Singkat cerita , hari itu saya sekeluarga (bunda, dan dua anak kami putra putri-red) puas bermain di area permainan anak Bee Bee Land yang terletak di lantai 2 Mega Mall Ahmad Yani Pontianak. Selama 2 (dua) jam bermain di arena permainan tersebut, anak anak ingin melanjutkan permainan ke Amazone, yang berada tidak jauh dari arena permainan anak Bee Bee Land. Di dalam Area Amazone ada banyak sekali permainan digital seperti mesin permainan ala ding dong atau apalah namanya. Sayang sekali ada larangan untuk mengambil gambar (foto) di area tersebut. Ada papan larangannya jelas terlihat. Namun bukan Asep donk kalau tidak bisa "nembak" ambil gambar diam diam (candid). Ihihihi. .
Kami pun membagi "tugas". Saya jaga Tazkia (3 thn), dan bundanya jaga Abbie (6 thn). Karena sudah tugas nya masing masing jadilah kami asyik ber game ria di area Amazone. Ditengah keramaian seperti pasar di area Amazone banyak orang bersliweran. Kami sudah tau resikonya jika harus bejubel jubel dengan keramaian orang di Mall. Namun saat bundanya ke counter untuk menukar uang dengan koin atau kartu untuk mesin game, Abbie terlepas dalam pengawasan bundanya. Saya sendiri baru tau setelah bundanya mengabarkan tidak melihat abbie. Saya sendiri menjaga Tazkia. Kemana gerangan Abbie?
KETANGKASAN: Ada banyak model dan jenis ketangkasan permainandi sini. Semuanya menggunakan kartu khusus (chip) atau koin yang harus ditukar di counter. Foto Asep Haryono |
AWASI : Keramaian tidak harus di Pasar atau gedung Bioskop saja. Di Mall sekalipun jaga dan awasi anak anak jangan terlepas dalam pengawasan. Ini adalah lantai I Ahmad Yani Mega Mall. Sedangkan Amazon Area ada di lantai 2. Foto Hak cipta Blogger Borneo |
Kami pun "berpencar" menjelajah ke setiap sudut dalam area permainan game Amazone tersebut sampai dua kali. Sambil mengawasi putri kami, Tazkia, kami pun terus mengupayakan pencaria ke sekitar area Amazone. Tiap kerumunan anak laki laki yang sedang main game kami perhatikan dengan seksama. Abbie tidak terlihat sama sekali. Kami berdua berusaha tenang, dan tidak cemas. Security Amazone pun diberi tahu lengkap dengan kondisi fisik Abbie terakhir, pakaiannya, ukuran tingginya dan lain sebagainya. Hampir 30 menit Abbie belum juga berhasil diketemukan
Alhamdulillah tiba tiba Abbie keluar dari Ruang Musholla di sebelah Amazone sambil terisak isak nyaris menangis dan memeluk bundanya. Abbie didampingi oleh seorang Pemuda yang "mengawal" nya kembali ke Area Amazone. Sayang sekali kami tidak sempat menanyakan nama pemuda nan baik hati tersebut. Dari pemuda kami mendapat penjelasan bahwa Abbie terlihat kebingungan di lantai basement dekat Hypermart sedangkan kami ada di lantai 2 Amazone. Ternyata Abbie pun mencari kedua orang tuanya di lantai bawah. Dikiranya kami sudah berada d bawah (Lantai I) Hypermart.
Mengapa Abbie ke Musholla di sebelah Amazone yang notabene lantai 2 bersebelahan dengan kami? Karena Abbie tau kebiasaan ayahnya yang sholat di Musholla. Jadi Abbie pun kembali naik ke lantai 2 Amazone didampingi pemuda tadi dan masuk ke area Musholla. Saat itulah Abbie terlihat oleh kami. Abbie pun melihat kami. Alhamdulillah berkat pertolongan Allah SWT melalui pemuda yang baik hati "mengawal" tu, Abbie bisa kembali berkumpul dengan ayah bunda dan adiknya Tazkia.
