Sebenarnya sudah ingin saya tulis artikel pendek ini namun tidak apa lah hari ini toh tidak terlalu terlambat amat hiehiehiee. Kalau tidak salah tanggal 7 Oktober 2013 kemarin Never Ending City, Jogjakarta , berhari jadinya yang ke 257 (Dua Ratus Lima Puluh Tujuh) Tahun. Saya jatuh cinta pada Jogjakarta in every way. Dari kota Jogjakarta inilah saya menemukan pujaan hati yang juga orang Jogjakarta yang kini sudah memberikan sepasang buah hati. Alhamdulillah :)
Kota Jogjakarta, adalah kota ketiga dalam hidup saya yang sangat saya hargai, yang pertama adalah Jakarta (tempat saya dilahirkan kedunia oleh ibunda tercinta-red), yang kedua adalah Pontianak, Kalimantan Barat (saya bekerja dan berdomisi bersama keluarga saat ini-red) dan tentu saja Jogjakarta. Selain tempat orang tua juga tempat kelahiran keluarga istri, dan Jogjakarta adalah salah satu tempat liburan fave saya selain Bali.
Alhamdulillah pada liburan Idul Fitrie Tahun 2013 ini saya bersama keluarga juga sudah berlibur di Jogjakarta, dan juga seputaran daerah West Prog (baca : Kulon Progo). Kalau mengingat masa masa mudik Jogjakarta kemarin membuat hati ini selalu rindu pada Jogjakarta. Benar apa yang mas Katon Bagaskara bilang dalam bait lirik lagu indahnya "Ada setangkup haru dalam rindu..".
Bukan maksud untuk sentimentil namun begitulah kenyataannya. This is a fact ini kenyataannya. Kalau mengingat saat mudik kemarin di Jogjakarta saya buka kembali lagi album foto foto yang berhasil saya jepret selama mudik seminggu di Jogjakarta lebaran kemarin. Saya putar kembali beberapa rekaman video pendek di sana di Malioboro, di Pasar Godean berburu Keripik Belut atau belut goreng dan masih banyak lagi hiehiehieie.
Kelak suatu saat nanti, mungkin, saya akan pulang ke Jogjakarta bersama seluruh keluarga entah dalam masa liburan mendatang dan atau momen lainnya. Wallahualam. Kota Jogjakarta memang indah, vibran city , yang akan selalu saya rindukan. Selamat Hari Jadi Kota Jogjakarta. Happy Birthday ya. We miss you a lot. Eala ngomong apa saya. (Asep Haryono)
Kota Jogjakarta, adalah kota ketiga dalam hidup saya yang sangat saya hargai, yang pertama adalah Jakarta (tempat saya dilahirkan kedunia oleh ibunda tercinta-red), yang kedua adalah Pontianak, Kalimantan Barat (saya bekerja dan berdomisi bersama keluarga saat ini-red) dan tentu saja Jogjakarta. Selain tempat orang tua juga tempat kelahiran keluarga istri, dan Jogjakarta adalah salah satu tempat liburan fave saya selain Bali.
Alhamdulillah pada liburan Idul Fitrie Tahun 2013 ini saya bersama keluarga juga sudah berlibur di Jogjakarta, dan juga seputaran daerah West Prog (baca : Kulon Progo). Kalau mengingat masa masa mudik Jogjakarta kemarin membuat hati ini selalu rindu pada Jogjakarta. Benar apa yang mas Katon Bagaskara bilang dalam bait lirik lagu indahnya "Ada setangkup haru dalam rindu..".
UNIK : Begitu terhormatnya pejalan kaki di Malioboro sampai dibuatkan plangnya lengkap bergambar sendal jepit. Hehehhee. Foto Asep Haryono |
Bukan maksud untuk sentimentil namun begitulah kenyataannya. This is a fact ini kenyataannya. Kalau mengingat saat mudik kemarin di Jogjakarta saya buka kembali lagi album foto foto yang berhasil saya jepret selama mudik seminggu di Jogjakarta lebaran kemarin. Saya putar kembali beberapa rekaman video pendek di sana di Malioboro, di Pasar Godean berburu Keripik Belut atau belut goreng dan masih banyak lagi hiehiehieie.
Kelak suatu saat nanti, mungkin, saya akan pulang ke Jogjakarta bersama seluruh keluarga entah dalam masa liburan mendatang dan atau momen lainnya. Wallahualam. Kota Jogjakarta memang indah, vibran city , yang akan selalu saya rindukan. Selamat Hari Jadi Kota Jogjakarta. Happy Birthday ya. We miss you a lot. Eala ngomong apa saya. (Asep Haryono)