pak Deni betulan antena tipi saya. Foto Asep Haryono

Dear All. Gemana dengan suasana bulan Ramadhan 1432 Hijriah ini semuanya kawan kawan?. Begitu nikmatnya kita beribadah dan beramal salih di bulan nan penuh berkah dari Allah SWT. Sayang kan kalaw dilewatkan begitu saja hanya dengan menahan haus dan lapar saja tapi tidak ada peningkatan ibadah sama sekali. Hal ini selalu saya ingatkan kepada diri saya sendiri untuk sedapat mungkin memanfaatkan waktu yang memang amat sibuk ini untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT baik selama bulan Ramadhan 1432 Hijriah ini maupun dalam kehidupan sehari hari. Nah tema yang mau saya angkat pada hari ini adalah bertetangga. Wah ini cukup menarik karena menyangkut kehidupan kita di tengah tengah masyarakat yang amat majemuk ini. Kita tidak bisa hidup tanpa bersilaturahmi dengan tetangga. Tetangga yang baik tentu menjadi dambaan kita semua.

Nah coba anda lihat foto yang saya jepret beberapa hari yang lalu ini. Apa yang bisa anda simpulkan dari foto yang saya pasang di halaman depan blog kesayangan saya ini? Nah tentu dengan mudah anda akan menebak bahwa foto orang yang sedang membetulkan antena televisi. Di bagian lain nanti juga akan saya pasang dengan tema dan topik yang sama yakni foto orang yang sedang membetulkan antena tepi. Foto yang pertama satu orang sedang betulin antena tepi, dan foto yang lainnya foto dua orang yang sedang membetulkan antena tepi yang sama. Nah siapakah mereka. Nah mereka adalah para tetangga saya di Komplek Duta Bandara Permai jalan ahmad Yani II Supadio. Mereka adalah tetangga saya yang baik hati. Tidak dapat saya lukiskan betapa bangganya saya dengan tetangga saya yang baik hati itu.


Pak Deni dan Pak Budi bantu membantu betulin antena tipi saya, Foto Asep Haryono


“Untuk dapat memiliki teman, maka jadilah seorang teman”, mungkin demikian yang selalu dinasihatkan orang tua kepada Anda. Dan ini mungkin juga merupakan saran terbaik buat Anda sebagai bekal dalam hidup berdampingan dengan tetangga Anda. Merekalah yang ada di sekitar Anda ketika suatu saat Anda membutuhkan mereka. Dan lagi siapa yang lagi yang bisa menolong kita suatu saat kita membutuhkan pertolongan darurat? Tentu adalah para tetangga yang terdekat dengan rumah kitalah yang kita perlukan saat itu, dan bukan sanak keluarga yang berada ditempat yang jauh. Kita hidup bermasyarakat perlu bertetangga dengan baik dan saling kasih mengasihi, saling melindungi satu sama lain dan juga saling bantu membantu dan selalu bersama dalam suka dan duka bermasyarakat. Itulah salah satu nikmatnya kita bertetangga di masyarakat.

“Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, hendaklah ia menghormati tetangganya.” (HR Bukhori). Nah sudah jelas bukan? Bertetangga adalah bagian kehidupan manusia yang hampir tidak bisa kita tolak. Manusia toh, bukan semata-mata personal-being (makhluk individu), tapi juga merupakan social-being (makhluk sosial). Seseorang tidak bisa hidup secara sendirian atau menyendiri. Mereka satu sama lain harus selalu bermitra dalam mencapai kebaikan bersama. Ini merupakan hukum sosial. Islam bahkan memerintahkan segenap manusia untuk senantiasa berjama’ah dan berlomba dalam berbuat kebaikan. Sebaliknya Islam melarang manusia bersekutu dalam melakukan dosa dan permusuhan. Wah hebat betul susunan kalimatnya ini. Hehee bukan lagi. Itu kutipan yang saya ambil dari situs web Baitul Hikmah yang berisi tentang nikmatnya bertetangga.