Inilah pengalaman yang saya bawakan hari ini buat Sahabat Blogger sekalian, para Emak Blogger dan para orang tua dimana saja berada. Semoga pengalaman yang berharga ini menjadi pelajaran yang berharga buat kami sekeluarga untuk lebih ketat lagi menjaga anak anak dari keramaian Mall agar tidak terlepas dalam pengawasan kedua orang tuanya. Saya menghimbau para ibu, emak blogger, dan sahabat semuanya, awasi ketat putra putri anda jika berada di keramaian seperti pasar atau Mall. (Asep Haryono)
seneg yah kalau anak-anak bisa bermain dengan teman-temannya tentunya akan bagus untuk belajar bersosialisasi, namun harus hati-hati juga kalau berada di keramaian yah mas :)
ReplyDelete@Anthonie E. Pratama : Iya benar sekali. Awasi anak anak (jika sudah punya) atau mereka yang belum hafal rute rute
DeleteWaktu saya kecil, saya juga pernah mengalami yang dialami oleh Abbie. Bedanya, waktu itu saya masih TK, dan saya lepas dari pengawasan orangtua waktu berlibur ke Taman Safari hehe :D
ReplyDelete@Elfrida Chania : Iya kah? Wah kebetulan Abbie juga masih TK (kelas akhir dan Insya Allah akan melanjutkan ke jenjang SD). Taman Safari ya? Wah belum pernah sekalipun saya ke Taman Safari. Hihih. Mengharukan
Deletewah kalo di taman safari malah ngeri tuh, urusannya sama macan je
DeleteWah.. ini nih jadi keinget wktu masa kecil ya mas hihihi
ReplyDeleteHihi iya bener bener. Bangedssssssssssssss
Deletealhamdulillah... Allah-lah sebaik-baik penjaga.
ReplyDeleteIni juga jd pelajaran bg kami -para ortu- utk semakin waspada mengawasi "pergerakan" anak-anak...
@Pri Enamsatutujuh : Alhamdulillah . Terima kasih atas dukungan moralnya. Kami sangat bersyukur kepada Allah SWT
DeleteIya mas.. saya kalau di play area gak pernah ilang. cuma pernah di bandara ilang gara2 auami sibuk foto sama ade rai .. untungnya belum jauh dan saya langsung sadar.
ReplyDeleteUntung foto sama Ade Rai ya. Kalau foto bareng sama Dian Sastro gimana. Hiehiehiehiee. Mangap eh maaf becanda aja. Iya kadang pengalaman ini menjadikan kita lebih waspada
DeleteBener banget kang, klo sdah dikeramaian kadang anak tanpa sdar sdah lepas dari pngawasan, alhamdulillah abbie bisa berkumpul kmbali bersama keluarga..
ReplyDelete@wongcrewchild : Alhamdulillah. Ini semua karena pertolongan dari Allah SWT
Deletedikeluarga saya udah gede semua, kalo mau jalan2 biasanya sendiri sendiri :)
ReplyDelete@Dwi Alfina : Wah sip keren keren :)))
ReplyDeletekeren dan bekan pasti
DeleteWaah betul mas asep, Awasi dan ikuti terus anak2 saat bermain atau lagi jalan jalan di tempat keramaian..
ReplyDeletemas asep, kang asep, pak asep, itu sama ya?
Delete@Yahya Doank : Iya kita selaku orang tua juga harus pandai pandai membawa diri kita semuanya juga. Semoga Allah SWT senantiasa melindungi kita semuanya
Deletesyukurlah Kang, ada orang baik di sisi Abbie.
ReplyDeleteitu artinya doa2 Kang Asep, juga doa rekan2 yang mendukung Kang Asep, makbul dan didengar Allah. Abbie ada dalam lindungan-Nya.
ihh, ngeri kebayang yang nggak-ngak jadinya.
Yang penting, semoga kita, juga anak-anak kita, selalu ada dalam lindungan Allah ya Kang.
@zachflazz : Alhamdulillah Saat kejadian Abbie lepas dalam pengawasan dan selama 30 menit hilang dari "radar" kami berusaha tetap tenang. Alhamdulillah berkat pertolongan Allah SWT yang menurunkan pemuda nan baik hati itu. Amin Bang Zachflazz. Semoga doa doa bang Zachflazz dikabulkan Allah SWT
Deletesaya pernah singgung juga hal ini di dlm salah satu post sy di tips aman dan nyaman berbelanja di mall atau supermarket kang ..hehe dikit promosi nih :)
ReplyDeletedan memang betul kang .terkadang sangking asyik nya berbelanja..orang tua kerap menyepelekan posisi anak dg nya..
pengalaman kang asep..setidaknya bisa mengingatkan ke kita2
great.. :)
@Purnomo Jr : Iya saya juga sudah membacanya. Tips yang menarik untuk disimak dan diterapkan oleh para orang tua seperti kita. Pokoknya ini merupakan pembelajaran yang sangat berharga bagi kami sekeluarga. Pengalaman sharing bersama
Deletesebaiknya harus waspada dan hati-hati ya pak kalau bawa anak di tempat keramaian, agar dia nggak hilang atau jajan sembarangan :)
ReplyDeleteiya bener bener hihihihi
Deleteentah apa jadinya andai si Abbie ketika itu benar-benar hilang ya kang,
ReplyDeletetak bisa dibayangkan
untunglah akhirnya Abbie baik-baik saja
ini jadi pelajaran bagi para orang tua yang lainnya
Alhamdulillah anaknya kembali ya Pak ..
ReplyDeleteAnak saya malah dua kali hampir hilang karena lolos keluar rumah tanpa diketahui