Tag :
Keseharian,
Opinion
- Asep Haryono | TUNAIKU Solusi Permasalahan Keuangan UKM - Powered by Blogger
Pak Amat sudah lama berjualan Bakso di depan rumahnya. Ayah dua anak itu mulai membuka usaha jualan Baksonya sejak enam tahn yang lalu. Setiap hari dia berjualan mulai dari jam 9 pagi hingga jam 12.00 WIB siang.
Usaha yang ditekuninya itu bermula dengan hanya bermodalkan gerobak yang dipikulnya berkeliling komplek tidak jauh dari tempat tinggal saya hingga usahanya terus berkembang hingga Pak Amat mampu membangun kedai Bakso yang sederhana di depan rumahnya. Saya mengenalnya karena sering mengunjungi kedai Baksonya.
Ketika saya temui untuk sekedar berbincang santai dengannya , Pak Amat menceritakan kesulitan memperoleh pinjaman untuk mengembangkan usaha jualan Baksonya. Berbagai tawaran bantuan modal pinjaman dari tetangga pun ditolaknya karena merasa tidak memiliki modal untuk mengembalikan modal pinjaman tersebut. Dengan perputaran modalnya, Pak Amat harus memutar otak agar usaha jualan Baksonya bisa terus menggeliat seiring dengan usahanya untuk menculupi kebutuhan keluarganya di tengah pandemi ini.
Pak Amat adalah salah satu contoh Usaha Kecil Menengah (UKM) yang memerlukan bantuan agar dapat terus mengembangkan usahanya. Masih ada raturan bahkan ribuan Pak Amat lainnya di negeri ini yang mengalami problema serupa atau yang nyaris serupa yakni permsalahan permodalan atau kesulitan mendapatkan pinjaman modal untuk pengembangan usahanya
Usaha yang ditekuninya itu bermula dengan hanya bermodalkan gerobak yang dipikulnya berkeliling komplek tidak jauh dari tempat tinggal saya hingga usahanya terus berkembang hingga Pak Amat mampu membangun kedai Bakso yang sederhana di depan rumahnya. Saya mengenalnya karena sering mengunjungi kedai Baksonya.
Ketika saya temui untuk sekedar berbincang santai dengannya , Pak Amat menceritakan kesulitan memperoleh pinjaman untuk mengembangkan usaha jualan Baksonya. Berbagai tawaran bantuan modal pinjaman dari tetangga pun ditolaknya karena merasa tidak memiliki modal untuk mengembalikan modal pinjaman tersebut. Dengan perputaran modalnya, Pak Amat harus memutar otak agar usaha jualan Baksonya bisa terus menggeliat seiring dengan usahanya untuk menculupi kebutuhan keluarganya di tengah pandemi ini.
Pak Amat adalah salah satu contoh Usaha Kecil Menengah (UKM) yang memerlukan bantuan agar dapat terus mengembangkan usahanya. Masih ada raturan bahkan ribuan Pak Amat lainnya di negeri ini yang mengalami problema serupa atau yang nyaris serupa yakni permsalahan permodalan atau kesulitan mendapatkan pinjaman modal untuk pengembangan usahanya
Usaha Kecil Menengah (UKM) di Indonesia pada umumnya dan di Pontianak pada khususnya banyak yang masih berjuang untuk memperoleh dana segar yang cepat cair dengan syarat dan ketentuan yang mudah. Jenis bantuan modal yang tidak ribet dan mudah cair dengan syarat dan ketentuan yang mudah menjadi salah satu alternatif masyarakat menerima bantuan Pinjaman permodalan. T
TUNAIKU Sebagai Solusi Permasalahan Keangan UKM
Dengan semakin maraknya penggunaan Gadget (Gawai), maka peluang untuk mendapatkan bantuan pinjaman semakin terbuka lebar. Kini para pemilik Usaha Kecil Menengah (UKM) sudah tidak terlalu risau lagi untuk memperoleh bantuan pinjaman permodalan dengan praktis , mudah serta aman dan tanpa agunan yakni TUNAIKU yang sudah bisa diunduh aplikasinya setiap saat
TUNAIKU Sebagai Solusi Permasalahan Keangan UKM
Dengan semakin maraknya penggunaan Gadget (Gawai), maka peluang untuk mendapatkan bantuan pinjaman semakin terbuka lebar. Kini para pemilik Usaha Kecil Menengah (UKM) sudah tidak terlalu risau lagi untuk memperoleh bantuan pinjaman permodalan dengan praktis , mudah serta aman dan tanpa agunan yakni TUNAIKU yang sudah bisa diunduh aplikasinya setiap saat
TUNAIKU mulai beroperasi pada 2014, Tunaiku merupakan produk digital pinjaman
tanpa agunan dari PT Bank Amar Indonesia Tbk yang dimiiki oleh
perusahaan multinasional bernama TOLARAM.
