Mengenang Ade Irma Suryani Nasution

Dalam waktu yang tidak lama lagi Insya Allah tanggal 1 Oktober 2014 adalah Hari Kesaktian Pancasila. Hari yang sangat bersejarah bagi Bangsa Indonesia. Namun ditanggal 1 Oktober itu, tepatnya kembali ke masa silam 1 Oktober 1965, salah satu putri kesayangan Jendral A H Nasution yakni Ade Irma Suryani Nasution meninggal dunia terkena tembakan Pasukan Cakrabirawa yang datang untuk menculik sang jendral.

Ade Irma Suryani Nasution menjadi perisai sang ayah. Menurut berbagai informasi yang tersebar di berbagai alamat situs dari searching di Google, terdapat beberapa kesaksian yang menyatakan bahwa Ade Irma Suryani Nasution tertembus 6 (enam) butir timah panas yang dilesatkan oleh Tentara Cakrabirawa saat itu.  Ade tertembus peluru dari bagian belakang. Baca selengkapnya dari salah satu artikelnya di sini.
REKA ADEGAN :  Ini adalah cuplikan film Pengkhianatan G30 S PKI.  Sebuah reka adegan saat Ade Irma Suryani Nasution dengan tubuh bersimbah darah tertembus peluru Pasukan Cakrabirawa sedang digendong sang bunda.  Ini reka adegan yang sangat menharukan penulis.  Sumber Youtube

Sejumlah catatan menyebutkan bahwa Ade Irma Suryani Nasution walau sudah berlumuran darah tertembus peluru namun Ade tidak menangis. Ade Irma Suryani Nasution sempat mendapat pertolongan darurat para dokter di Rumah Sakit yang berusaha keras menyelamatkan nyawanya. Namun sayang nyawanya tidak tertolong.  Berbagai catatan menyebutkan Ade Irma Suryani Nasution berjuang melawan rasa sakit di Rumah Sakit selama 5 (lima) hari.  Salah satu referensi yang menceritakan kronologis peristiwa itu bisa dibaca di sini.

Dan sebuah catatan menyebutkan akhirnya Ade Irma Suryani Nastuion meninggal dunia pada tanggal 6 Oktober 1965 tepat pada pukul 02.00 WIB.  Ade dimakamkan pada tangagl 7 Oktober 1965 di pemakaman di
kompleks Walikota Jakarta Selatan, Jalan Prapanca Raya. Salah satu sumber lengkapnya di sini dan juga dibaca di sini

Bukan maksud untuk melow apalagi hanyut terbawa suasana, namun penulis suka atau tidak suka tetap merasa terharu membaca kisah kisah tentang Ade Irma Suryani Nasution dari berbagai sumber.  Dari foto foto yang penulis liat dari berbagai situs di Internet,
Saat tertembak Ade Irma Suryani Nasution berusia 5 (lima) tahun. Ade Irma Suryani Nasution saat itu mungkin seusia anak Taman Kanak Kanak (TK) atau Kelompok Bermain.  

Barang kesayangan Ade
KESAYANGAN : Inilah foto beberapa barang kesayangan Ade Irma Suryani Nastion. 
Sumber foto Mikomovic Blog

Terbukti dari foto foto yang penulis liat di Internet ada banyak benda kesayangan Ade Irma Suryani Nasution seperti boneka, botol air minuman dan lain lain.  Cantik parasnya.  Sahabat blogger dapat dengan mudah mendapatkan foto foto Ade Irma Suryani Nasution dari Google dengan mengetikkan kata kunci (keyword) nama lengkapnya.

Andai Ade Irma Suryani Nasuion masih hidup mungkin Ade Irma Suryani Nasution berusia sekitar 54 (lima Puluh Empat Tahun) pada tanggal 1 Oktober 2014 nanti. Mungkin Ade Irma Suryani Nasution sudah menjadi seorang Menteri.  Mungkin Ade Irma Suryani Nasution sudah menjadi tokoh Nasional.  Tokoh masyarakat.  Mungkin sudah menjadi Doktor lulusan Luar Negeri. Serta mungkin mungkin lainnya. 


Kini Ade Irma Suryani Nasution sudah  tenang di pangkuan TUHAN YME dan seluruh masyarakat dan
Bangsa Indonesia akan selalu mengenang sosok Ade Irma Suryani Nasution.  Sosok Ade Irma,  putri yang mengagumi sang Ayah dan mengidolakannya.  Sang Ayah yang juga sangat menyayangi putrinya.  Bukan maksud terbawa emosi, namun pada umumnya anak perempuan lebih dekat dengan sang ayah daripada ibunya. 