Saya tidak akan membahas ciri tetangga yang baik dan ciri tetangga yang jelek. Sebab dalam konsep pemikiran saya setiap orang pada dasarnya adalah baik. Hanya mungkin karena keinginan dan hatinya saja yang tidak ikhlas atau juga memiliki kepentingan lain sehingga bersinggungan dengan kepentingan orang lain. Kita memang banyak memiliki kekurangan. Kekurangan dan kesalahan dalam diri kita sendiri juga sudah banyak dan perlu mendapat perhatian kita sendiri, jadi so eh jadi buat apa kita memikirkan kejelekan dan kekurangan orang lain atau kejelekan dan kekurangan tetangga?. Mendingan kita sibuk memikirkan kekurangan dan kesalahan kita sendiri dan berjanji memperbaikinya. We cannot blame anything or anyone for this. We have to stand up the mistake we have made and learn from them. Cieee mantapp kan hehehehe. Ya iyalah ya iya donk ye.

Selamat bertetangga yang baik ya.
Sukses selalu buat kalian semua. Jadilah tetangga yang baik




Ini Meja Kerjaku

Helo semua. Bagaimana dengan puasa kalian hingga hari ke 4 sekarang ini?. Coba liat kalender penanggalan Masehi dan Hijriahnya kalian. Pasti tertera hari ini adalah hari Kamis tanggal 4 Agustus 2011. Sedangkan penanggalan Hijriahnya adalah 4 Ramadhan 1432 Hijriah. Waktu memang berjalan amat cepatnya, dan kadang tidak kita sadari waktu sudah bergerak cepat bahkan saat anda mulai duduk di meja kerja anda pukul 08.00 WIB dan pasti tidak akan teras tiba tiba sudah masuk waktu sholat Dzhuhur. Bagi para pegawai negeri maupun swasta, pastilah mendapatkan kemudahan untuk pulang kerumah. Banyak instansi pemerintah dan swasta di bulan Ramadhan 1432 Hijriah ini yang membolehkan para karyawannya pulang lebih awal.

Nah tema tulisan yang mau saya angkat hari ini bukan berkisar pada bulan Ramadhan ya walaupun bulan ini adalah bulan Ramadhan. Tema tulisan saya bisa bervariasi dan berbeda beda setiap harinya. Apa setiap hari? Memang adakah ketentuan seorang blogger harus menupdate informasi di blognya setiap hari? Ahaa. Sebaiknya anda tidak terjebak pada dikotomoi ini. Tidak ada ketentuan ataupun keharusan seorang blogger harus mengisi atau menulis konten di blognya setiap hari. Tapi memang sih idealnya loh (menurut ukuran saya-red) ada data baru walaupun cuma satu paragraf di blog kita masing masing. Tapi itu semua terpulanglah kepada anda semua, para blogger yang saya cintai. Monggoo. Yuk mareee.

Tema hari ini sederhana saja. Promosi gitu tentang pekerjaan saya sehari hari. Nah apa yang saya lakukan setiap hari di perusahaan media terbesar di Kalimantan Barat ini memang berkaitan dengan website. Ya profesi ataupun posisi saya sering disebut dalam bahasa kerennya sebagai Website Content Specialist atau kurang lebih disebut "tukang aplod" website gitu deh pemahaman sederhananya agar mudah dicerna. Situs web Pontianak post yang sekarang beralamat di www.pontianakpost.com yang merupakan website aktif di Internet diupdate datanya setiap hari, dan itu adalah tugas saya sehari hari.

Posisi sebagai Web Operator atau Web Content Updater saya tekuni sejak tahun 2001 hingga sekarang. Formatnya menggunakan format database PHP dan sudah harus up dan sudah bisa dibaca oleh masyarakat mulai pukul 10.00 WIB setiap harinya. Dahulu sekitar taon 2001 updating websitenya pukul 00.00 WIB tepat dinihari. Namun karena ada permintaan khusus dari Pak Dahlan Iskan secara langsung di ruang kerja saya lantai III Pontianak Post (Sekarang Graha Pena- RED), dan bilang kalaw Jawapos banyak saingannya, jadi beliau meminta agar updating web koran kita jangan mendahului website Jawa Pos yang sudah up sejak pukul 05.00 WIB pagi dinihari. Mungkin karena desakan dari bos JPNN (sekarang dirut PLN-red) itulah akhirnya waktu kerja saya yang awalnya dapat shift malam dipindahkan menjadi shift pagi hingga sekarang ini.

