Catatan Asep Haryono

Ketika Pesawat Kalstar dengan nomor penerbangan KD 0933 yang membawa saya dari kota Pontianak tiba di Bandar Udara Ahmad Yani, Semarang (Jawa Tengah), waktu sudah menunjukkan sekitar pukul 11.10 WIB.  Cuaca memang terasa panas. Namun bukan halangan buat saya yang memang sudah puluhan tahun di kota Pontianak yang terkenal dengan sebutan Kota Lintasan Khatulistiwa yang juga didominasi oleh cuaca panas.  Jadi tidak ada masalah dengan suhu panas kota Semarang.

Kedatangan saya ke Semarang (Jawa Tengah) ini hanya transit saja, karena kurang dari 1 (Satu) jam saja saya di kota Semarang, selanjutnya connect dengan menggunakan Bis Panitia LLD 2014 menuju kota Salatiga.   Kegiatan saya waktu itu sebagai perwakilan Akademi Berbagi (Akber Pontianak) di acara Local Leadership Day II tanggal 7- 9 Maret 2014 yang lalu.   Ke Semarang (Jawa Tengah) sebenarnya sudah saya kunjungi tahun 2005 yang lalu.  Saat itu saya ke Semarang (Jawa Tengah) bersilaturahmi ke rumah kosan istri yang waktu itu yang masih skripsi di IKIP PGRI Semarang.  Jadi saat saya menikah tahun 2005 lalu status istri masih mahasiswi.  Hehehe.

Pada tahun 2005 lalu saya sempat berkeliling kota Semarang dengan menggunakan kendaraan roda dua (baca : motor) misalnya berputar keliling jalan Dr Cipto, dan sekitarnya.  Walaupun saat itu baru pertama kali menginjakkan kaki di kota Semarang, rasanya cukup familiar rute rute jalannya.   Sayang sekali saat itu belum terpikir atau tidak kepikiran untuk mendokumentasikan dalam rekaman gambar atau foto foto. Hiks

Jalan jalan keliling kota Semarang cukup mudah, dan rute rute nama jalan mudah dicerna dan diikuti oleh orang awam sekalipun. Itulah uniknya kota Semarang (Jawa Tengah).  Penamaan nama jalannya mudah dipahami, jadi selama anda bisa membaca peta, membaca nama jalan dijamin tidak akan kesasar.   Saya pun berkunjung ke salah satu Obyek Wisata kota Semarang yang bernama "Sam Poo Kong"Chinese Temple terbesar di Semarang ini terletak di jalan Simongan Nomor 29.  Selain itu icip icip wisata Kuliner sate langganan dan berburu oleh oleh dan cemilan khas Semarang, Lumpia yang amboi cita rasanya,   Rasa yang seanggun penampilan

Tiba di Semarang.  Foto Asep Haryono
AHMAD YANI :  Tiba dengan selamat di Bandar Udara Internasional Ahmad Yani Semarang.   Foto Asep Haryono
Dari Udara
PADAT :  Saat akan landing di Semarang.  Dari sini terlihat pemandangan kota  Semarang dilihat dari jendela  Kalstar.  Dijepret dengan Kamera Nikon Coolpix 12 Piksel jadul kesayangan saya.  Awesome   Foto Asep Haryono
Masjid Pangeran Diponegoro Semarang yang megah
MEGAH :  Saat datang di Semarang sudah mendekati waktu Sholat Jum;at, dan saya pun singgah di Masjid Pangeran Diponegoro Semarang yang megah ini.   Foto Asep Haryono
Secuil kota Semarang dari darat
SECUIL  :  Kesibukan kota Semarang yang hanya secuil yang berhasil saya rekam melalui lensa kamera saya dari dalam mobil.  Ah Semarang, Miss you a lot Semarang.   Foto Asep Haryono

Nah kali ini saya hanya transit saja di kota Semarang (Jawa Tengah).  Itupun hanya menclok di jendela eh salah di Bandara Ahmad Yani lalu langsung  menuju kota Salatiga.  Ingin rasanya mengubek ubek kota Semarang di masa yang akan datang   

Dari berbagai referensi di Internet, dan buku Hand Book Wisata Kota Semarang, ada banyak spot wisata di Semarang yang sangat terkenal di Indonesia dan di manca negara mulai dari Ambarawa Railway Museum , Masjid Demak, hingga Kota tua dan Lawang Sewu.  Yang terakhir disebut ini sering saya liat dari Youtube sebagai salah satu lokasi Uji Nyali salah satu stasiun televisi Swasra. (Asep Haryono)
Bandara Supadio Pontianak From Bali With Love Selfie Dengan Selebritis
| Copyright © 2013 Asep Haryono Personal Blog From Indonesia