Bangsa Indonesia akan selalu mengenai Ade Irma Suryani Nasution.  Kisah seorang putri yang menjadi perisai hidup sang Ayah. Senyum Ade Irma Suryani Nasution akan selalu bersemayam di hati sanubari seluruh Bangsa Indonesia


Akan kuingat selalu Ade irma suryani
Waktu dipeluk dipangku ibu
Dengan segala kasih
Kini ia terbaring dipangkuan tuhan
Senang dan bahagia hatinya
Kini ia terlena tertidur terbaring
Nyenyak dipelukan Tuhannya

(Ade Irma Suryani, pencipt. AT. Mahmud)


(Dari Berbagai Sumber)

17 comments:

  1. Namanya mudah diingat, itulah yang membuat saya selalu ingat sejarahnya, padahal saya sejarah selalu dapat jelek hehhee

    ReplyDelete
    Replies
    1. @nunu : Benar sekai. Jangan Lupakan Sejarah kita sendiri

      Delete
    2. sejarah majapahit juga lho

      Delete
  2. Sejarah adalah pelajaran dan pengalaman ya pak, dan semoga tidak terulang kembali di masa Indonesia yg sedang berkembang ini, semoga semuanya mengutamakan Persatuan dan Kesatuan NKRI.

    duuuh, gagal koment pertaamaaaaaaaaaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. @EKA IKHSANUDIN : Iya benar sekali. Persatuan Bangsa adalah hal yang utama dan akan selalu kita perjuangkan. Hiehiheie Gagal PERTAMAX ya. HIehiehiheiee. * Turut Prihatin

      Delete
    2. sejarah pribadi juga lho

      Delete
  3. Teringat ketika masih kecil setiap tanggal 30 september ada film ini dan waktu itu masih takut sehinggan sering teringat akan kejadian sejarah Bangsa Indonesia tersebut.
    Terima kasih telah mengingatkan

    ReplyDelete
  4. Sedih bacanya. Udah ini aja komentar saya.

    ReplyDelete
  5. saya kebayang menjadi Pak Nasution. mentalnya teruji sekali saat itu hingga akhir hayatnya ya Kang. puteri yang dicintai gugur karena tumbal keselamatan diri beliau.
    eniwei, mari kita doakan keduanya, semoga bahagia di sisi-NYA

    ReplyDelete
  6. Jadi terinspirasi nulis hal-hal yang berkaitan sama hari kesaktian pancasila juga
    Thanks sharingnya ya mas :)

    ReplyDelete
  7. dulu waktu SD kalo pasti lihat G 30 S PKI,nonton pake layar lebar.salah satu yg paling diingat sampai sekarang ya ade irma suryani nasution...sayang,sekarang sudah jarang nobar film G 30 S PKI

    ReplyDelete
  8. Masih kecil saja tangguh, ya. . .

    ReplyDelete
  9. nama beliau memang santer terdengar ya,,,itu koleksinya masih ada ya,,sepatunya bene2 sepatu yg punya sejarah deh kang,,,

    ReplyDelete
  10. Nangis saya baca kisahnya dan liat barang2 peninggalannya 😭

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih. Tetap semangat dan cinta Indonesia

      Delete

Obrigada pela visita.. Não deixe de expressar sua opinião. Seu comentário é muito importante pra mim :)

Vielen Dank für Ihren Besuch. Sagen Sie Ihre Meinung. Ihr Kommentar ist mir sehr wichtig

Grazie per la tua visita .. Assicurati di esprimere la tua opinione. Il tuo commento è molto importante per me

Merci pour votre visite .. Assurez-vous d'exprimer votre opinion. Votre commentaire est très important pour moi

Spasibo za vash vizit. Obyazatel'no vyskazhite svoye mneniye. Vash kommentariy ochen' vazhen dlya menya

Thank you for your visit.. Be sure to express your opinion. Your comment is very important to me :)

Terima kasih atas kunjungan anda. Pastikan untuk mengekspresikan pendapat Anda.

Komentar Anda sangat penting bagi saya :)

Bandara Supadio Pontianak From Bali With Love Selfie Dengan Selebritis
| Copyright © 2013 Asep Haryono Personal Blog From Indonesia