Dengan hadirnya TUNAIKU, seolah menjawab keraguan masyarakat yang masih terbayang bayang ketakutan akan menjadi korban penpuan pinjaman online atau ketakutan akan dirugikan . Mengapa TUNAIKU menjadi SOLUSI yang layak untuk mengatasi kesulitan permodalan UKM , jawabannya adalah karena
- Pertama : TUNAIKU aman dan Transparan,
- Kedua : TUNAIKU bisa mengajukan pinjaman mencapia plafon Rp.20.000.000,- dengan masa bisa lebih dari 20 bulan cicilan dan yang
- Ketiga adalah Praktis karena hanya dengan Kart Tanda Penduduk (KTP) saja sudah bisa mengajukan pinjaman dan kepastian hasil keputusannya bisa diperoleh dengan cepat. Ketiga keunggulan inilah yang menjadikan TUNAIKU menjadi salah satu solusi yang aman dan praktis bagi UKM dalam mengatasi masalah permodalan pengembangan usahanya
Pemilik usaha kecil menengah (UKM) pun tidak dibebani syarat yang rumit dalam mengajukan pinjaman melalui TUNAIKU.
Syaratnya mudah antara lain
Syaratnya mudah antara lain
- Warga Negara Indonesia(WNI)
- Memiliki Rekening di Bank. Boleh bank mana saja
- Memiliki pekerjaan dan atau penghasilan yang tetap
- Berusia minimal 21 Tahun hingga 55 tahun dan berdomisili dalam wilayah cakupan layanan dari tim TUNAIKU
Pinjaman Ilegal
Jika keinginan sudah menggebu sering tidak dibarengi dengan penghasilan yang memadai, sering membuat masyarakat gelap mata menghalalkan segala cara mendapatkan uang untuk mewujudkan keiginannya termasuk dalam urusan pinjam meminjam dana segar (Uang).
Kebutuhan hidup yang semakin meningkat kadang setali tiga uang dengan gaya hidup seseorang. Tidak perduli berapa banyak penghasilannya baik dari gaji yang diterimanya setiap bulan dan atau penghasilan dari hasil usaha bisnisnya jika gaya hidup mewah yang menjadi pilihannya , sebesar apa pun gaji atau penghasilan itu tidak akan pernah ada cukupnya.
Kemudahan memperoleh dana segar yang cepat cair dengan syarat dan ketentuan yang mudah menjadi salah satu alternatif masyarakat memilih berbagai tawaran pinjaman online diluar Pegadaian yang juga sudah berusaha meyakinkan masyarakat mampu mengatasi masalah tanpa masalah. Masyarkat kini semakin banyak pilihan dalam meminjam uang termasuk pilihan meminjam uang melalui aplikasi pinjaman online yang pernah booming bak jamur di musim hujan.
Sungguhpun sudah banyak yang mengeluhkan pelayanan dari Pinjaman Online ini, berbagai tawaran dari penyedia Pinjaman Online abal abal ini terus gencar menyebar SMS SMS promosi, menawarkan pinjaman dengan syarat mudah namun mencekik di kemudian hari. Para pelaku terus bersemangat dalam mencari calon korbannya dengan berbagai cara
TUNAIKU merupakan teknologi finansial atau FinTech pertama di Indonesia yang bergerak menyediakan pinjam uang online tanpa agunan. Didukung dengan teknologi dan data analytics canggih, Tunaiku mampu melayani dengan sangat cepat (24 jam) dan dengan persyaratan yang mudah.
Selain sudah terdaftar dan dijamin oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) , TUNAIKU terus menggencarkan kerja sama kepada semua pihak terutama merchant merchan yang sudah dan diharapkan akan menjadi mitraya. Keberqadaan UMKM yang ada di seluruh Indonesia termasuk di Kota Pontianak diharapkan memanfaatkan kesempatan kemudahaan akses permodalan yang diberikan oleh TUNAIKU
TUNAIKU adalah Fintech Legal yang sudah mendapat verifikasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk membantu memajukan UMKM di tanah air terhadap permasalahan permodalan dan mendapatkan kemudahan dalam mengakses dana. TUNAIKU juga berperan dalam juga mendorong kemajuan UMKM melalui permodalann sehingga bisa bertumbuh dan berkembang dengan baik
Mulai dari sekarang beralihlah dengan memanfaatkan TUNAIKU sebagai solusi permodalan dan keuangan UKM, dimana masyarakat akan lebih mudah lagi memperoleh TUNAIKU yang kini sudah bisa diakses melalui Aplikasi atau website. Nikmati berbagai kemudahan dalam proses mengajukan. pinjaman bahkan dengan Tanpa agunan dan tanpa kartu kredit. Ayo beralih ke TUNAIKU
No comments:
Thank you for your visit.. Be sure to express your opinion. Your comment is very important to me :)