Tag : KPK - Asep Haryono | Laporan Keuangan KPK - Powered by Blogger
gambar dari JPNN




Telah diterima dari Hamba Allah transfer sebesar Rp.50.000,- (Lima Puluh Ribu Rupiah).  Semoga amal sedekahnya mendapat balasan yang lebih indah dari Allah SWT.   

Mari kita beramal, bersodakoh, menyisihkan rezeki dan harta yang kita punya untuk kita kumpulkan, dan kemudian disalurkan kepada mereka yang papa, yang kurang mampu dan mendesak untuk segera kita ringankan beban penderitaannya. 

Mari kita beramal
Mari kita bersodaqoh








Asep Haryono

Bendahara KPK di Pontianak. Kalimantan Barat
Phone No : 087818086404
BB :226261E9
Twitter : @AsepHaryonoKGI
Tag : KPK - Asep Haryono | Panci Datang Horee - Powered by Blogger
Catatan Asep Haryono

Setelah berurusan yang cukup "bertele tele" soal Panci mulai dari yang pertama dapat hadiah door prize yang ternyata berisi panci yang bermasalah. Remeh saja masalahnya yakni dapat panci hadiah yang ternyata tidak ada tutupnya, kemudian dikembalikan lagi kepada tokonya untuk mendapatkan klaim ganti baru. Inilah bagian terakhir dari trilogi Panci.

Begitu klaim dengan sukses didapat ternyata sang panci masih memberikan "PR" buat saya, sang panci ternyata mengalami "gempa bumi" (baca : ada keretakan) pada bagian bawah sang panci.  Yah benar sekali sang panci hasil klaim tadi pecah di bagian bawahnya, ada guratan keretakan seperti retaknya gempa bumi.

Kemudian sebagai upaya terakhir, saya sudah frustasi karena bolak balik yang juga tidak jelas hasilnya itu, saya memberikan otorisasi kepada sang istri tercinta untuk "menggugat" dengan cara damai untuk mendapatkan panci terakhirnya. Dan akhirnya kemarin hari Rabu, 26 Desember 2012 sang panci berhasil baru berhasil diperoleh tanpa harus berbasa basi lagi. Sebab saya sudah memperkirakan klaim yang terakhir ini bakal berlangsung "sengit" sebab bisa jadi sang toko tidak mau lagi.

"Gimana bunda proses klaim pancinya tadi di toko? ada ditanya tanya lagi nda ya?" tanya saya kepada sang istri setelah beberapa menit "landing" di rumah. "Nda ada apa apa kok Yah, biasa aja tuh, begitu datang di toko langsung ditanyakan, dan bisa langsung dapat gantinya juga tuh" jawab sang istri. Plong rasanya saya. Saya pikir proses klaim yang final ini bakalan menyusahkan, dan ternyata dugaan saya meleset.

Saya pun memeriksa dengan seksama sang Panci yang sudah ada di rumah mulai dari "kuping" nya alias gagangnya jangan sampai muncul masalah baru lagi yakni gagangnya tidak ada.  Nyatanya sang gagang ada, dan setelah saya periksa lagi ada tutupnya (horee), dan juga dibagian "pantat" sang Panci juga tidak ada keretakan . "Wah sip sip markosip, ini baru panci namanya, lengkap semuanya, terima kasih bunda sudah klaim barusan tadi" kata saya memuji keikhlasan sang istri yang sudah membantu "menguruskan" klaim panci ini.

LENGKAP : Inilah Electronic Heating Cup atau saya terjemahkan bebas menjadi Panci Listrik  yang sudah datang dalam kondisi lengkap, ada tutup dan tidak retak heihiehiee. Foto Asep Haryono

SEKSI  : Lihatlah betapa ramping dan seksinya si Panci Listrik  yang sudah terpasang lengkap. Butuh proses panjang untuk bisa mendapatkan si dia. Bolak Balik tidak karu karuan. Foto Asep Haryono

Secara kebetulan juga saya sudah lama mengidam idamkan panci listrik portable seperti ini sebab bisa dipakai di jalan dan atau di kantor saya.  "Lumayan nih bisa buat masak air atau Mie rebus di sini" kata Kekes rekan kerja saya di kantor.  Saya dan beliau memang satu desk alias satu meja cuma beda aplikasi saja, saya di Web Content Specialist yang diperbantukan menjadi Asisten Sekretaris Redaksi, sedangkan dia karikaturis , kartunis, dan ilustrator. (Asep Haryono)
Tag : KPK - Asep Haryono | Skandal Panci - Powered by Blogger
Sambungan Hari Selasa 25 Desember 2012
Berdasarkan Kisah Nyata alias True Story

Catatan Asep Haryono

Namun begitu karton hadiah itu dibuka lagi lebih dalam ternyata sang PANCI tidak dilengkapi sama tutupnya. "Oala kok jadi gini sih mas, pancinya bagus tapi tidak ada tutupnya e" kata Istri seperti kebingungan. "Iya yah kenapa pula tidak ada tutupnya jangan jangan lupa kali" jawab saya.

Iya lah percuma juga dapat hadiah Panci keren gini kalaw nda ada tutupnya. Gimana mau mateng nanti. "ya sudahlah mas kita kembalikan saja ke tokonya biar dapat ganti" kata istri.   Karena sudah sampai di rumah, ya sudah rencana untuk mengembalikan hadiah Door Prize nomor 11 yang ternyara beriisi "Electronic Heat Cup" atau "Panci Elektrik" ini diputuskan ditunda besok atau lusanya saja.

