Catatan Asep Haryono

Pada hari ahad kemarin (8 Desember 2013) saya mendapat undangan rapat RT/RW yang dihadiri sekitar 20 (dua puluh) orang warga Komplek Duta Bandara Permai, Kabupaten Kubu Raya.    Rapat nya sendiri dipimpin oleh Ketua RT/RW Blok C Komplek Duta Bandara Permai, Bapak Herman.  

Seperti dalam rapat Kabinet dalam pemerintahan SBY, sang Ketua RT pun didampingi oleh staf dan ajudannya.  Seolah tidak mau kalah dengan rapatnya Orang GEde di Pemerintahan SBY, rapat RT Kami ini juga tidak luput di hadiri oleh awak media. Hiehiehihee  Iya kan saya dari Media juga. Xixixixixiie.  LEbay. Walau disertai dengan cuaca yang cukup dingin malam itu (Rapat dimulai pada pukul 20.10 WIB), namun kehangatan tercipta di ruangan pak RT tersebut.

Hangat selain juga disuguhi aneka kue basah, kering dan manis dan juga minuman ringan (minus Kopi Hitam-red), gurauan banyolan dan kelakar para Bapak Bapak juga menghangatkan suasana. Canda tawa dan banyolan bapak bapak ini juga kadang menyerempet urusan "gituan" yang dibuat sedemikian rupa sehingga mengundang gelak tawa.   Apa iya humor para bapak selalu mengarah ke urusan "gituan" lalu dijadikan bahan tertawaan?  Hmmm.  Auk ah gelap.

Salah satu hasil kesepakatan Warga Blok C dalam rapat malam itu menghasilkan beberapa butir keputusan diantaranya adalah Jadual Jaga Malam atau ronda bergiliran dalam setiap minggunya.  Warga Blok C termasuk yang cukup padat penduduknya.  Untuk profesinya bermacam macam mulai dari pedagang, pegawai negeri, pegawai swasta, guru, dan lain sebagainya.  Setiap minggu akan ada sekitar 5 (lima) orang yang WAJIB Jaga Malam.  Mulai dari jam 22.00 WIB s/d pukul 05.00 WIB.
  
RAME :  Ada yang mojok. Ada yang ngantuk. Ada bengong. Ada yang SMS an sampai update Status.  Polah tingkah bapak bapak ini. Foto Asep Haryono


PIMPIN :   Pak Ketua RT, Pak Herman , sedang memberikan sambutan.  Seolah tak mau kalah dengan Pejabat ya Pak.  Uhuui.  Bapak ganteng di sebelah kanannya itulh Pak Polisi. Om wawan Namanya. DIlarang naksir ya, Udah punya anak istri tu. Foto Asep Haryono

CEMILAN  :  Ada aneka cemilan kue kue di sini. Silahlan pilih. Anggap aja rumah orang  Foto Asep Haryono

Dalam rapat para warga itu juga disepakai jenis HUKUMAN apa yang pantas diberikan kepada Maling. Pencuri, atau sejenisnya yang tertangkap tangan dan atau tertangkap basah oleh warga Komplek Blok .  Pro dan Kontra mulai seru karena banyak para peserta rapat yang berbeda pendapat mengenai HUKUMAN apa yang pantas diberikan kepada Maling atau Pencuri yang tertangkap lengkap dengan barang buktinya.


Walau ada bapak yang berprofesi sebagai Poiisi dalam rapat tersebut, namun beliau tidak dapat berbuat banyak. Para peserta yang hadir dalam Rapat RTmalam itu sepakat jika MALING atau Calon Maling (juga pencuri) yang tertangkap tangan (tertangkap basah dengan barang buktinya-red) maka sebelum diserahkan kepad aparat keamanan, maka akan di "urus" lebih dahulu oleh warga komplek. 

Ada yang usul si Maling ini dibakar. Yang lain usul agar dibuat "tapai" (Bahasa Melayu yang kalau diartikan dalam Bahasa Indonesia "babak belur"-red) dan lain lain serem serem dah.  Masalahnya blok C Komplek Duta Bandara pada khususnya dan seluruh warga Komplek pada umumnya (Blok A-D-red) sering kemasukan maling. Warga sudah geram dan kesal dengan ulah para maling ini. Namun semua usulan itu ditolak karena akan dianggap pelanggaran Hak Asasi manusia, dan tindakam main hakim sendiri memang tidak dapat dibenarkan

BABAK BELUR : Maling ini sepertinya tertangkap basah oleh warga.  Bagian tertentu disamarkan karena pornografi.  Gambar ini dari pemburuberitatv.blogspot.com


Saya pribadi juga geram dengan ulah maling komplek ini. Saya paham betul bagaimana rasanya kemalingan.  Dalam catatan saya sih rumah kami sekeluarga sudah pernah kemasukan maling sampai 2 (dua) kali.  Kemalingan yang pertama dan kemalingan yang kedua. *sungguh mengharukan*. 

Dalam kemalingan yang kedua pada tanggal 4 April 2011 itu kami kehilangan HP K-touch , Emas 2 gram, uang tunai sekitar Rp.150.000,- (Seratus Lima Puluh Ribu Rupiah), dan 1 buah Laptop yang baru dipakai 2 tahun.  Istri saya kesal karena banyak data data dan juga foto foto kami sekeluarga dalam laptop tersebut.  Untung saja sebagian data dalam laptop tersebut sudah dibuat copy (salinan) nya sehingga ada back upnya juga walau tidak selengkap di laptop itu

Oleh karena itu Kami para warga Blok C Komplek Duta Bandar sudah mengeluarkan WARNING atau peringatan terlebih dahulu. Siapa tau Maling/Pencuri yang sampai saat ini belum tertangkap itu ternyata Gaul alias melek Internet dan baca postingan ini, agar waspada aja.  Pikir pikir dahulu. Jikalau tertangkap basah lengkap dengan barang bukti akan repot urusannya (Asep Haryono)
Bandara Supadio Pontianak From Bali With Love Selfie Dengan Selebritis
| Copyright © 2013 Asep Haryono Personal Blog From Indonesia