I love my job so far

Ketika saya tiba di kantor setiap pukul 07.00 WIB ( Saya jarang ke kantor di atas jam 08.00 WIB). Bukan maksud nyombong tapi saya ke kantor memang selalu pagi hari bukan karena siapa siapa. Karena saya suka bangun pagi dan itu suatu kesenangan. Nah ketika saya sudah datang ke kantor dan duduk di kokpit Meja Kerja saya saya langsung in action. Proses updating data online segera dimulai.


Apa yang lakukan pertama kali :

  1. Pertama : Saya membuka server jaringan dalam PC saya, dan melihat apakah akses ke server berjalan baik dan connected. Maka saya langsung cek di server data mentah (raw materal -red). Saya langsung membuka halaman dari halaman 1 sampai dengan 32 sesuai dengan jumlah halaman versi cetaknya. Setelah semua berstatus Ok. Online. Maka langkah selanjutnya saya menjalankan Software Adobe Photoshop Versi 0.7, kadang juga Adobe Photoshop CS3 juga. Selanjutnya saya menjalankan NOTE PAD. Langkah selanjutnya saya menjalankan mesin online nya itu sendiri. Ya Website Administrator harus dijalankan untuk proses final updating website itu sendiri. Setelah semua "senjata" ini pada posisi armed maka bisa dimulai proses insersi data.

  2. Kedua : Data mentah yang saya ambil dari halaman server 1 s/d 32, kemudian di keluarkan semua. Di jalankan. Lalu koran ASELI Pontianak Post versi cetak juga dibentangkan. Ha ini penting karena data mentah dari server harus sama persis dengan berita koran versi cetaknya. Karena pada prinsipnya versi Pontianak Post versi online hanya penunjang atau back up versi koran cetaknya. Adobe Photoshop 7 atau Adobe Photoshop CS3 siap dijalankan.

  3. Ketiga : Setelah semua data di keluarkan, maka dilakukan validasi atau kecocokan antara data mentah dari server dengan berita yang sudah terbit dalam versi cetaknya. Jika dalam berita versi cetaknya judul berita foto tidak sama atau tidak ada dengan data mentah dari server, maka data yang kosong itu diketikan sesuai dengan berita foto di versi koran cetaknya.

  4. Keempat : Setelah data teks sesuai dari data mentah dengan data koran versi cetaknya, maka sekarang dilakukan pengolahan foto. Setiap berita kadang disertai dengan foto. Walau tidak semua berita di versi cetak ada fotonya. Namun dalam web foto diusahakan ada. Karena berita akan semakin menarik jika sudah dilengkapi dengan gambar baik foto maupun ilustrasi. Foto pun dibuat dalam 20 KB maksimal. Hal ini penting karena jika foto terlalu berat akan menyebakan website terasa berat dibuka.

Sebenarnya
proses input data online ke website ini memerlukan tenaga 2 (Dua) orang untuk lebih maksimal. Karena data online di website sebaiknya dilengkapi dengan foto foto agar lebih terasa greget, dan juga kelengkapan informasinya. Bukankan berita online dilengkapi dengan foto akan semakin menunjang jalan cerita beritanya bukan? Selain melakukan updating website, saya pun memiliki tugas tidak resmi yakni menarik foto dari AFP dan REUTERS juga dilakukan setiap hari, Namun karena sesuatu dan lain hal penarik foto ini saya hentikan. Penarikan foto dilakukan oleh redaktur yang sudah ditunjuk untuk itu


Salah satu keunggulan dari departemen atau divisi online yang saya rasakan sekarang ini adalah akses informasi tanpa batas (bilang aja Internet gitu aja kok repot - ya Allah saya pinjam slogan Almarhum Gus Dur. Terimalah Almarhum Gus Dur dalam Syurga MU ya ALLAH. Amin). Dengan bekal inilah saya punya kesempatan luas mengakses informasi seluruh jagat raya ada dalam tut tus keyboard ku. Sangat senang menjadi orang yang punya akses informasi yang sedemikian cepat berubahnya dari detik ke detik setiap hari. Sungguh menyenangkan jika bisa mengikuti perkembangan informasi sekarang ini. Dan ini suatu berkah yang saya syukuri kepada ALLAH SWT.

Semangadsssssssss.........
Bandara Supadio Pontianak From Bali With Love Selfie Dengan Selebritis
| Copyright © 2013 Asep Haryono Personal Blog From Indonesia