Namun untuk memastikan rencana kami untuk mengembalikan sang panci ke tokonya, saya pun berinisiatif untuk menelpon toko ***sensor*** yang terletak di perkulakan HP dan gadget Kawasan Kathulistiwa Plaza di Kota Pontianak.  Karena pertimbangan tertentu nama tokonya kami rahasiakan agar tidak menimbulkan "kerusuhan" atau artikel ini dianggap provokatif. HIheiheiheiee

Panci Dikembalikan

Masih dari hari yang sama saat itu, Sabtu 22 Desember 2012 ,  sekitar jam 17.00 WIB, saya pun berinisiatif menelpon toko tersebut sekedar memberi kabar bahwa door prize nomor 11 (sebelas) yang kami peroleh karena cabut undi dari pembelian Hp dan Ipad Advan Vandroid T2Cl. baru yang ternyata berisi 1 buah "Electronic Heat Cup" atau "Panci Elektrik" ini ternyata tidak disertai tutup nya.

Dari hasil pembicaraan via telepon antara saya dengan pemilik toko ***sensor*** yang terletak di perkulakan HP dan gadget Kawasan Kathulistiwa Plaza di Kota Pontianak itu diperoleh kepastian bahwa hadiah Door Prize nomor 11 yang berisi "Electronic Heat Cup" atau "Panci Elektrik" ini boleh claim atau dengan kata lain diantar saja ke toko tanpa disertai penjelasan apakah akan diganti hadiah panci baru dengan jenis yang sama atau ada opsi lain.

"Nanti kalaw hadiah door prize ini dikembalikan kepada tokonya, dan kita diminta ambil cabut undian door prize lagi gimana nih?" tanya saya kepada istri. "Oh kalaw disuruh cabut undian door prize lagi bisa jadi dapat hadiah hiburan kartu perdana aja, rugi donk, soalnya probabilitasnya bisa jadi kita dapat hadiah kecil dari Panci ini.  Masih mending kalaw dapat hadiah undian gede, lah kalau dapat kecil cuma kartu perdana gimana" jawab Istri.

"Boleh hadiah cabut undian Door Prize lagi tapi hadiah Panci ini jangan gugur, biar nda ada tutupnya" jawab istri memberi win win solutions"Okehlah kalaw gitu kita siap bargain jika hadiah door prize nomor 11 ini dikembalikan, kita sudah siap dengan opsi opsi ini" kata saya bangga. Padahal cuma door prize panci saja kami sudah terlibat diskusi serius  hiehiheiheihee.  Kami memutuskan hadiah door prize berupa panci tanpa tutup ini akan dikembalikan keesokan harinya

Malah Dapat Yang Rusak
Singkat kata hinggap lah saya di toko ***sensor*** yang terletak di perkulakan HP dan gadget Kawasan Kathulistiwa Plaza di Kota Pontianak itu.  Setelah basa basi sedikit, saya pun duduk dengan tenang di depan etalase toko tersebut dan menjelaskan duduk persoalannya dengan runut dari hulu ke hilir eh salah dari awal sampai akhir. 

"Pak ini hadiah door prize nomor 11 hasil cabut undi saat pembelian Hp dan Ipad kemarin dan ternyata isinya panci yang tidak ada tutupnya" kata saya kepada salah seorang staff di toko tersebut. "ohh ya maaf pak khusus hadiah door prize ini kami belum sempat cek ulang" kata staff tadi sambil membawa door prize yang saya bawa tersebut ke dalam.

Beberapa menit kemudian , mba petugas toko tadi keluar sambil membawa Panci yang sama baik model maupun ukurannya sama persis dengan yang tadi cuma bedanya tidak ada kertas kadonya. Ya tidak apa lah cuma nda ada kertas kadonya, toh sudah dapat PANCI pengganti. Horee.  Saya pun tidak memeriksa ulang kondisi sang PANCI tau tau si PANCI sudah masuk tas kresek hitam, dan saya pun pamit dan bergegas pulang.  Sesampai di rumah PANCI dibuka dan dibedah eh ternyata bermasalah lagi.  PANCI nya RETAK.  Huaaaaaaaa

TUTUP SUDAH ADA :  Nah ini dia sang PANCI elektrik sudah berada di rumah, dan setelah diliat sekilas sudah ada TUTUP nya.  Namun ternyata panci ini masih menyisakan masalah lagi.  Apa itu masalahnya?  Foto Asep Haryono

PECAH :  Coba lihat di bagian bawah sang Panci Elektrik ini, dan saya tambahkan lagi dengan anak panah warna kuning untuk mempertas adanya keretakan di PANCI.  Oala sudah capek capek ditukar eh malah dapat yang rusak.  Foto Asep Haryono

Hal ini diketahui oleh sang istri yang memang cermat dan teliti jika membeli barang di toko. "Ayah, coba liat nih hadiah door prize yang sudah ayah klaim dan mendapat ganti panci baru itu ternyata rusak di bagian bawahnya tuh liat" kata sang istri.  Saya pun memperhatikan bagian bawah Panci Elektrik tersebut dan mendapatkan ada keretakan di sana.  Saya pun langsung mengambil kamera digital yang dan mengambil foto fotonya sebagai proof alias bukti hiheiheihee. Lebay e

Oala sudah saya bolak balik dan capek menukar eh malah dapat PANCI yang rusak. Setelah saya teliti lebih cermat lagi diketahui ada "gempa bumi" (baca : keretakan) di bagian bawah sang PANCI. Bisa dipastikan pANCI ini tidak bisa digunakan sama sekali.  Saya pun sudah frustasi untuk kembali memulangkan panci rusak ini ke toko itu lagi.  Nanti bisa 4 L (Loe lagi Loe Lagi). "Ya sudahlah Ayah biar nanti bunda saja yang nguruskan ke sana" jawab Istri,   (Asep Haryono)
Bandara Supadio Pontianak From Bali With Love Selfie Dengan Selebritis
| Copyright © 2013 Asep Haryono Personal Blog From Indonesia